Chapter 4 - Gravity Is Not The Reason Why People Fall In Love

17.3K 681 23
                                    

Hey guys! :D I'm back :D

Sorry baru bisa upload ceritanya ;( Sekolah sekarang udah mulai sibuk aja ;o

But here's Chapter 4 :D

Hope u guys Like it!

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

ELLE'S POV

Aku masih tidak bisa melupakan apa yang terjadi di koridor beberapa waktu yang lalu. Ini seperti mimpi bagiku. Kalau dia memang seperti itu, tidak akan ada masalah antara kami. Mungkin aku akan sangat menikmati waktu dengannya kalau dia bukan laki-laki brengsek sama sekali. Aku sedang berjalan menyusuri jalan-jalan dan aku hampir tidak bisa melihat jalan karena sedikit gelap disini. Aku tidak mengerti kenapa beberapa lampu jalan tidak menyala.

Aku mengangkat tangan kiriku dan melihat jam untuk memastikan kalau aku tidak terlambat datang ke "les" pertamaku dengan Greyson. Memikirkan itu membuatku menggigil awalnya, tapi setelah kejadian beberapa waktu lalu, aku pikir ini akan lebih mudah.

Saat aku sampai di ujung jalan, aku melihat rumah yang besar. Crap! Apakah itu rumahnya? Kelihatannya seperti rumah itu memiliki kode posnya sendiri! Jutaan orang bisa tinggal di dalamnya! Tidak juga, terlalu berlebihan... Mungkin ribuan? Ratusan? Aku tidak tahu! Wow! Aku sedang berdiri di depan gerbang besar, bercat emas. Ini membuatku merasa seperti sedang di dalam film, seperti, seperti.. apalah itu, film penyihir yang pernah kutonton sebelumnya.... berpikir... berpikir... Ah! Rarry Hotter... bukan.. bukan... Harry Potter! Yah! itu dia! Gerbangnya sebesar gerbang sekolah penyihir itu.

Wow! aku masih berdiri di depan gerbang dengan mulut yang terbuka lebar dengan bentuk huruf "o". Lalu tiba-tiba aku mendengar suara dari speaker di luar.

"Apa kau akan tetap berdiri di sana dengan mulut terbuka seperti itu, atau kau mau aku kesana untuk menutupnya dengan bibir lembutku ini?"

Sialan! Aku menarik kembali apa yang telah aku katakan tentangnya. Satu menit, dia adalah Mr. Nice Guy, dan sekarang, dia adalah Mr. Berandalan lagi. Aku membayangkan bagaimana dia melihatku. Lalu aku melihat kamera di sisi gerbang.

"Tidak, terima kasih. Aku bisa menutup mulutku sendiri tanpa bantuanmu."

Aku terkejut ketika gerbangnya tiba-tiba membuka sendiri. Gerbang otomatis! Seriously!?!?

Aku berjalan pelan menuju pintu besar di depan rumah besar berwarna cream. Aku rasa ini lebih besar dari saat aku melihatnya di luar tadi. Kalau aku tidak salah, besar rumah ini bisa jadi sepuluh kalinya White House!

Tidak heran kenapa dia berlaku seperti raja, karena rumahnya saja lebih besar dari rumah presiden. Saat aku mau membuka pintu, pintunya membuka sendiri!

"Apa?! Bahkan pintu depan? Apa lagi? Kamar mandimu? Shower mu? TV mu? Hah?"

"Kau melewatkan lampu!" Lalu dia langsung menepukkan tangannya dua kali dan lampu-lampunya tiba-tiba menyala.

Aku terkejut dan aku langsung lari ke arahnya dan kami berdua jatuh bersamaan.

"Kau tahu, kalau kau sangat menginginkanku seperti itu, kau bisa langsung beritahu aku. Kita bisa pergi langsung ke kamarku dan bukan di ruang tamu ini." Dia menyarankan.

Will You Be My ♥ (Greyson Chance) [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang