Mahogra series-1, Roman - Teenfic [17+] THERE ARE RUDE WORDS AND SCENES OF VIOLENCE❗
Bagi seorang Aninda, tak ada yang lebih menarik dari seorang Arkana. Si ketua geng paling memesona yang selalu berhasil membuatnya jatuh cinta di setiap harinya. Ta...
Bantu promosikan cerita ini ke teman-teman kalian juga dong! Biar makin banyak yg baca terus Author jadi semangat untuk up nya🔥❤️
spoiler, info dan apa pun terkait cerita ini bisa ditemukan di Instagram: @tialrhyu & @wp.tialrhyu, tiktok @anindagabriella & @wattpadtiaa. THANK YOU💗🌷
MAHOGRA SERIES 1, ARKANINDA : SACRIFICE.
VOTE AND COMMENT 🤍✨
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Ar, Bunda boleh masuk?"
Arkan yang baru saja selesai berganti pakaian langsung berjalan ke arah pintu kamarnya. Kemudian membukanya, dan mendapati sosok bundanya tengah berdiri di sana.
"Kenapa, Bunda?" tanya Arkan.
Ningrum tersenyum tipis. Lalu masuk ke dalam kamar Arkan, dan menutup pintu.
"Bunda mau bicara sebentar," ujar Ningrum, seraya duduk di atas kasur. Arkan lantas mengikuti, dan duduk di samping bundanya.
"Kenapa?"
"Melody udah cerita sama Bunda."
Arkan menghela napas mendengarnya. Hingga akhirnya tangan Ningrum terulur dan mengusap bahunya pelan. Membuat Arkan lantas menyenderkan kepala pada pundak sang Bunda.
"Arkan nggak tau harus gimana sekarang, Bunda. Rasanya masih sakit," kata Arkan, jujur. "Dia pergi dengan tiba-tiba, dan kembali pun juga tiba-tiba. Arkan kaget jadinya, Nda."
Ningrum mengangguk mengerti. "Tapi Arkan tau kalo Melody sakit?" tanyanya.
Arkan lantas menegakkan tubuhnya, lanjut menyerongkan badan, menatap ke arah Bundanya. "Dulu, 'kan, nggak tau, Bunda."
Ningrum mengangguk lagi. Dia tahu jelas bahwa Arkan terluka selama itu. Dan mungkin sampai sekarang lukanya itu masih belum bisa sembuh. Dan dengan tidak punya perasaannya, si pembuat luka malah kembali lagi, disaat Arkan ingin memulihkan dirinya.
"Dia nangis-nangis cerita sama Bunda, katanya Arkan punya pacar lagi. Apa gadis yang kamu ajak ke sini itu pacar kamu, Ar?" tanya Ningrum, bermaksud kepada Aninda.
Aninda memang masih ada di rumah Arkan dan saat ini gadis itu tengah berganti pakaian di kamar Viola, yang tentunya bersama Viola. Entahlah Melody juga ada di sana atau tidak.
