[34] Gagal romantis

1.2K 218 26
                                    

Short

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Short

.
.

Jeon💜

Sayang..

Kenapa yang?

Aku kangen!

Sama..

Kamu kapan balik?

Weekend ini yang

Sabar ya

Tapi aku kangen nya
sekarang jeon.

Weekend nya masih lama!!!!

Sabar ya yang..

Beneran deh weekend aku balik

Sayang...

Please!

Demi baby Jeon loh ini
Read

Sayang?

Yang?

Jeon?

Heloo??

Jeon Jungkook-ssi?

Send

---

"Ih.... Kok malah nggak di read sih. Nyebelin banget papa kamu sayang" kataku sambil mengusap perut perlahan.

"Dek, besok kalo udah lahir jangan kayak papa ya. Mama nggak mau anak mama cuek bebek kayak papa" kataku lagi. Aku beranjak dari ruang tamu karena kantuk tiba-tiba melanda.

"Bodo amat sama Jungkook! Aku ngantuk" aku berjalan ke kamar mandi untuk mencuci wajah dan sikat gigi.

Setelah selesai dengan kamar mandi, aku segera menuju kamar untuk tidur. Padahal masih pukul tujuh malam, tapi entah mengapa aku sangat mengantuk.

.
.

Tok Tok Tok

Aku melirik sekilas ke atas nakas.

'jam dua subuh?' aku mengernyit sekaligus menajamkan pendengaran.

Tok Tok Tok

"Siapa sih jam segini ketok-ketok?" Omel ku.

Tok Tok Tok

Dengan malas aku beranjak turun dari kamar. Sesaat sebelum mencapai pintu ruang tamu aku menyempatkan mengambil panci di dapur. Entah aku merasa takut.

"Ssi-..siapa?!" Kataku agak berteriak tepat di belakang pintu.

Tok Tok Tok

Bukannya menjawab, seseorang diluar sana malah semakin gencar mengetuk pintu rumah ku.

Klik

Ceklek

Tung! Dengan sekeras mungkin aku memukul seseorang didepan pintu itu dengan panci yang ku bawa.

"Surp-... AW!!!!" Aku memekik saat mendengar suara kesakitan dari seseorang didepan pintu. Dengan sigap ku hentikan pukulan panci ku pada seseorang yang wajahnya tertutup sebuket bunga.

"Jungkook?! Ini bener Jungkook?" Tanyaku tak percaya saat melihat Jungkook, suamiku sedang berdiri sambil mengusap kepala nya sendiri.

"Iya lah ini aku" ketus nya sambil masih mengusap kepala nya yang tadi sempat ku pukul.

"Seriusan ini Jungkook?" Aku masih tak percaya.

"Iya sayang. Ini aku suami kamu yang malah dipukul panci pas pulang" katanya, aku terkekeh.

"Hehehe... Maaf ya" kikuk ku sambil mengusap wajahnya.

"Ayo masuk yang. Aku obatin kepala kamu" kataku singkat dan berjalan duluan.

.

.

"Aw! Pelan-pelan yang" rengek Jungkook saat aku mulai mengobatinya.

"Cengeng banget sih kamu. Cuma benjol dikit gini aja kok cengeng amat sih" kataku yang membuat nya mendengus.

"Niatnya mau romantis. Malah dapet pukulan panci. Jahat banget sih kamu yang" protes nya yang malah membuatku kembali terkekeh.

"Ya abis kamu ngagetin tau nggak. Aku kira kamu marah tau sayang karena aku minta kamu pulang. Pake chat aku cuma di read doang" kataku sambil masih sibuk mengobati luka nya.

"Aku kan mau ngasih surprise yang. Makanya dateng tiba-tiba. Kan aku mau jadi super daddy buat baby Jeon"

 Kan aku mau jadi super daddy buat baby Jeon"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

(436)
Vomment for more stories

.
.

Hai? Kangen?
Astaga! Sebenernya story aku udah numpuk. Tapi masih setengah ketikan semua. Males banget aku belakangan ini, makanya aku memilih semi hiatus.

So sorry ya buat yang nunggu, semoga kalian masih minat sama ceritaku.

Danke
I wuf U guys

Storyline [jungri]Where stories live. Discover now