Killer Twins Reincarnation???[END]

✧°KTR 150°✧

Chloe terlalu shock melihat uncle kesayangan nya meninggal dunia benar benar di hadapan matanya.

"Tidak..." gumam Chloe.

'Tengok....orang kesayangan mu sudah meninggal satu persatu'

'Kalau kau gunakan kekuatan ku...tentu tidak akan jadi seperti ini.... Achlys...kau dan aku itu adalah satu...Aku terlahir dari keputuasaan yang pekat dalam dirimu'

Suara asing tidak lain tidak bukan ialah beast Chloe yang merupakan kupu kupu kematian.

'Apa kau ingin melihat kehancuran satu persatu orang orang yang tidak bersalah....keluargamu...rakan rakanmu...bukankah melihat keputuasaan orang itu menyenangkan '

Chloe memegang kepalanya dan mengatakan pada diri sendiri agar diam.

'Diam diam diam.......' tangan Chloe gementar.Sehingga berhalusinasi darah dan sekeliling nya banyak mayat orang orang yang ia sayangi.

'Gunakanlah kekuatan sebenar, Achlys....dengan itu akan cepat selesai'

Charlos dari kejauhan berusaha bangun.Dia melihat kejadian yang benar benar tidak terduga.Dan Chloe cukup frustrasi meskipun terlihat dia hanya berdiam diri.

Tapi Charlos tahu yang emosi Chloe mulai tenggelam.Itu situasi yang buruk.Kalau beast kupu kupu keluar untuk kali kedua itu merupakan malapetaka bagi benua ini.Tanah ini akan gersang dan tiada kehidupan.

Alexia menangis sehingga kesedarannya buram.Namun badannya keluarkan cahaya yang sangat terang.

Tentunya Charlos dan Vex menyedari elemen yang bertentangan dengan mereka terlalu bahaya untuk mereka.Vex terus melindungi Chloe.

"Cahaya ini..." Vex juga takjub.Ini cahaya harapan.Alexia ialah kunci untuk melumpuhkan unknown untuk selama lamanya.

Alexia yang hilang kesedaran bangkit maju ke unknown sepantas cahaya.Badannya seakan bergerak bukan kemahuan Alexia.Dia mampu melukakan unknown dengan beberapa serangan.

Alexia dan unknown bertarung sengit.Kalau orang biasa tidak akan boleh melihat pertarungan yang tidak boleh dilihat dengan kasat mata.Tetapi unknown boleh menyerang balas terhadap Alexia dengan mudah.

"Hanya manusia setengah dragonoid....sudah sesombong ini...."  ujar Unknown.

Kemarahan dalam jiwa Alexia terlalu membuak buak dalam dirinya dan dalam masa yang sama dia pertahankan sifat untuk melindungi menyebabkan cahaya menuntun dia keluar dari sifat negatif.

Meskipun Alexia kehilangan kesedarannya, tubuhnya cukup mengikut insting setiap kali bergerak melawan unknown.Bebola cahaya terbentuk terus dilemparkan ke arah unknown.

"Hahaha serangan kecil itu hanyalah sia sia"

"Tetapi kau cukup menarik untuk dipergunakan" tambah unknown secara tiba-tiba muncul di belakang Alexia.

Dan ingin menendang Alexia, tetapi dihalang sebuah pedang besar yang mempunyai energi kegelapan yang pekat.

Chloe mengertak kesal sambil tersenyum sinis."Kau tahu......aku semakin bersemangat nak bunuh kau" mata kanan Chloe berkilat merah.Mata kirinya berwarna hitam pekat.