Centoventidue

8 0 0
                                    

Untuk kesekian kali dalam hidupnya , natasha bangun tidur dengan rasa gugup . fakta kalau hari ini dia akan wisuda sudah cukup untuk membuat dirinya dilanda perasaan gugup . bahkan kegugupannya akan wisuda ini mengalahkan kegugupannya ketika pemberkatan pernikahan dua tahun lalu . istri dari dirga ini pun butuh beberapa kali tarikan nafas supaya jantungnya bisa kembali normal .

Meskipun hari ini dia akan wisuda , natasha tetap melaksanakan tugasnya sebagai istri , khusus untuk hari ini , natasha menyiapkan setelan formal hitam dan putih . ketentuan kampus tempatnya selama ini kuliah menetapkan kalau para calon mahasiswa dan mahasiswi yang akan diwisuda wajib mengenakan setelan formal hitam – putih , bukan kebaya seperti yang ditetapkan di kampus – kampus lain di indonesia .

Bukan natasha namanya kalau menyewa MUA untuk mendandani dirinya hari ini , kemampuan berdandan yang dia dapat dari mamanya membuat dia memilih untuk berdandan sendiri . istrinya dirga ini sudah bangun sejak jam lima tadi dan sudah berdandan , rambutnya pun hari ini sengaja dia bentuk menjadi french – twist . khusus untuk hari ini , dirga juga ikut kekampus untuk menemani dan melihat istri tercintanya ini diwisuda .

" aku masih gak nyangka kalo hari ini wisuda , padahal aku kuliahnya baru 3 tahun " seloroh natasha sambil memulaskan Lipstick Dose of Color dengan shade glazed yang sudah dia pakai untuk beberapa kali .

" aku juga gak nyangka yang , tapi aku bersyukur , karena aku bisa jadi salah satu saksi juga support system terdekat kamu selama bikin skripsi , aku gak nyesel nikahin kamu cepet – cepet yang " tukas dirga sambil memperhatikan paras cantik istrinya ini melalui pantulan cermin .

Natasha yang mendengar suaminya berkata seperti itu pun segera beranjak dari duduknya dan memeluk laki – laki ini dari depan , samar – samar natasha bisa mendengar detak jantung suaminya yang terdengar cukup cepat ini , sama seperti detak jantungnya saat ini yang juga sangat cepat ,

" makasih buat semuanya ya yang , makasih untuk mental supportnya ya yang , makasih buat dengerin curhatan aku yang kayak keran bocor , makasih udah gak ngehakimin aku kalau ngeluh sambil nangis " biarpun natasha mengatakan kalimat itu dengan nada yang cenderung pelan , tapi dirga masih bisa mendengar semuanya dengan jelas , sontak saja dirga mengelus punggung istrinya ini . perlahan dia mengurai pelukan hangat istrinya ini dan menatap netra perempuan ini dalam – dalam

" makasih udah percaya dan cerita sama aku , aku gak akan pernah ngehakimin kamu kalau curhat sampai nangis , karena aku tau , apa yang kamu rasain sendiri di hati kamu itu harus kamu keluarin , karena kalau kamu gak keluarin , gak baik buat diri kamu , aku kan juga sering cerita sama kamu , ngeluh didepan kamu , aku juga mau kamu seperti itu sama aku " sembari dirga berkata seperti ini sembari kembali memeluk istrinya dengan erat

Setelah merasa cukup tenang dan perasaan gugupnya sudah mulai normal , natasha melepaskan pelukan itu dan mereka berdua kembali bersiap – siap . menurut jadwal wisuda yang dikirim ke groupchat kelasnya , prosesi wisuda bakal dimulai di jam sembilan nanti , sedangkan sekarang ini sudah jam enam pagi , sementara itu natasha diharuskan sudah berada di Main Great Hall pada tujuh nanti .

Begitu kelar menyantap sarapan pagi yang sudah dia siapkan sedari tadi , baik natasha maupun dirga segera berjalan menuju ke pintu utama dengan melewati ruang tengah pertama , pintu kaca dan juga ruang tamu . sebelum mengikuti dirga masuk kedalam mobil , natasha mengunci salah satu pintu masuk rumahnya sebanyak dua kali .

Natasha segera menyusul dirga masuk kedalam mobil , setelah yakin pintu rumahnya sudah terkunci dan rumahnya sudah dalam keadaan aman . tanpa mengulur waktu lagi , dirga segera menjalankan Lincoln Nautilus miliknya menuju kampus istrinya . di sepanjang perjalanan menuju kampus , baik dirga maupun natasha sama – sama saling menautkan kelima jari mereka .

Seiringan dengan masuknya mobil dirga ke area parkiran gedung utama kampus IEAU ini , ponsel natasha yang berada di dalam mini sling – bag berwarna hitam ini berdering , bibirnya natasha segera mengulas senyum saat mengetahui siapa yang meneleponnya , dengan nada yang sumringah , natasha langsung saja menjawab panggilan telfon dari mamanya

" halo ma ! mama dimana posisinya ? " natasha langsung menyapa dan menanyakan posisi mama dan papanya sedetik setelah menggeser ikon hijau di layar ponselnya keatas

" halo cantiknya mama , tasha sama dirga udah dimana ? ini mama udah di jalan ya " di seberang sana , si mama tampak memperhatikan bangunan kampus yang tidak begitu jauh dari posisinya saat ini ,

" deket sama kampus nak , tasha sendiri udah sampai dimana ? " si mama bertanya balik bersamaan dengan mobil yang dikendarain sama suaminya ini memasuki pelataran parkir bangunan kampus IEAU

" tasha udah sampai kok ma , tapi tasha sama dirga masih di mobil , kami cari parkiran dulu baru turun ma " jawab natasha sambil sesekali melihat kearah spion mobil yang di bagian kiri .

Melalui pantulan spion yang ada di pintu penumpang bagian depan , natasha bisa melihat ada mobil Lexus LX 570 berwarna putih yang dia kenal parkir didepan salah satu pondokan yang ada di taman depan gedung utama kampus , setelah natasha mengatakan kalau papa dan mamanya sudah datang pada suaminya , keduanya segera turun dari mobil Lincoln Nautilus untuk menyambut keduanya .

Untuk pertama kalinya , kedua orangtua natasha melihat gedung tempat anaknya kuliah selama ini . dengan erat natasha memeluk kedua orangtuanya , baik mama maupun papanya membalas pelukan hangat anak tunggal mereka ini dengan sama eratnya . setelah puas melepas rindu dengan kedua orangtuanya , natasha segera mengajak mama , papa dan suaminya untuk memasuki gedung utama kampus IEAU ini .

Lantai satu gedung utama universitas berkelas internasional yang ada dibawah naungan yayasan IGEA ini terlihat dipenuhi dengan para mahasiswa dan mahasiswi tingkat akhir yang hari ini akan di wisuda . ketika natasha menjelaskan tentang letak Main Great Hall yang akan menjadi lokasi wisuda pada ortu dan suaminya , disaat yang bersamaan , terdengar pengeras suara berbunyi dan

" To all the students and final year students who will graduate today, it is expected to prepare immediately, for participants from the Faculty of Medicine, please prepare in room 210, participants from the Faculty of Business Management, prepare in room 220, for participants from the Faculty of Social and Political Sciences, please prepare in room 230 " informasi yang berasal dari salah satu dosen dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam atau Faculty of Mathematics (FMNS) yang juga menjabat sebagai salah satu panitia acara wisuda hari ini khusus untuk hari ini , membuat seluruh peserta wisuda segera menuju ruangan yang sudah ditentukan .

Mendengar informasi itu , natasha segera saja berpamitan sama ortu dan suaminya untuk bisa segera bersiap – siap . sembari melangkahkan kakinya menuju ruangan yang dimaksud , natasha mengirimkan pesan pada bianca untuk bisa mengetahui dimana posisi teman – temannya itu saat ini .


Io Per Me , Tu Per TeWhere stories live. Discover now