Centododici

8 0 0
                                    

Natasha dan marissa sukses dibuat terkesima dengan pemandangan didepannya , dekorasi pernikahan yang menggunakan perpaduan warna putih dan hijau sage membuat kedua netra milik natasha terasa sejuk . barisan kursi kayu berwarna putih , delapan gapura kayu yang dihiasi dengan tanaman sulur ini dan platform kayu membuat semuanya keliatan cantik . sepertinya bianca memang berencana menyesuaikan seragam bridesmaid dengan konsep pemberkatannya .

Selagi kedua cewek ini menikmati pemandangan yang tersaji didepan mereka sekaligus menunggu teman – teman mereka yang lain datang , tiba – tiba

" emm , permisi , kak tasha sama kak marissa ya ? " pertanyaan yang keluar dari mulut seorang cewek membuat keduanya kompak menoleh dan mengangguk

" iya dek , kenapa ya ? " natasha kembali bertanya sambil menoleh kearah perempuan yang menghampiri mereka ini

" kenalin kak , saya briella , adek kelimanya kak bi , kakak diminta kak bi datang ke bride's room " katanya cewek yang ternyata adek bungsunya bianca ini , kedua cewek ini segera mengangguk dan mengikuti langkah kaki briella menuju tempat dimana bianca berada .

Setibanya mereka diruangan bride's room , bianca segera menyambut kedatangan kedua temannya ini dengan girang . bianca yang masih mengenakan bride – robe ini pun beranjak dari kursinya dan menghampiri natasha dan juga marissa .

" gua kira lo gak diijinin pergi sama laki lo " katanya bianca sambil mengajak keduanya untuk berkenalan sama mamanya yang saat ini sedang sibuk mendandani adek kedua dan keempatnya .

" tadinya gua sempet mikir gitu kan , tapi diizinin kok , katanya lo udah dateng ke nikahan gua , makanya sekarang giliran gua yang harus datang ke nikahan lo " jawab natasha sambil mengikuti langkah kaki bianca yang sudah membuka connecting door yang ada disebelah ranjang tidurnya .

Begitu pintu kayu berwarna coklat itu terbuka , bianca segera mengajak keduanya masuk dan bertemu sama mamanya

" mama , kenalin , ini temen – temen kuliah bianca , yang ini namanya natasha , kalau yang ini namanya marissa " cewek yang bernama lengkap Bianca Naurisa Anggraini ini segera memperkenalkan kedua temannya pada mamanya .

Wanita paruh baya yang sedang merias anak keempatnya ini refleks menoleh dan langsung dibuat terkesima dengan penampilan kedua teman anaknya ini .

" aduhh cantiknya temen – temen anakku , natasha udah yang punya belom ? kapan mau nyusul bianca ? terus marissa gimana ? " pertanyaan khas ibu – ibu pun keluar dari bibir mama bianca , bianca yang mendengar mamanya bertanya seperti itu pun mendadak tertawa

" mama kebalik nanyanya , bukan dia yang nyusul bi , justri bi yang nyusul dia , natasha ini udah nikah duluan ma " bianca langsung menyahuti pertanyaan mamanya dan langsung membuat wanita lima anak perempuan ini terkejut

" aduuhh , padahal baru mama mau jodohin sama rio , ndak taunya udah berpawang duluan ya , terus , nak natasha nikah sama siapa ? " sembari memakaikan blush – on warna peach pada kedua pipi brielle , si mama bianca bertanya

" dirga margono , tau kan ma ? CEO perusahaan The HM Group yang tajir melintir itu ? " tanya bianca sembari duduk disamping ranjang mamanya ini ,

" walah , istri orang kaya ternyata , ya tau nduk , mama dulu kan pernah magang disana , waktu pak arman masih mimpin " si ibu ini menjawab pertanyaan anaknya ini dan kembali fokus sama kegiatannya yaitu mendandani anak ketiganya yang bernama belvasyra .

Setengah jam kemudian , natasha dan marissa keluar dari kamar bianca karena teman mereka sudah harus dirias , karena pemberkatannya akan dimulai dalam waktu tiga puluh menit lagi , keduanya ditempatkan di Bridesmaid's Room bersama vega , pindi , kian dan sikembar eva dan vera delvara .

Satu persatu tamu undangan sudah datang dan menempati kursi – kursi yang sudah ditentukan . jam sembilan tepat , acara pemberkatan pernikahan bianca dan gevan segera dilangsungkan . calon suami bianca pun berjalan diatas platform kayu dan melewati kedelapan gapura ini dan akhirnya berdiri di altar . tiga menit kemudian , bianca pun dituntun keluar dari kamar dan berjalan diatas platform .

Hampir semua tamu berdiri dan menyaksikan bianca berdiri berhadapan dengan calon suaminya . natasha mendadak teringat momen sakralnya dengan dirga setahun lalu . dia yakin kalau bianca juga gugup sekarang , sesi pemberkatan yang diisi dengan pembacaan sumpah pernikahan berlangsung lancar dan selesai tepat di jam 11 , waktu yang tersisa digunakan untuk sepasang pengantin ini berganti pakaian .

Selagi bianca dan gevan berganti pakaian , natasha dan yang lainnya berkumpul di meja yang diatasnya sudah terdapat label " Bride's Friend Table " dan ada enam macam kue dan tiga macam minuman yang tersaji . dengan hati – hati natasha meraih piring kecil dan menaruh mille crepes hazelnut dan orange sparkling soda dihadapannya . ketujuh cewek ini sibuk membahas para dosen yang sudah mulai menggelar rapat untuk persiapan wisuda , padahal masa aktif kuliah masih tiga minggu lagi .

" tapi yang dari gua denger – denger sih wisuda tahun ini bakal ada tiga gelar , cumlaude , magna cumlaude sama summa cumlaude , tapi kandidatnya belom tau siapa " katanya marissa sambil memakan brownies cokelat dengan taburan kacang pecan diatasnya .

" masa sih ? perasaan gua tahun lalu gak ada summa cumlaude deh , paling banter cuma sampai magna cumlaude " sahutan pindi langsung membuat marissa menoleh kearahnya , natasha juga menatap temannya yang satu ini dengan tatapan terkejut

" beneran ? kayaknya gua tau kenapa kampus kita tiba – tiba ngadain rapat sebelom kuliah aktif " katanya natasha sambil meminum orange sparkling soda miliknya yang sudah tersisa setengah gelas ini .


Io Per Me , Tu Per TeWhere stories live. Discover now