Diciotto

19 1 0
                                    

Seorang dirga tidak mampu menahan dirinya untuk tidak merasa puas setelah menerima gambar keenam bangunan pertama yang dikirim salah satu pekerja pabrik . baru saja arfin mengirimkan gambar masing – masing bangunan kampus , rumah sakit , hotel , sekolah apartemen dan juga dan mall yang masing – masing sudah berdiri kokoh . tinggal menambahkan sepuluh lantai lagi di minggu depan , lalu bulan depannya bangunan – bangunan itu sudah langsung bisa di cat dan juga diisi perabotan .

Walaupun bangunan – bangunan yang dia bangun ini memiliki berbentuk yang berbeda , tapi kelima gedung itu bisa selesai dalam waktu yang bersamaan . hari ini dia memutuskan untuk tidak memantau lapangan , karena pekerjaannya yang belum selesai ternyata masih banyak . ditemani kopi Black Americano yang dia beli sebelum kekantor , dirga langsung fokus pada layar laptopnya . tapi , belum ada satu menit dia mengerjakan kerjaannya , mendadak laki – laki ini mengambil ponselnya dan membuka aplikasi whatsapp .

Mendadak aja dia ingin mengirim chat pada pujaan hatinya itu , meskipun dia yakin kalau hari ini natasha pasti masih ada kelas

Hp : pagi tasha ! kangen kamu

Calon Istri : pagi juga kak , masih pagi udah langsung bilang kangen

Hp : beneran ini , aku kangen kamu sha

Calon Istri : iyain aja dulu , emang kakak gak sibuk ?

Hp : sibuk sih , tapi tiba" kangen kamu , gimana ini ?

Calon Istri : ya gak gimana" kak

Hp : hmmm , kamu liburan kapan ? mau ngajak jalan soalnya

Calon Istri : masih beberapa bulan lagi kak , ini aja baru uts kak , belom uas

Hp : gak bisa langsung uas ya , pengen cepet" ketemu

Calon Istri : ya gak bisa kakak !!! ada" aja nih pak bos ini

Hp : yaaahhh padahal kan kangen banget akunya

Calon Itsri : fokus ke kerjaan kak , oh iya , gimana kerjaan kakak disana ?

Hp : sejauh ini lancar sih , kamu gimana kuliahnya ? lancar juga gak ?

Calon Istri : lancar dong , ini aja baru selesai uts hari pertama , besok tinggal 4 lagi utsnya

Hp : satu semester berapa kali ketemu ?

Calon Istri : 12 kali kak dalam 3 bulan , minggu pertama di bulan keempat ini uts , tapi cuma 2 hari aja

Hp : besok hari terakhir uts ?

Calon Istri : iya gitu kak

Hp : emmm oke , boleh nelpon gak sih ? pengen denger suara kamu

Calon Istri : kapan" ya kak

Hp : iya deh , mudah"an utsnya lancar ya cantik

Calon Istri : aamiin , mudah"an kerjaan kakak lancar juga

Hp : aamiin , makasih doanya ya cantik

Kedua sudut bibir dirga langsung terangkat sempurna setelah melihat isi pesan antara dia dan natasha ini . selama ini dia tidak pernah berinisiatif mengirim chat pada cewek duluan , tapi setelah bertemu pujaan hatinya ini , entah kenapa dia mendadak sering berinisiatif untuk mengirim pesan pada si natasha ini lebih dulu . padahal sewaktu dirinya kuliah dulu , bisa dibilang dia tidak pernah berkirim pesan pada temen – temen sekelasnya yang perempuan .

Sementara itu disisi lain , natasha hanya bisa menggelengkan kepalanya disaat membaca chat antara dirinya dan dirga ini . dalam hatinya , cewek ini kebingungan dengan dirga , karena dia tidak pernah menemukan laki – laki dewasa yang seperti dirga ini . tiba – tiba

" serius amat , chattingan sama siapa sih ? " tanya bianca selagi mereka berjalan keluar kelas karena ujian terakhir mereka baru saja kelar , ujian terakhir dihari pertama ini selesai tepat di jam tiga sore .

" sama cowok kantoran , kenalnya aja didepan kasir toko roti " tuturan natasha ngebuat bianca refleks ngambil hape temennya ini , setelah ngeliat keseluruhan isi chatnya natasha sama cowok yang namanya dirga ini , bianca bisa ngambil kesimpulan ,

" gua bisa bilang kalo dia suka sama lo nat " omongan bianca barusan ini membuat natasha bengong sambil menerima kembali ponselna , gak cuma omongan bianca yang membuat cewek ini mendadak bengong , tapi juga maksud bianca bilang dirga menyukainya

" iya , gua aja bisa ngeliat kalo si dirga ini suka sama lo , meskipun gak ada bukti eksplisit sih " sebelum sempat natasha membuka suara , bianca kembali berkata sambil merangkul pundak natasha selagi mereka berjalan kearah lift untuk turun ke parkiran FISIP yang tidak begitu jauh dari lobi .

Natasha yang baru saja mau membantah omongan bianca , tapi dia dalam hatinya membenarkan , karena mungkin perasaannya saja yang belum terlatih , karena mengingat minimnya interaksi antara seorang natasha ini dengan anak keturunan adam yang juga ikut diciptakan dan dilahirkan

" kali aja bi , gua kan gak pernah temenan sama cowok sebelom kuliah , gua aja dulu disekolahin di sekolah khusus cewek " kalimat yang keluar dari mulut natasha malah membuat bianca tertawa pelan ,

" hehehe , tapi katanya pindi , ferdian juga suka sama lo nat , soalnya dia sering ngeliat ferdi merhatiin lo kalo lagi dikelas , waktu ujian tadi aja , dia masih sempet ngeliatin lo , sampe ditegur Mr. William gara – gara dikira mau nanyain jawaban ujian " natasha ikut tertawa pelan mendengar apa yang bianca bilang .

Cewek ini tertawa bukan dia tidak percaya , tapi karena dia ingat juga dengan kejadian dikelas mereka tadi . ketika dia konsentrasi mengerjakan ujian , tiba – tiba saja dia mendengar suara Mr. William menegur ferdi , meskipun suara dosen yang mengajar mata kuliah Ilmu Negara itu terdengar tenang , tapi tetap saja membuat kelas mereka dilingkupi suasana tegang .

Si gadis ini memundurkan Lexus Rx 350 kepunyaannya setelah bianca masuk juga ke mobilnya . bersamaan dengan tangan kanannya mundurin persnelingnya sampai sejajar sama huruf D , dia menekan klakson mobilnya untuk pamit pada temannya yang juga akan mundur . bianca juga menekan klakson mobilnya untuk membalas pamitan natasha dan juga menjalankan kia seltos miliknya untuk pulang kerumah .

Io Per Me , Tu Per TeWhere stories live. Discover now