Chapter 123 : Mansion Utama, Jane Thara

566 89 14
                                    

Maafkan typo2 :)

Alex Kirigun = Mr. Kirigun (CMIIW)
-------------------------------

Keesokan harinya adalah weekend, kemungkinan besar orang tua itu ada di rumah, Tharn berpikir untuk sekalian tinggal selama 2 hari di rumah lamanya, Gulf sangat khawatir dengan bayinya, hanya sekedar melihatnya sebentar tidak akan cukup.

Setelah sarapan, Tharn pergi ke lantai atas untuk membantu mengemas beberapa baju ganti untuknya dan untuk anak bodoh itu.

Gulf sangat bahagia sekaligus gugup, meski Ia mengatakan tidak peduli kalau orang lain tidak menyukainya, tapi sebenarnya ia masih saja takut-takut, Ia bahkan pernah sampai takut untuk hidup, apalagi harus pergi ke tempat asing.

Rumah tua keluarga Kirigun memiliki sejarah panjang ratusan tahun, rumahnya sudah ditinggalkan sejak periode kerajaan lama. Setelah sekian tahun, masih mempertahankan keasliannya yang tenang dan sederhana, dengan bebatuan dan danau di halaman beserta kebun, tidak jauh dari pusat kota tapi berhasil selamat dari hiruk pikuk keramaiannya.

Di musim panas, Alex Kirigun suka meminum teh di halamannya untuk bersantai, tapi di hari dingin sekarang ini, danau hampir membeku, dan pemandangan menjadi lebih redup meski masih terlihat cantik.

Setelah berhenti berkendara, Tharn keluar dari mobil dan mengitari mobil, membukakan pintu dan mengulurkan tangan untuk Gulf.

Saat keluar dari mobil, Gulf benar-benar terbungkus, sebagian wajahnya terbenam dalam syal hitam, dan dari perspektif Tharn, semakin terlihat kalau bulu matanya amat lentik dan panjang. Dan wajah tirus dan tubuh yang bersih dan putih sama sekali tidak terlihat kalau Ia adalah seseorang yang baru saja melahirkan bayi.

Gulf ragu-ragu dan dengan pelan menggapai tangan Tharn untuk berdiri keluar dari mobil.

Tharn menutup pintu mobil dan mengeratkan genggamannya pada tangan Gulf yang dingin, "Jangan takut, ada aku di sini."

"En.." Gulf mengangguk, saat ini ia hanya bisa percaya dan mengandalkan Tharn.

Setelah menekan bel pintu, seseorang segera membukanya, dan seorang wanita memakai apron nampak di depan keduanya, tersenyum melihat Tharn dengan wajahnya yang merah dan bulat.

"Tuan muda?"

"Bagaimana bisa kau tiba-tiba kembali? Oh, cepat masuk, Tuan besar pasti akan sangat senang melihatmu. Tuan muda Tharn akhirnya pulang. Cepat masuk, cepat masuk.

Ucapnya sambil membuka pintu, hingga akhirnya melihat Gulf di sisi Tharn, Ia tertegun dengan keduanya yang bergandengan tangan. "Ini..."

Gulf ingin bersembunyi di belakang Tharn tapi Tharn menahannya dengan keras, menolak melepaskannya, lalu dengan suara tenang ia berkata. "Dia adalah ayah dari anakku, yang nanti akan kunikahi."

Ini adalah cara terbaik memperkenalkan Gulf kepada keluarganya.

Bibi Jiang turut melihat tumbuh kembang Tharn, sudah terhitung separuh keluarga bagi keluarga Kirigun, semua orang memilikinya dalam hatinya, dengan adanya Bibi Jiang, Tharn berharap kelak Gulf akan baik-baik saja meski dirinya tidak berada di rumah bersamanya.

"Aaaaaaaaaaahhhhhhh hello, hello." Bibi Jiang menunjukkan sedikit ekspresi aneh di wajahnya tapi masih menyapa Gulf dengan hangat.

Gulf sedikit malu dan kembali membalas helo kepadanya dengan pelan.

Rumah utama sangatlah luas, lantai satu dan dua memiliki ruang keluarganya masing-masing, saat ini tidak ada siapapun di lantai satu, pasti semuanya berada di atas, Tharn mengajak Gulf untuk bersiap pergi ke atas, yang tiba-tiba mendapatkan teriakan dari Bibi Jiang, yang kemudian hanya berkata dengan suara sangat pelan.

Little Fool GulfWhere stories live. Discover now