Junho vs Dongpyo, Eunsang Menonton!

Start from the beginning
                                    

"Kelihatannya mereka dekat banget kalau hanya sekedar teman, dek. Makanya saya nanya sama kamu, apa kakakmu itu masih jomblo atau udah ada pasangan? Karena pasti nggak enak kalau dia jadi omongan satu rumah sakit, apalagi mama kalian konsulen di Interna. Takutnya ada omongan yang nggak-nggak dan kena ke karir kakakmu juga. Tadi banyak perawat shift jaga malam sama bidan yang lihat lho, takutnya jadi bahan gosip yang nggak baik, apalagi posisi Byungchan punya tunangan dan posisi kakakmu juga masih sendiri."

Junho menaikkan sebelah alisnya. "Maksudnya gimana, kak? Saya nggak ngerti karena setahu saya selama ini, Eunwoo sama dokter Byungchan cuma temenan. Lagipula daripada Eunwoo, dokter Yuvin atau dokter Jinhyuk kelihatan lebih dekat sama dokter Byungchan. Jadi kenapa harus kakak saya yang dapat gosip nggak baiknya?"

"Karena yang dilihat banyak orang tadi adalah kakakmu, bukan dokter Yuvin atau dokter Jinhyuk, dek. Kakakmu yang tadi kelihatan dekat banget sama dokter Byungchan. Kedekatannya kelihatan lebih intim daripada teman biasa, apalagi dokter Byungchan juga kelihatan lagi megang tangan kakakmu dan kakakmu juga kelihatan sayang sama dokter Byungchan. Daripada terlanjur jadi omongan yang nggak enak dan orang lain yang menyampaikan tanpa tau alasannya, lebih baik kamu dulu yang bilang sebagai adiknya. Posisi kakakmu nggak menguntungkan. Dia anak konsulen Interna - konsulennya dokter Byungchan - dan kakakmu kebetulan belum punya pasangan, sedangkan dokter Byungchan sudah punya pasangan. Nggak etis rasanya kalau kakakmu mendekati orang yang udah punya pasangan kan?"

Bahkan sampai Minjoo menyelesaikan kalimatnya, kemudian pamit pergi, Junho tetap tidak mengerti tentang apa yang harus dipermasalahkan tentang hal ini. Oke, intinya Eunwoo dan Byungchan hanyalah teman. Apa yang harus dipermasalahkan di sini? Hanya karena mereka sangat dekat dan posisi Byungchan sedang memegang tangan Eunwoo? Hanya itu? Demi Jenggot Neptunus, bahkan ia sering melakukan kontak fisik dengan teman-temannya. Ia pernah berpegangan tangan dengan Minhee, pernah berpelukan dengan Yohan, merangkul Dongpyo dan Hyungjun dalam satu waktu, mengusak kepala Wonjin, dan memukul Minkyu. Eunsang adalah pengecualian karena statusnya berbeda.

Junho menggaruk belakang kepalanya, mendekat ke arah Dongpyo yang sudah mulai mengantuk setengah mati dan Eunsang yang sedang sibuk memberika tanda penting pada beberapa bagian yang dibacanya sambil membawa hasil TTV-nya.

"Gimana TTV-nya? Lancar kan?" Eunsang bertanya. Ia menutup bukunya dan meletakkan ke pinggir sofa, kemudian melirik arlojinya. Sekarang waktunya ia yang melakukan TTV pada beberapa pasiennya.

Junho mengangguk. "Ada yang paham omongan kak Minjoo tadi nggak? Ini kayaknya otakku ketinggalan di bangsal atau malah kekunci di poli saking lamanya berdiri di belakang kursinya spesialis deh. Tapi kayaknya ketinggalan di bangsal deh. Perasaan waktu TTV tadi masih pinter, kok sekarang jadi bego?"

"Itu kak Minjoo bilang biar kakak lo nggak deketin dokter Byungchan karena dokter Byungchan yang udah punya tunangan. Kalau kakak lo emang udah pengen banget punya pasangan, jangan deketin tunangan orang lain. Kesannya kayak kakak lo jadi perebut tunangan orang, Jun. Gitu aja nggak paham." Dongpyo menyahut sambil menegakkan tubuhnya, memperlihatkan muka bantalnya dan rambutnya yang awut-awutan.

"Maksud lo? Eunwoo duluan yang deketin dokter Byungchan? Hoy, hanya karena Eunwoo jomblo, lo jangan sembarang tuduh kalau Eunwoo duluan yang deketin dokter Byungchan. Dia emang jomblo, tapi dia bukan orang yang suka ganggu hubungan orang lain, apalagi yang udah tunangan. Sembarangan banget sih mulut lo." Junho terpancing. Seketika ia meletakkan hasil TTV-nya di atas meja dan menatap Dongpyo lurus-lurus,

Dongpyo menatap Junho tidak kalah sengit. "Mana mungkin dokter Byungchan yang duluan deketin kakak lo, dia kan udah punya tunangan. Selama ini dia dekat sama residen yang lain juga nggak pernah ada omongan begini kan? Nah ini, baru deket sama kakak lo aja udah ada omongan nggak enak begini. Jelas bukan dokter Byungchan yang deketin kakak lo duluan, tapi kakak lo duluan yang deketin dokter Byungchan."

"Kok lo nuduh kakak gua sih?"

"Lah, lo sendiri kok nuduh dokter Byungchan sih?"

Eunsang menatap Junho dan Dongpyo bergantian. Ia lantas memihat dahinya perlahan. "Juno, Pyo, jangan bertengkar di sini. Jangan berisik, nanti ganggu pasien yang lagi istirahat dan nanti malah kita yang diaduin ke konsulen karena bikin gaduh. Jangan ribut ya?"

"Dongpyo tuh yang mulai. Walaupun gua nggak terlalu dekat sama Eunwoo, dikira gua terima apa kakak gua dibilang deketin orang yang udah punya tunangan duluan?" Junho menunjuk Dongpyo dengan ujung dagunya.

Dongpyo mencibir. "Lo tuh yang mulai duluan. Gua sebagai koass yang paling deket sama dokter Byungchan, merasa nggak terima dengan tuduhan lo. Jelas-jelas kakak lo jomblo dan udah kebelet punya pasangan, makanya deketin dokter Byungchan. Nggak heran sih, dokter Byungchan kan pinter, attitudenya bagus, kesayangannya dokter Dongho, sopan lagi. Siapa yang nggak naksir?"

"Lo pikir kakak gua nggak ada yang naksir? Lo pikir kakak gua nggak laku sampai mau ngerebut tunangan orang lain? Kakak gua katanya orang sih ganteng, katanya orang juga pinter, katanya orang juga sopan, katanya orang juga attitudenya bagus. Banyak kali yang mau sama kakak gua, jadi ngapain kakak gua harus merusak nama baiknya sendiri buat deketin orang yang udah punya tunangan."

Dongpyo semakin mencibir saat mendengar perkataan Junho. "Jomblo karena pilihan sama jomblo karena nggak laku itu beda ya," katanya.

"Ya terus kenapa kalau kakak gua jomblo? Dia jomblo berarti belum nemu yang pas sama hatinya, belum pas jadi pendampingnya. Hanya karena dia jomblo, lo ngga bisa sembarangan nuduh kakak gua yang deketin dokter Byungchan duluan. Kalau lo jomblo, emang lo mau dituduh begitu? Oh, iya. Lo kan emang jomblo, udah putus berbulan-bulan lalu."

Eunsang memijat dahinya semakin intens saat Dongpyo dan Junho saling melempar pandangan sengit. Junho membela kakaknya dan Dongpyo membela dokter Byungchan, maka keduanya bertengkar seperti orang bodoh sambil saling melempar pandangan sengit, saling mencibir, dan menjulurkan lidah.

Dan di mata Eunsang, Junho dan Dongpyo tampak bertengkar seperti halnya anak SD yang sedang berebut kelereng setelah kalah bermain.

Dan di mata Eunsang, Junho dan Dongpyo tampak bertengkar seperti halnya anak SD yang sedang berebut kelereng setelah kalah bermain

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Aku lagi pengen bikin Residents-Consulents Relationship, tapi kalau buat Seobin jatuhnya jadi relationshit😐

1. Orthopedi : Midam-Seobin x dr. Ong Seongwoo, Sp.OT (K)

2. Obsgyn : Wooseok x dr. Miyawaki Sakura, Sp. OG (K)

3. Interna : Byungchan x Prof. Dr. dr. Kang Dongho, Sp.PD-KHOM, dr. Kwon Hyunbin, Sp.PD-KHOM, dan dr. Kim Jonghyun, Sp.PD-KGEH

4. Bedah : Yuvin x dr. Hwang Minhyun, Sp. B(K)Onk dan dr. Kang Daniel, Sp.BTKV (K)

5. Neurologi : Yunseong x dr. Choi Yena, Sp.S (K)

6. Psikiatri : Seungwoo x dr. Lee Chaeyeon, Sp. KJ (K)

7. Forensik : Jinhyuk x Prof. Dr. dr. Yoon Jisung, Sp. F dan dr. Park Jihoon, Sp.F

8. Pediatri : Eunwoo x dr. Kim Chungha, Sp.A (K)

Interna ramai betul ya...🤔

Khusus Seobin adalah relationshit bukan relationship😒

COASS COOPERATE 4.0 (Part of 2.0 and 3.0)Where stories live. Discover now