HunKai Short Story

Aku Bahagia Karenamu - 3

Apa kalian sudah pernah melihat Sehun uring-uringan dan tidak sabaran? Kita bisa lihat sekarang Sehun mondar mandir pintu apartment balik ke ruang keluarga, nanti tiga menit lagi balik ke pintu apartment, balik lagi ke ruang keluarga. Begitu terus dari pukul enam sampai sekarang pukul delapan hanya karena menunggu Kai datang.

"Kenapa aku lama-lama pusing ya? Perasaan baru jam lima tadi aku makan pizza, kenapa pusing tiba-tiba?" tanya Sehun sendiri.

Maklum ya namanya orang lagi dibutakan oleh cinta jadi begitu. Kita maklumi saja.

"Kenapa belum datang-datang sih?! Aku kan rindu!!!" teriak Sehun sendiri.

Benar-benar bukan Oh Sehun yang dingin seperti biasanya bukan?

Ting Tong

Tanpa melihat intercom, Sehun lari dari ruang keluarga ke pintu apartment nya langsung. Sehun sudah tidak sabar.

"Kai!" teriak Sehun setelah membuka pintu.

"Eh, Chanyeol hyung ada apa?" tanya Sehun saat melihat Chanyeol yang datang. Hatinya kecewa bung.

"Kenapa kau pintar sekali Tuan Oh?" Chanyeol menyindir adik tetangga nya ini tanpa menyapa atau berbasa-basi terlebih dulu.

"Memang ada apa denganku?" tanya Sehun polos.

"Kau menyuruh seseorang datang dan kau pasti sedang menunggu nya bukan?" tanya Chanyeol misterius dan itu membuat Sehun takut.

"Ba-ba-bagaimana hyung tau?" tanya Sehun takut.

"Kau sangat pintar sekali Oh Sehun! Kau menyuruh orang datang tapi tidak memberikan akses masuk atau menjemputnya di Lobby. Lalu bagaimana ia bisa masuk Oh Sehun?!" tanya Chanyeol sedikit emosi dengan keterlambatan berfikir nya Sehun.

"Ha? AH?! KAI?!" teriak Sehun tiba-tiba.

"Haah, untung saja aku bertemu dengannya dibawah tadi. Jika tidak mungkin Kai sudah beku di Lobby." balas Chanyeol sambil meraih tangan seseorang yang berada di belakang nya.

"Kai! Kenapa bisa bersama Chanyeol hyung?!" tanya Sehun shock.

"Saya sudah berada di lobby sejak pukul tujuh tadi, karena saya tidak memiliki akses masuk saya duduk di lobby menunggu anda. Saya kira anda akan turun menjemput saya tapi ternyata tidak. Tadi saya sudah mau pulang tapi saat saya mau keluar saya bertemu dengan Chanyeol oppa dan dia menawarkan saya masuk bersama jadi saya ikut saja." Kai mencoba menjelaskan kepada Sehun yang terlihat penasaran.

"Ah begitu. Aku kira Chanyeol hyung cenayang." balas Sehun cuek.

"Aish! Menyebalkan sekali kau! Aku akan membawa Kai ke apartment ku saja kalau begini. Kau seperti tidak menginginkan Kai datang." Chanyeol menggoda tetangga menyebalkannya.

"MANA BISA BEGITU?!!! ENAK SAJA!! MAKANYA USAHA!" balas Sehun sewot. Enak saja asal ambil Kai kan yang menghubungi dan menunggu Kai sejak tadi dirinya kenapa mau asal ambil.

"Makanya jadi orang itu lebih pintar ya Sehun." sindir Chanyeol.

"Salahnya Kai kenapa tidak menghubungiku?" tanya Sehun masih sewot enak saja dikatai bodoh oleh Chanyeol.

"Saya sudah menghubungi Anda sejak tadi tapi anda tidak menjawab. Saya kira anda lupa." balas Kai polos.

Sehun dengan kecepatan nya lari menuju ruang keluarganya mengambil ponsel yang ia letakkan di sofa dan benar saja sudah ada panggilan tak terjawab 20 dari nomor ponsel Kai. Sehun kembali ke pintu untuk menyuruh masuk Kai dan mengusir Chanyeol.