HunKai Short Story

거짓말이야 (It's a Lie) - 7

"Hmm, jika aku boleh jujur. Aku merasa nyaman dengan kalian semua. Aku merasa seperti memiliki kakak laki-laki. Aku nyaman dengan semua perhatian kalian. Tapi ada satu diantara kalian yang aku merasa lebih." Jawab Kai akhirnya setelah diam beberapa saat.

"Siapa, Kai?" Ucap Chanyeol dan Sehun bersamaan.

"Oh Sehun." Jawab Kai setelah menarik nafas panjangnya.

"Oke, selamat Oh Sehun. Aku akan mundur perlahan." Jawab Chanyeol tegar.

"Terimakasih Park Chanyeol. Dan Terimakasih juga Kai. Apakah mulai hari ini kita menjadi sepasang kekasih, Kai?" Goda Sehun.

Kai hanya menganggukan kepala nya karena malu.

.
.

Setelah hari itu Sehun dan Kai resmi berpacaran. Ya mereka berdua menjalin hubungan. Mereka seperti remaja lain nya yang sedang di mabuk cinta. Setiap hari harus saling bertemu, mengirimkan pesan berbau cinta-cinta, atau menelphone setiap malam nya, di akhir pekan mereka akan pergi berdua bersama malam minggu an, bahkan setiap mereka bertemu, Sehun selalu membawa hadiah kecil sampai yang besar. Romantis bukan?

Hari ini adalah tepat 100hari mereka berkencan dan Sehun mengajak Kai untuk merayakan hari jadi nya di sebuah Restaurant mewah.

"Kenapa kita kesini, Hun? Ini terlalu mewah untuk sekedar makan malam biasa." Kai bertanya kepada Sehun saat mereka sampai di meja yang sudah di pesan Sehun terlebih dahulu.

"Aku tau ini terlalu cepat untuk kita. Tapi aku tidak bisa terlalu lama menunggu lagi, Kai. Aku sudah merasa sangat cocok denga mu, aku sudah mencintaimu sangat karena kamu adalah orang pertama yang aku sukai selama hidup ku ini, aku ingin menghabiskan waktu ku denganmu. Apakah kamu mau menikah denganku?" Ucap Sehun langsung karena Sehun tidak bisa bersikap romantis layaknya laki-laki diluar sana.

"Sehun, bukankah ini terlalu cepat? Kita belum benar-benar mengenal satu sama lain dan kita juga belum meminta restu ke orangtua kita."

"Aku sangat tau ini terlalu cepat. Tapi aku sudah tidak dapat menahan ini semua Kai. Aku benar-benar menginginkan mu menjadi pendamping ku. Kita bisa meminta izin kepada orangtua kita mulai besok Kai. Aku yakin orangtua ku menyukai mu karena mereka ingin aku cepat-cepat menikah. Untuk orangtua mu, mungkin kita bisa pergi berlibur ke Inggris sekalian meminta restu mereka. Aku yakin Jaehyun sudah menceritakan kepada orang tua mu. Bagaimana? Aku benar-benar mencintai mu Kai. Seumur hidup ku, aku tidak pernah merasakan seperti ini. Mencintai yang begitu dalam, takut kehilangan mu, takut kamu memilih orang lain yang lebih dari ku. Aku harap kamu merasakan hal yang sama seperti ku." Ucap Sehun panjang lebar.

"Sehun. Kamu benar-benar tahu bagaimana membuat hati ku tersentuh ya. Bagaimana aku bisa menolak lelaki sesempurna sepertimu. Bagaimana aku tidak mencintaimu jika kamu seperti ini. Kamu laki-laki pertama ku juga seumur hidupku, Hun. Ya, aku mau menikah denganmu." Jawab Kai.

"Kamu serius, Kim Kai? Ahh aku bahagia!terimakasih sayang!" Teriak Sehun senang dan langsung menghampiri Kai di kursinya dan memeluk Kai.

"Terimakasih juga Hun sudah memilih aku menjadi pasanganmu." Ucap Kai.

"Tidak, aku yang harus nya berterimakasih kepadamu. Terimakasih mau memilihku, Kai." Ucap Sehun.

Setelahnya mereka melanjutkan makan malam mereka dengan suasana yang lebih romantis karena status mereka yang berubah kekasih menjadi calon pendamping masing-masing.