당신은 내가 강력하게 만들 (You Make Me Strong) - 9

598 114 13
                                    


Saat ini Sehun, Kai dan Junmyeon sudah duduk manis di ruang makan apartment Sehun dengan ditemani muka cemberut sang pemilik rumah.

"Jangan memajukan bibirmu terus, Oh Sehun!" peringat Kai kepada suaminya yang sedang merajuk karena insiden Junmyeon memeluk Kai tanpa dirinya.

"Terserah aku." balas Sehun ketus.

"Oh Tuhan Ku." gumam Junmyeon melihat kelakuan anak terakhirnya.

"Abeoji kenapa baru sekarang main kesini?" tanya Kai saat setelah mengambil makanan untuk suami dan mertuanya.

"Abeoji sudah sangat ingin keisini lama sayang. Tapi abeoji takut jika Sehun masih marah kepada abeoji. Jadi abeoji menunggu waktu yang tepat dan waktunya baru sekarang dan ternyata benar kan tepat saat dirimu hamil." jelas Junmyeon padahal Junmyeon tidak tahu menahu soal kehamilan Kai.

"Ya abeoji. Kami pun baru mengetahui nya minggu lalu saat akan kontrol ke Dokter Changmin eh ternyata sudah ada isi nya hehe." jelas Kai sambil tertawa bahagia.

"Appa, apa aku boleh minta tolong sesuatu?" tanya Sehun tiba-tiba dalam mode serius.

"Apa nak?" balas Junmyeon tenang masih sambil mengunyah makanannya.

"Tolong jangan bilang wanita itu jika istriku sedang hamil. Aku tidak mau dia berulah lagi." pinta Sehun bersungguh-sungguh tidak mau di bantah.

"Tentu saja sayang. Appa sudah tau, tidak kau suruh pun Appa tidak akan bicara kepada nya." balas Junmyeon cuek.

Sehun dan Kai tentu saja bingung dengan ucapan Junmyeon yang terkesan cuek, seolah-olah tidak peduli dan tidak menganggap Junmyeon. "Apa ada sesuatu Appa saat aku dan Kai tidak di rumah?" tanya Sehun hati-hati.

"Tidak sayang. Jangan terlalu berfikiran yang berat-berat. Fikirkan dan urus kehamilan istrimu. Kehamilan di bulan pertama sangat rentan, Hun. Tolong jaga menantu dan calon cucu Appa." balas Junmyeon tanpa mau memberi tahu alasan nya kepada Sehun dan Kai tentang masalahnya dengan Irene.

"Abeoji, jangan seperti itu. Apa ada sesuatu?" tanya Kai mendesak mertuanya.

"Tidak ada sayang. Kau jangan berfikiran terlalu berat, ya. Tidak baik untuk kehamilan mu." ucap Junmyeon.

"Baiklah." balas Kai dan Sehun berbarengan.

"Hmm, bolehkan malam ini dan beberapa hari kedepan Appa tinggal disini?" tanya Junmyeom.

"Boleh." balas Kai cepat karena bahagia.

"Appa, kenapa?" tanya Sehun dengan nada datar dan dinginnya.

"Tidak ada Nak. Percayalah pada Appa. Appa hanya merindukan kalian. Apa tidak boleh Appa menginap?"

"Bukan seperti itu. Tapi aku curiga kenapa Appa tiba-tiba datang dan ingin menginap pula." balas Sehun penasaran.

"Appa merindukan kalian. Tidak percaya dengan Appa?" tanya Junmyeon gantian.

"Haah, baiklah." balas Sehun pasrah.

Akhirnya mereka menyelesaikan makan malam dengan diam. Setela selesai dengan makan malam nya, Kai berpamitan untuk menyiapkan kamar tamu untuk Appa nya tidur.

HunKai Short StoryWhere stories live. Discover now