당신은 내가 강력하게 만들 (You Make Me Strong) - 7

598 114 17
                                    


"Duduklah, aku akan jelaskan semuanya kepadamu. Tapi janji, jangan memotong. Setelah aku selesai berbicara, baru kau boleh bicara. Setuju? Kita harus bersikap lebih dewasa lagi. Ok?" Sehun pun memberikan perjanjian kepada Kai.

"Oke. Cepat jelaskan." balas Kai jutek.

"Jadi tadi siang saat setelah kita bertengkar, aku sengaja pergi untuk menjernihkan fikiran. Aku tidak mau terbawa emosi, aku tidak mau terbawa amarah ku yang mana bisa saja menghancurkan keluarga kita. Jadi aku putuskan untuk pergi. Aku pun berinisiatif ke rumah Keluarga Oh saat suasana hatiku sudah lebih baik dan Nyonya Oh mengajak ku untuk ikut makan malam bersama mereka, katanya ada tamu istimewa untukku dan ternyata itu Mina. Wanita yang akan dinikahkan denganku jika kau besok gagal lagi dalam program kehamilan mu. Awalnya aku tidak mengerti dan Kyungie nunna pun menjelaskan nya. Dan intinya kau menguping pembicaraan Nyonya Oh tentang dirinya ingin menikahkan ku lagi, dan karena itu kau berbohong jika Kyungsoo nunna tidur padahal kau ingin menghindari mereka kan? Dan hari berikut nya sampai hari ini kau diam, murung dan tiba-tiba memintaku menceratikanmu. Aku yakin jika kau memintaku untuk menceraikan ku dan menikah lagi, itu karena kau menguping pembicaraan nya dan kau lebih baik mengatakan sendiri daripada Nyonya Oh yang mengatakan bukan?" Sehun menjelaskan panjang lebar apa yang ia ingin bicarakan.

"Aku.., aku hanya ingin kau dan Eommonim bahagia Hun. Makanya itu aku mengatakan seperti itu, sebelum Eommonim berkata seperti itu pun aku sudah memikirkan terlebih dahulu." balas Kai takut.

"Kai, jangan gila! Tolong hilangkan fikiran buruk mu itu! Jangan konyol dan berfikiran sempit seperti itu." ucap Sehun marah.

"Maafkan aku." cicit Kai merasa bersalah.

"Oke untuk sekarang, tapi tidak untuk lain kali. Kau mengerti?"

"Ya, maafkan aku." cicit Kai sedih.

"Tak apa sayang, itu wajar. Kau wanita dan wanita pasti hatinya lebih sensitif, wajar jika memiliki pemikiran seperti itu. Dan kau pun pasti tertekan karena ulah Nyonya Oh itu. Tapi, tenang saja. Sekarang kita tidak usah memikirkan nya lagi, kita sudah bebas dari dirinya. Mulai hari ini aku dan kau keluar dari Keluarga Oh. Oke? Cukup aku, kau saja. Tidak lebih. Kita mencari kebahagiaan sendiri, tidak usah memikirkan orang lain lagi mulai sekarang, oke?" ucap Sehun menjelaskan.

"Tapi Hun, itu tidak baik. Jangam seperti itu. Bagaimanapun Eommonim tetap Eomma mu, keluarga kita. Bagaiamana bisa kau seperti itu kepadanya?" tanya Kai tak habis fikir dengan pemikiran Sehun.

"Sayang, aku sudah bilang dari kemarin bukan jangan terlalu percaya kepada dirinya! Tapi kau justru memaafkan nya, dan lihat sekarang dia berulah lagi, bahkan ini lebih parah! Apa kau rela aku menikah lagi?! Jujur!" tanya Sehun penuh amarah.

"Tidak, aku tidak rela. Tapi jika itu bisa membuatmu dan Eommonim bahagia, aku tak apa." balas Kai pelan.

"Sayang, jangan terlalu baik menjadi orang. Kita memang harus baik kepada orang, tapi kita pun tidak bisa selalu baik kepada orang. Ada kalanya kita tidak baik, jika itu menyakitkan dan merugikan diri kita sendiri. Apa kau ingin tersakiti terus seumur hidupmu? Tidak kan?" Sehun mencoba memberi pengertian kepada Kai.

"Tapi Eommonim kan Eomma mu." balas Kai masih tidak bisa menerima alasan Sehun.

"Sayang, justru itu. Karena dia Eomma ku seharusnya dia mengerti  anak dan menantu nya, harusnya dia memberi support kepada kita bukan nya seperti itu! Dia justru jahat kepada kita. Apakah dia bisa dikatakan sebagai Eomma?" balas Sehun sedikit emosi.

HunKai Short StoryWhere stories live. Discover now