Chapter 78 : Penipuan

508 68 6
                                    


Setengah jalan melakukannya, Tharn melihat darah mengalir diantara kaki ramping dan jenjang Gulf, hanya setelah itu ia menjadi lebih sadar, dengan gugup memanggil Gulf dua kali, dan menemukan kalau Gulf dalam keadaan tidak sepenuhnya sadar.

Jelas-jelas ia bukan orang yang gampang murka, tapi apapun yang berhubungan dengan anak bodoh ini, ia selalu kesulitan mengontrol emosinya.

Gulf akhirnya dibawa ke rumah sakit dengan ambulans.

Tharn selalu merundungnya, dan kalau ia mengingat selama ini, ia sebenarnya tahu kalau Gulf memiliki tubuh yang rapuh.

Untungnya ia belum terlambat, pendarahan yang terjadi tidak terlalu banyak, setelah beberapa jam mendapatkan penanganan, Gulf dan bayinya masih bisa diselamatkan.

Tapi kali ini jelas Tharn tidak menginginkan bayi tersebut, dengan ceroboh ia menekan perutnya saat berada di atasnya, seakan ia memang memiliki misi untuk menyingkirkannya.

Saat Gulf tersadar, hari sudah siang keesokan harinya, ia sama sekali tidak berbicara sejak ia membuka matanya. Ia takut kepada siapapun yang datang, dan dengan mata cerahnya selalu waspada menatap siapapun yang mendekatinya, ia cukup ketakutan untuk bahkan beberapa kali bersembunyi di dalam selimut, dokter dan suster perlu beberapa saat membujuknya terlebih dahulu sebelum akhirnya berhasil memberikannya injeksi.

Hanya saat bersama Tharn, ia akan berbicara, dan ia juga sangat patuh, ia akan melakukan apapun yang Tharn minta. Patuh seperti anak-anak yang masih TK, sangat takut padanya, dan sangat bergantung kepadanya.

Awalnya Tharn merasa kalau ada yang salah pada Gulf, tapi ia tidak bisa mengetahui apa itu, dan segera ia akhirnya tahu kalau Gulf tidak mengingat kejadian semalam, ia bahkan tidak tahu kenapa ia berada di rumah sakit saat ini, ia hanya beberapakali bertanya kapan ia bisa pulang.

Dokter mengatakan kalau hal ini terjadi karena telah terjadi stimulasi berlebihan kepada psikologi pasien, ditambah bagian belakang kepalanya yang mengalami gegar otak ringan, ia secara tidak sadar tidak bisa menerimanya dan menyebabkan amnesia.

Seperti robot yang akan mengalami bahaya, ia akan mengaktifkan mekanisme pertahanan diri untuk mencegah dirinya terluka lebih parah.

Ingatan Gulf menjadi sangat berantakan, dan ia kebingungan di berbagai hal, ia masih mengingat orang-orang di sekitarnya, tapi beberapa kejadian ia tidak mengingatnya sama sekali, seperti saat Tharn mengancamnya dengan karir Type dan memaksanya untuk tinggal, saat Type memergokinya di dapur bersama Tharn, bahkan kejadian yang baru saja terjadi sebelum memasuki rumah sakit, Gulf sama sekali tidak memiliki ingatan tersebut.

Bagaimanapun, ia ingat kalau ia telah kehilangan bayinya karena kecelakaan dan terjatuh di suatu tempat yang samar-samar diingatnya juga. Ingat kalau Tharn pernah mengusirnya keluar dari rumah. Tapi tiap kali ia berusaha untuk mengingat lebih ia merasakan sakit yang teramat pada kepalanya.

Setelah kehilangan beberapa ingatan menyakitkan tersebut, Gulf kembali menjadi dirinya yang semula. Tharn tidak tahu apakah hal itu baik untuk Gulf, yang pasti itu adalah hal yang baik untuk dirinya.

Setelah mengalami amnesia, Gulf menjadi lebih mudah dikontrolnya tanpa ia harus mengancamnya dengan sesuatu. Ia akan tetap di sisinya dan bahkan kembali takut Tharn akan meninggalkannya.

Tharn senang karena Gulf telah melupakan hal yang tidak sepatutnya diingatnya. Hal-hal yang terjadi antara dirinya dan Bright Vachirawit. Masa lalu sudah berlalu, ia bisa memaafkannya, tapi ia tetap tidak bisa menoleransi bayi dalam perutnya.

Kalau sampai terlahir, itu hanya akan membawa bayang-bayang Bright Vachirawit, dan ia tidak akan bisa menahan diri untuk terus berusaha menyingkirkannya.

Little Fool GulfUnde poveștirile trăiesc. Descoperă acum