75. Menceritakan Tentang Neylan

328 32 2
                                    

"Kookie," panggil Min Jun.

"Apa?!" Jungkook menjawab panggilan dari kakak tertuanya itu dengan nada ketus.

Seketika Min Jun membelalakkan matanya ketika mendengar jawaban ketus dari adik bungsunya.

Sementara anggota keluarga lainnya tersenyum ketika melihat wajah syok Min Jun.

Mereka semua saat ini berada di ruang tengah dengan Jungkook yang memeluk tubuh ibunya.

"Kok ketus sekali jawab panggilan dari Min Jun Hyung, hum?" tanya Hyun Jin sembari mengusap lembut pipi putih putranya.

"Itu hukuman yang paling bagus untuk putra sulung Mama yang menyebalkan itu," jawab Jungkook.

Mendengar jawaban dari Jungkook lagi-lagi membuat Min Jun membelalakkan matanya. Sementara yang lainnya tersenyum.

"Memangnya salah Hyung apa sampai kamu menghukum Hyung?" tanya Min Jun.

"Ck!" Jungkook berdecak kesal mendengar pertanyaan dari kakak tertuanya itu. "Jangan seperti kura-kura dalam perahu Jeon Min Jun!"

"Hahahahaha!"

Seketika tawa Nichkhun, Taecyeon, Woo Young, Jun Ho, Chan Sung, Jin, Yoongi, Hoseok, Namjoon, Jimin, Taehyung dan para sepupu-sepupunya seketika pecah. Mereka tertawa keras ketika mendengar ucapan dari Jungkook.

"Kookie, Sayang," panggil Minki.

Jungkook seketika melepaskan pelukannya lalu menatap wajah tampan ayahnya yang saat ini juga tengah menatap dirinya.

"Apa, Pa?"

Minki tersenyum ketika mendengar jawaban dari putra bungsunya itu. Apalagi ketika melihat wajah tampan putranya.

"Papa boleh nanya nggak?"

"Papa mau nanya apa?"

"Semalam kamu izin kemana sehingga pulangnya sudah pukul 9 malam?"

Jungkook tidak langsung menjawab pertanyaan dari ayahnya itu. Justru Jungkook menatap satu persatu wajah semua anggota keluarganya yang juga tengah menatap dirinya.

"Terus tuh," ucap Minki melihat kearah pergelangan kaki Jungkook yang terluka. Terlihat membiru.

Jungkook melihat kearah pandangan mata ayahnya yaitu kakinya. Terlihat luka membiru disana. Setelah itu, Jungkook melihat kearah ayahnya.

"Aku dan sahabat-sahabat aku ingin ke rumah Neylan," jawab Jungkook.

Seketika mimik wajah Jungkook berubah. Jika tadinya wajah Jungkook menyebalkan layaknya karena sedang kesal dengan kakak tertuanya. Kini berubah tak mengenakkan.

Melihat perubahan mimik wajah Jungkook membuat mereka semua langsung paham. Pasti ada sesuatu yang sedang dikerjakan oleh Jungkook dan sahabat-sahabatnya diluar sana.

"Kookie," panggil Minki.

Seketika Jungkook terkejut ketika mendengar panggilan dari ayahnya.

Mereka semua tersenyum gemas ketika melihat Jungkook yang terkejut ketika ayahnya memanggilnya.

"Ada apa, nak? Katakan pada Papa."

"Aku dan sahabat-sahabat aku dalam perjalanan menuju rumah Neylan. Namun beberapa detik kemudian, ada beberapa kelompok geng motor yang memang sering berkeliaran di sekitar lokasi itu mengejar aku dan sahabat-sahabat aku. Mereka berjumlah 25 orang. Sementara aku dan sahabat-sahabat aku hanya 10 orang."

"Jadi yang nggak ikut siapa?"

"Para orang tua," jawab Jungkook seenaknya.

"Para orang tua?" semua anggota keluarganya mengulangi apa yang dikatakan oleh Jungkook.

MY OVERPROTEKTIF BROTHER 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang