15. Shufu... Merestui?

1.3K 238 29
                                    

Matahari telah bersinar terang, untuk hari ini Lan Wangji terbangun setelah pukul lima pagi berlalu tiga jam yang lalu. Kepalanya sedikit berputar saat ia mencoba duduk.

Kemudian suara Lan XiChen terdengar santai, "Wangji, kemari lah. Minum air hangat dan segarkan dirimu." Ujarnya bagai sutra berkualitas tinggi.

Sebagai orang mabuk semalam, Lan Wangji tidak mengingat banyak detail tentang apa yang ia katakan, ia hanya sedikit mengingat mengenai keinginannya untuk segera pergi menemui Wei Wuxian. Dan itu membuat lehernya merinding, dengan suara serak ia memanggil Lan XiChen.

Lan Wangji, "Xiongzhang, aku semalam..."

"Ya, semalam kamu mabuk, aku yang salah. Jangan khawatir, Shufu tidak mengetahuinya." Jelas Lan XiChen cepat.

Pakaian Lan XiChen pagi ini cukup sederhana namun tetap rapi dan elegan, jubah luarnya berwarna abu-abu dengan sulaman yang rumit dan indah. Namun rambutnya belum terikat, masih terurai bebas dengan pita dahi awan mengalir yang elegan.

Matanya menatap Lan Wangji dengan bersahabat, "Apa yang kamu lihat, cepat kemari. Kita akan bicara pada Shufu hari ini dan berangkat besok."

"Tidak bisa hari ini juga?"

Lan XiChen tertawa, "Tidak bisa. Aku harus mengoordinasikan beberapa hal sebelum pergi, tenanglah kita pasti akan pergi."

"Semalam aku..."

Lan XiChen, "Apa yang akan kamu tanyakan? Sepanjang malam kamu hanya menanyakan Wei gongzi dan kelinci-kelinci di gunung Cloud Reccesses."

Ketidak percayaan merambati hati Lan Wangji, ia bertanya ragu, "Apakah tidak ada yang lain?" Lan XiChen menggeleng tegas, sebenarnya ia mau bertanya mengenai janji itu, tapi menahan diri.

Lan XiChen berakhir mengatakan, "Lain kali kau bisa menetralisir alkohol dengan inti emas milikmu, mengerti?"

Lan Wangji menatap bingung, "Bisakah itu?"

Oh astaga, apakah Lan Wangji baru saja bertanya bisakah itu? Hanguang-Jun yang terkenal baru mengetahui jika inti emas dapat digunakan untuk menetralisir alkohol? Setelah sekian lama?

Lan XiChen mendengar ini semakin dibuat bingung, "Tidakkah kamu tahu itu?" Tanya Lan XiChen memastikan. Kemudian Lan Wangji memberinya gelengan polos.

Lan XiChen, "Apakah aku tidak pernah memberitahumu mengenai hal seperti ini?"

"Xiongzhang tidak."

"Astaga, hahaha....benar ini salahku, seharusnya aku memberi tahu mu lebih awal," tertawa kecil dan wajah itu semakin menarik dan menawan.

Kepala Lan Wangji tertunduk sedikit, ia tidak ingat sama sekali mengenai Lan XiChen yang juga ikut mengonsumsi senyuman kaisar semalam, ia keburu mabuk.

Masih disertai kekehan kecil Lan XiChen bertanya kembali, "Apakah artinya selama ini Wei gongzi selalu minum sendirian?"

"Tidak."

"Begitu rupanya, jadi artinya setiap kali kau ikut bergabung..."

"Xiongzhang." Peringat Wangji menolak membahas fase-fase mabuknya bersama Wei Wuxian. Pikiran Lan XiChen tidak kotor apalagi liar, mentok ia hanya membayangkan Lan Wangji yang tiba-tiba menjadi cerewet.

Tapi itu jelas berbeda dengan Lan Wangji yang tahu persis apa yang terjadi setiap kali itu terjadi, malam panas biasanya akan berubah menjadi malam penuh hawa nafsu yang menggairahkan. Dan Lan Wangji ingin menenggelamkan wajahnya saat mengingat itu dihadapan Lan XiChen.

Our Secret Affair 1Where stories live. Discover now