Uno

52 1 0
                                    

" ini lagi demo apa gimana sih ? rame banget perasaan " gumam natasha sambil memasuki mobil Lexus RX 350 kepunyaan dia yang terparkir dekat tangga teras mall Grand Indonesia . seingat cewek ini , parkiran mall terbesar di Jakarta ini tidak seramai dan sepadat sekarang ini , meskipun dia melihat tidak ada satu pun parkiran yang kosong . setelah meletakkan paperbag aksara yang isinya enam buku pegangan wajib bagi mahasiswa dan mahasiswi yang berkuliah di jurusan ilmu hukum di kampus IEAU dikursi sebelahnya , natasha segera menyalakan mesin mobilnya ini  . sebenarnya kalau tidak terpaksa , natasha tidak akan mungkin berada di mall hari ini .

Baru saja natasha memundurkan mobilnya sejauh dua meter , natasha terburu – buru menginjak pedal rem karena dia melihat mobil Cadillac Xt5 yang terparkir diseberang kirinya juga akan keluar dari parkiran , natasha lebih memilih mengalah , mengikuti instingnya , natasha menyalakan lampu brake-light selama dua menit setelah kembali memposisikan mobilnya diparkiran tadi . entah apa yang ada dipikiran natasha sampai dia membiarkan mobil itu untuk maju lebih dulu .

Sementara itu dimobil yang berbeda , cowok yang berbalut setelan kantoran itu menoleh kearah si pemilik mobil Lexus RX 350 dan menganggukkan kepalanya , tanda dia berterima-kasih karena dia udah diizinin buat jalan duluan , natasha yang juga menolehkan kepalanya kearah mobil bermerk Cadillac Xt5 itu dan balas mengangguk . setelah si mobil Cadillac itu sudah berada didepannya , natasha lagi – lagi mundurin mobilnya dan memposisikan mobilnya persis dibelakang mobil mewah ini .

Disaat natasha nungguin barisan mobil didepannya bergerak , laki – laki yang nyetir mobil Cadillac Xt5 itu ngeliatin dia dari kaca spion tengah . laki – laki yang ternyata bernama dirga itu terpana sama kecantikan cewek yang nyetir mobil SUV tipe mid-size kayak lexus Rx 350 itu . rasanya dia gak pernah nemuin atau bahkan punya kenalan secantik si cewek yang bahkan tidak dia kenal namanya ini . kalo dirga perhatikan dari pakaian , dia bisa bilang cewek ini baru masuk kerja atau masih kuliah , karena dia memakai kemeja semi formal warna biru langit dan celana kulot putih .

Setelah hampir lima belas menit menunggu kemacetan yang terjadi didepan mall ini , akhirnya mobil didepannya bergerak pelan , natasha langsung ngehela nafas lega dan ngegas pelan mobilnya , mobil Lexus Rx 350 milik natasha akhirnya bisa melaju dengan kecepatan 60km/jam untuk sampai ke rumahnya yang ada dikawasan PI .

Melalui spion kanan mobilnya , dirga yang melajukan mobilnya kearah kawasan setiabudi dimana perusahaan keluarganya berada , masih bisa memperhatikan mobil Lexus Rx 350 yang berbelok dan menuju kearah daerah PI atau kertanegara itu . sebagai laki – laki normal , jika dirinya ditanya apakah dia menyukai perempuan itu , dirga pun akan jujur akan menjawab " iya " , karena sekarang pun dia merasa jantungnya berdebar tidak karuan . bahkan dirinya berharap bisa bertemu kembali dengan cewek itu untuk berkenalan atau meminta nomor ponselnya .

Sedangkan , dilain tempat , selesai makan siang yang dilanjutkan dengan berberes dapur , natasha langsung kembali kekamarnya dan mengerjakan tugas kampusnya yang harus dikirim malam nanti lewat email masing – masing . tugas yang diberikan oleh salah satu dosen jurusan ilmu hukum ini berupa essay tentang tata hukum negara dan wajib dikerjakan dengan menggunakan Microsoft word . essay sebanyak lima lembar itu akhirnya selesai tepat di jam tiga sore .

Alih – alih menunggu sampai jam sembilan , natasha memutuskan untuk langsung mengirim essay-nya itu ke email dosennya untuk dikumpul . helaan nafas lega keluar dari mulut natasha yang langsung merebahkan dirinya diatas sofa yang ada didepan ranjang tidurnya .


Io Per Me , Tu Per TeWhere stories live. Discover now