HunKai Short Story

Affair - 3

Chanyeol terbangun terlebih dahulu, dirinya menemukan istrinya masih tertidur lelap di dalam dekapannya. "Maafkan aku, sayang. Aku tidak bermaksud membuka luka lama mu." bisik Chanyeol sambil mencium pelipis istri nya.

"Eunghh, Chan?" bisik Kai dengan suara khas orang bangun tidur.

"Selamat pagi, yeobo. Bagaimana tidur mu, apakah nyenyak?" sapa Chanyeol dengan suara berat nan seksi nya.

"Hmm, kau hangat. Aku suka." balas Kai dengan mengeratkan pelukan di tubuh tegap suami nya.

"Apa kau ingin seharian berpelukan seperti ini, eoh?" tanya Chanyeol bercanda.

"Jika kau mau, aku tak apa." balas Kai menantang.

"Oke, seharian kita akan berpelukan seperti ini. Mumpung hari Minggu." balas Chanyeol senang, rasanya sudah lama dirinya tidak melakukan quality time bersama istri cantik nya.

"Hmm." gumam Kai malas. Kai masih memeluk tubuh Chanyeol, sesekali ia menciumi dada bidang suami nya. Rasanya Kai sangat merindukan suami tampan nya ini dan dirinya merasa sangat bersalah kepada Chanyeol tentang perselingkuhan nya.

Mereka menikmatai waktu berdua mereka, hanya dengam berpelukan mereka sudah merasakan kenyamanan. Tapi itu tidak lama mereka rasakan karena getaran ponsel Chanyeol menghancurkan suasana tersebut.

"Tunggu sebentar, aku akan mengangkat telfon nya." ucap Chanyeol manis.

"Halo?" sapa Chanyeol ramah saat melihat nama adik nya tertera di layar ponsel nya.

"..."

"Eoh, baiklah. Lima belas menit lagi kami turun." balas Chanyeol singkat.

"Siapa?" tanya Kai penasaran.

"Jimin. Dia mengajak kita sarapan bersama. Semalam aku memberi tahu nya jika kita menginap disini juga." balas Chanyeol.

"Aku malas turun. Lagi pula, kita tidak membawa baju ganti, beb." Kai merengek kepada suami nya.

"Kang ahjussi sudah membawakan baju ganti kita pagi tadi, yeobo. Hanya sarapan sebentar, setelah nya kita bisa berpelukan seperti tadi. Kau harus makan, semalam kau hanya makan sedikit dan kau mengeluh sakit perut. Jadi kau harus sarapan. Ayo kita mandi bersama untuk menghemat waktu." balas Chanyeol panjang lebar.

Chanyeol menggendong istrinya ke dalam kamar mandi dan mereka pun akhirnya mandi bersama. Mandi yang benar-benar hanya mandi ya, bukan yang lainnya.

Lima belas menit kemudian mereka sudah berada di Restaurant Hotel tersebut, disana sudah ada Jimin dan Yoongi yang menunggu mereka.

"Selamat pagi chimmy dan sugar." sapa Kai ceria kepada dua adik nya.

"Pagi nunna. Ceria sekali pagi ini. Pasti semalam sangat menyenangkan ya sampai kebawa pagi ini." balas Jimin ambigu.

"Uhuk." Chanyeol tersedak air putih milik Jimin yang ia minum tanpa seizin sang pemliknya saat mendengar ucapan ambigu nan frontal dari adiknya.

"Kau tak apa?" tanya Kai khawatir sambil menepuk-nepuk punggung suaminya.

"Aigoo, hyung kau sungguh berlebihan. Begitu saja sampai tersedak. Tidak seru sekali." Jimin mengejek kakak nya.

"Adik kurang ajar." gumam Chanyeol emosi.

"Sudah, jangan bertengkar di depan makan itu tidak baik. Lebih baik Chan oppa dan Kai eonni mengambil makan terlebih dulu." Yoongi mencoba melerai sepasang kakak adik yang bagi nya tidak normal itu.