HunKai Short Story

Affair - 4

 
Kai sudah menunggu kedatangan Sehun. Kai sengaja mengambil penerbangan yang jam 8 pagi guna tidak dicurigai oleh Chanyeol.

Ting Tong

Kai langsung menghampiri dan membukakn pintu untuk kekasih nya.

"Eoh, aku sungguh merindukan mu." bisik Kai dalam pelukkan Sehun.

"Aku lebih merindukan mu, sayang." balas Sehun dengan mengeratkan pelukan itu.

Kai dan Sehun memasuki kamar hotel tersebut.

"Kenapa kau mengajakku kesini, sayang? Tidak biasanya." tanya Sehun penasaran sejak tadi.

"Hmm, aku..,"

"Aku tau kau sedang bingung. Tolong bicarakan sejujur nya kepadaku. Kita akan mencari jalan keluar nya bersama." potong Sehun saat setelah melihat kegundahan dari raut wajah Kai.

Akhirnya Kau menceritakan apa yang dia takuti beberao hari belakangan ini. Bagaimana Yoongi yang sudah tau tentang perselingkuhan nya bersama Sehun.

"Jadi alasan kau kesini hanya karena takut Yoongi memata-matai mu?" tanya Sehun tak habis fikir.

"Tentu saja! Bisa mati kita berdua jika Yoongi melaporkan kepada Chanyeol maupun Luhan! Apa kau tidak takut?!" pekik Kai tidak terima dengan nada suara Sehun yang seakan-akan menyepelekan alasan ketakutan nya.

"Bukankah itu lebih baik, sayang? Dengan begitu kita bisa berpisah dengan pasangan kita, dan kita bisa bebas berhubungan." balas Sehun ringan.

"Aku tidak ingin berpisah dengan suamiku!" teriak Kai langsung.

"Apa maksud mu, Kim Kai? Apa kau tidak ingin menikah dengan ku?!" geram Sehun menahan marah.

Sehun berjalan ke meja yang berada di depan kasur nya. Tangan nya sibuk mengutak-atik ponsel nya dan menaruh nya di atas meja tersebut. Dan Sehun perlahan-lahan menghampiri Kai yang sedang duduk di atas kasur. Sehun mendorong tubuh gempal Kai untuk tiduran di atas kasur. Sehun mengunci tangan Kai di atas kepala Kai.

"Aku tanya sekali lagi, apa kah tidak ingin menikah dengan ku, sayang?" bisik Sehun denhan nada seduktif nya. Tidak lupa lidah nya mulai bermain di leher jenjang nan sensitif milik Kai.

"Eunghh, Se..huun. Lepashh..kaan.." desah Kai menggoda, bahaya bung.

"Jawab dulu, sayang. Apa kau tidak ingin menikah dengan ku?" tanya Sehun sekali lagi, kali ini tangan kiri nya ia gunakan untuk mengunci tangan Kai, dan tangan kanan nya mulai bermain di dua gundukan yang sejak awal pertemuan sudah memanggil nya untuk disentuh, sedangkan bibir dan lidah nya mulai bermain di leher dan tulang selangka milik Kai.

"Ouughh, aaa..nii.. aaa..kkuu.. ti.. dak ingin menikaaahhh de..ngann... muh." ucap Kai dengan desahan menggoda nya.

"Apa? Kau tidak ingin menikah dengan ku? Baiklah jika itu mau mu Kim Kai. Kita lihat setelah ini. Kau akan menjadi milikku secepat mungkin. Jadi siapkan dirimu." bisik Sehun di telinga sensitif Kai.

"ARGHH!!" teriak Kai kesakitan karena puting nya ditarik dengan kuku tajam milik Sehun.

"Bukan kah kau tidak ingin menikah dengan ku, Kim Kai? Jadi nikmati saja apa yang aku lakukan." bisik Sehun dengan nada menyeramkan.