Chapter 87 (Rahel Flashback)

Start from the beginning
                                    

"Ya, lo pasti kenal dia kan? Orang yang membuat Rakel melakukan awakened untuk pertama kalinya di umur 10 tahun... Kaza..." Ucap Jed membuat keterkejutan Rahel hilang seketika, ekspresi Rahel kembali seperti sebelumnya. Penuh waspada.

"Gimana lo bisa tau soal bajingan itu?"

"Hey Hey, I'm Jed Hillston, there's nothing I don't know~ I'm the eye of this Era... I know everything" jawab Jed merentangkan kedua tangannya dengan senyum bangga.

*Hei Hei, Gue Jed Hillston, gak ada yang gue gak tau~ gue adalah mata di Era ini... Gue tau segalanya

Rahel hanya mendengus lalu terdiam beberapa saat, pikirannya kini tertuju pada sosok 'Kaza' yang Rahel kira sudah musnah dari dunia ini.

"Gue pikir bajingan itu sudah mati, tapi ternyata dia menjadi penjaga ketentuan Era?" Gumam Rahel masih tak percaya dengan apa yang ia dengar.

Rahel bisa saja mengira ini sebuah kebohongan tapi... Informasi dari Jed itu, mustahil tidak benar.

"Pfftthh, Yah Begitulah 'Envy can change a person'~"

*'Iri bisa mengubah seseorang'

"Saat melihat kekuatan Rakel yang meledak-ledak ketika melakukan Awakened, Ia yang kalah dari Rakel untuk kesekian kalinya membuat dendamnya kepada Rakel semakin besar. Lo pikir dia hilang karena dia nyerah? Bodohnya, orang dengan hati gelap begitu gak akan nyerah gitu aja karena kalah. Alasan Bajingan itu mendirikan The Kingdom adalah... Untuk membalas dendam kepada Rakel." Sambung Jed menjelaskan dan memberikan opininya sedangkan Rahel hanya diam mendengarkan.

"Rakel yang melemah, itu adalah kesempatan emas untuknya, ia mendirikan The Kingdom yang berisikan para Genius berbakat, memotivasi mereka untuk menjadi Raja Era padahal pada dasarnya yang ia cari bukanlah Raja Era ini, tapi alat yang bisa di manfaatkan untuk memusnahkan adik lo. Dan gue, bukan orang yang suka di manfaatin apa lagi untuk alasan kekanakan begitu. Karena itu bersekutulah dengan kami Rahel, kami akan menghancurkan rencana bajingan itu, bergabunglah dengan kami untuk menyatukan The Kingdom..." Ajak Jed dan Rahel hanya diam saja mendengar itu semua.

Semua yang di katakan Jed sangat masuk akal tapi, Rahel masih tidak menemukan alasan kenapa ia harus bersekutu dengan mereka dan meninggalkan Hellura.

Melihat Rahel yang belum tertarik dengan ajakannya Jed tersenyum miring. Ia tau hal ini akan terjadi karena itulah ia menyiapkan sesuatu yang akan membuat Rahel tidak bisa menolaknya lagi.

Jed tersenyum "Lo tau posisi lo sangat di untungkan kalau kita berhasil karena... Selain lo dapat melindungi Rakel, lo juga akan mengetahui rahasia yang telah di sembunyikan turun temurun dari setiap Era. Rahasia mengenai keluarga penguasa waktu... Lawrence. Kaza dan Samuel tau tentang rahasia itu" Ucap Jed dan saat itu pupil mata Rahel langsung membesar ia menatap Jed tak percaya.

"Apa lo serius?"

"Tentu, apa lo lupa tadi gue bilang apa?" Jed balik bertanya membuat Rahel memiringkan kepalanya bingung "Gue bilang, Akaza Law. Arzakhan... Akaza Lawrence Arzakhan..." Ucap Jed menekan nama tengah Akaza yang membuat Rahel seketika paham maksud pria itu.

Keterkejutan semakin terlihat jelas di diri Rahel. Kaza adalah keturunan Lawrence? Apa ini benar? Bagaimana mungkin Kaza adalah seorang Lawrence?

Pria pengecut yang suka membully dan bertengkar dengan adiknya dahulu adalah seorang Lawrence?! Ini sangat sulit di percaya.

Rahel memandangi Jed penuh kecurigaan namun senyum Jed sekarang memang benar-benar senyum seseorang yang seolah mengetahui segalanya. Rahel tidak ingin mempercayai hal ini tapi karena ini informasi dari Jed, sulit untuknya tidak mempercayai nya.

RELLAWAYWhere stories live. Discover now