39. Gerald, Steffi, Rizky

15.3K 1.3K 351
                                    

YANG UDAH DATENG, BOLEH KALI DI SPILL USERNAME SOSMED-NYA, SOK BIAR MUTUALAN SAMA YANG LAIN👾

JANLUP VOTE & KOMENNYA😘

Selamat membaca kalian🖤

••••

🎶🎵Yura Yunita ft. Glenn Fredly—Cinta dan Rahasia🎵🎶

Hari ini, sekolah ramai dengan murid-murid yang memakai pakaian bebas. Mereka tampak cantik dan tampan menggunakan pakaian masing-masing.

Di tengah lapangan masih terlihat para OSIS yang sibuk mengurusi beberapa peralatan. Di koridor penuh dengan siswa-siswi yang berlalu-lalang. Tapi baru sebagian saja yang terlihat, karena yang datang paling awal hanya yang akan manggung saja. Mereka yang tidak manggung, di jadwalkan datang pukul 16.30. Dan sekarang masih pukul 15.55. Hah? Apa? 15.55?

Echa, gadis itu langsung cepat-cepat berjalan menuju kelasnya. Menemui para sahabatnya yang sudah datang sedari tadi. Acara ini di lakukan menjelang sore. Agar tidak terlalu panas dan bisa sampai malam.

Oh iya, dari rumah ia hanya berpakaian biasa. hanya menggunakan The Classic Tee yang ia beli di RE/DONE di padukan dengan Low Slung Crop Jeans yang ia beli di brand yang sama. Nanti, baru mereka menggunakan pakaian yang sebenarnya.

Saat memasuki kelasnya, Echa mendapati sahabat-sahabatnya serta Bu Maria yang tengah membetulkan pakaian-pakaian mereka.

"Echa, akhirnya lo dateng juga." Maureen menghembuskan nafasnya lega. Ia kira Echa tidak jadi ikut karena kakinya yang keseleo kemarin. Gita melirik kaki Echa, "kaki lo udah gak apa-apa?"

"Gak apa-apa, walaupun masih rada nyeri sedikit. Tapi oke lah." Menggerakkan kakinya, guna menunjukkan pada mereka bahwa memang kakinya sudah tidak apa-apa.

"Kalo masih sakit gak apa-apa Cha, gak usah ikut." Bu Maria berjalan ke arah Echa. Echa tersenyum, "gak apa-apa Bu."

Echa mengalihkan pandangannya pada Steffi, menautkan alisnya bingung. Sedari tadi Steffi terlihat gelisah. Bahkan Steffi tidak menyapa dirinya. Hanya tersenyum kikuk.

"Steffi, lo kenapa?" tanya Echa, Steffi langsung menggelengkan kepalanya cepat.

"Kenapa si Plogger?" Echa bertanya pada Maureen yang berada di sebelahnya. Maureen yang juga tidak tahu, menggelengkan kepalanya.

"ADUHHH GUE DEG-DEGAN." tiba-tiba Steffi berteriak yang membuat mereka semua terlonjak kaget. Mereka menatap Steffi heran, ini Steffi atau penunggu kelas?

"SAHA IE SAHA IE?" Maureen langsung berlari ke arah Steffi, dan menaruh telapak tangannya di jidat Steffi dengan mulut yang komat-kamit.

Steffi langsung menghempaskan tangan Maureen, menatap Maureen sengit. "Lo kira gue ke surupan?"

Maureen langsung menjauhkan tangannya. "Abisnya dari tadi lo diem aja, eh tiba-tiba teriak. Apa engga parno gue."

"Kenapa si lo?" Gita yang sedari tadi menyimak pun mulai bertanya.

"Ai kamu kunaon Steffi?" Bu Maria ikutan bertanya.

Steffi malah jadi salah tingkah tidak jelas. Ia mendekatkan badannya pada Echa yang dekat dengannya lalu membisikkan sesuatu. "Gue naber anjir."

WARLOCK [SEGERA TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang