47. Keira POV

120 6 1
                                    

Hari ini jadwal kuliah tidak begitu padat, dan tugas yang diberikan dosen sudah kukerjakan semua,

"Tugas sudah selesai dan dikumpulkan, hmmm apalagi ya?" kataku berbicara sendiri

"Keira" panggil Rena

"Eh kenapa?"

"Paula ngechat di grup nih, katanya dia gak bisa nemenin lo malam nanti"

"Terus dibatalin gitu?" Tanyaku

"Sori Keira, gue masih ada tugas deadline. Sori banget ya. Gitu katanya" jelas Rena

"Huft"

"Yaudah sama gue aja, gimana?" Ajaknya

"Tumben lo?"

"Gue sama cowo gue juga wkwkwk"

"Kenapa harus bawa cowo sih? Kenapa gak kita berdua aja?"

"Jangan dong, ntar kalo ada cowo nakal, gaada yang ngelindungin kita? Bisa brabe urusannya"

"Halah, itumah alibi lo aja biar bisa pacaran juga"

"Hehe, nih cowo gue udah bales, katanya dia bisa"

"Yaudah deh, kalau gitu nanti jam 7 ya, tempat biasa, ketemuan langsung disana aja" jelasku

"Oke. Makan yuk, laper nih"

"Ajak Paula gak?"

"Dia sibuk banget kayanya hari ini"

"Yaudah kita berdua aja"

Aku dan Rena pun menuju ke arah kantin. Kantin tampak begitu ramai diserbu oleh para mahasiswa.

"Kei, mau makan apa?"

"Gua ngikut aja"

"Oke gua pesan soto mi ya"

"Siap"

Rena memesan soto mi dan aku mencari tempat duduk yang kosong. Setelah menemukan tempat yang pas, aku menunggu Rena sambil bermain ponsel,

"Hai! Lo Keira kan?"

"Hai! Iya. Lo siapa?"

"Gue Steve, cowonya Rena. Salam kenal"

"Oh ya. Salam kenal juga"

"Rena nya mana ya?"

"Oh itu dia lagi mesan makanan"

"Oke deh, gue boleh gabung disini?"

Aku mengernyit heran,

Gabung? Kenapa Rena selalu bawa cowonya terus sih!

Steve sepertinya bisa membaca pikiranku

"Tenang ko, gue gak sendiri, gue bawa temen gue juga, tapi dia lagi di toilet"

"Yaudah duduk aja" kataku

Aku pun melanjutkan bermain ponselku. Tak lama kemudian, Rena pun datang sambil membawa makanan

"Thank ya Ren"

"Oke. Hei honey, kamu jadi juga lunch bareng aku?"

"Iya honey"

Apakah pacaran se-menggelikan itu?

"Maaf, lo lihat Paula gak?"

"Oh iya Paula masih di kelas, tugasnya belum selesai"

"Hmm gitu ya, oke lah"

"Kamu sendiri ke sini?" Tanya Rena

"Ngga, aku sama Abram tapi dia lagi ke toilet. Tuh dia orangnya"

Mataku pun tertuju pada kedatangan Abram

Kenapa harus ada dia lagi?

God's First [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang