아름덥고도 아프구나 (Beautiful Pain) - 1

672 89 17
                                    

Disebuah balllroom hotel termahal di Korea sedang berlangsung sebuah acara dimana hampir seluruh pengusaha Korea maupun luar Korea datang di acara tersebut.

Acara tersebut adalah acara ulang tahun pemilik Perusahaan ternama korea yaitu Park Corp. Perusahaan tersebut sudah turun menurun ke berapa generasi, dan generasi saat ini yang memegang adalah Park Yoochun yang saat ini sedang merayakan acara ulangtahun nya yang ke 60tahun.

Yoochun memanggil hampir seluruh Pengusaha di Korea maupun luar Korea untuk menghadiri acara ulangtahun nya yang tidak bisa disebut muda lagi. Disamping Yoochun ada lelaki tampan berusia mau memasuki 30tahun calon penerus Perusahaan nya yaitu Park Chanyeol.

Park Chanyeol adalah calon penerus Park Corp. Dia terkenal memilik tampang yang rupawan dan menawan, pintar dan dingin. Tidak ada yang tahu soal kehidupan pribadi nya karena dia begitu misterius. Padahal banyak perempuan di luar sana yang menginginkan nya tapi Chanyeol biasa saja. Beda sekali dengan adik nya - Park Jimin yang berbanding terbalik dengan kakak nya.

"Kai nunna, kau baru datang?" tanya Jimin ke salah satu tamu Appa nya yang sudah sangat begitu dekat dengan keluarga nya yaitu Keluarga Kim. Pemilik Kim Corp.

"Hai, tidak nunna sudah daritadi disini. Kamu saja yang pendek tidak bisa mencariku." jawab Kai- tamu nya- dengan cara mengejek.

"Nunna! Kenapa sih semuanya selalu mengungkit soal tubuh ku!! Aissh menyebelkan! Apa nunna dan Paman sudah bertemu dengan Appa? Jika belum ayo aku antar." balas Jimin sebal dan menawarkan untuk mengantar mereka ke Appa nya yang entah berada dimana.

"Belum. Eoh annyeonghaseyo Oh Ajhussi." tiba-tiba Kai menyapa seseorang yang berada di samping Jimin. Jimin pun menoleh ikut menyapa orang tersebut.

"Halo anak-anak, sudah lama Paman tidak bertemu dengan kalian." ucap nya santai kepada mereka. Oh Siwon. Pemilik Oh Corp.

Sahabat Appa-Appa mereka.

Pemilik dari Park Corp, Kim Corp dan Oh Corp bersahabat sejak mereka duduk di bangku kuliah sehingga istri dan anak-anak nya pun saling mengenal dengan baik walaupun tidak begitu dekat seperti kepala keluarga mereka.

"Hehe iya Paman, Jimin sibuk kuliah. Paman apa kabar? Sehat kan Paman dan Bibi?" tanya yang paling muda.

"Tentu Paman dan Bibi sehat, bagaimana kuliah mu Jimin?" tanya Oh Siwon.

"Lancar Paman, mungkin tahun depan Jimin lulus seperti Yoongi hehe. Eh, dimana Bibi dan Yoongi, Paman?" tanya Jimin yang tidak melihat Bibi cantik dan gebetan cantik nya.

"Bibi dan Yoongi sedang menggeret oppa nya Yoongi yang pemalu itu." jawab Siwon.

"Ahh, Sehun Hyung? Sehun Hyung datang?!! Waaaaahhhhhhhh daebak!!!!" Jimin histeris dengan tidak malu nya.

"Kai, bagaimana kabarmu? Tambah cantik saja." tanya Siwon kepada perempuan satu-satu nya yang sedari tadi hanya diam menyaksikan obrolan nya dengan Jimin yang saat ini masih histeris.

"Baik Paman. Terimaksih. Paman pun juga semakin tampan tidak seperti Appa."

"YA! KIM KAI! Apa yang kamu bilang?!!" teriak suara di belakang Kai yang membuat Kai kaget bukan main siapa lagi kalau bukan Appa nya - Kim Yunho.

"Hehe, Kai kira Appa tidak ada. Tapi benar kok Paman Siwon semakin hari semakin tam aduh duh kenapa kepala Kai di jitak??! Kai kan ngomong apa ada nya." balas Kai tak merasa bersalah sama sekali sehingga dirinya mendapat kan jitakan manis dari Appa nya.

"Paman, jangan sakiti nunna nya Jimin." teriak Jimin tidak terima nunna cantiknya disakiti.

"Park Jimin." gumaman suara perempuan di samping Siwon yang membuat Jimin ketakutan mendadak.

HunKai Short StoryWhere stories live. Discover now