45. Karena Bara

Mulai dari awal
                                    

"Yaudah sana, meninggal aja." ceplos Echa.

"Bundaaaaaaa." Kenzo mengadu.

"Hush. Padu wae ngomong teh," tegur Bunda. Kenzo langsung menjulurkan lidahnya, mengejek Echa.

"GELO SIA

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"GELO SIA."

"Udah beres semua kan?" Rika mengedarkan pandangannya. "Nzo, bantuin Adenya."

"ASYIAPP SANTUYY." Kenzo langsung loncat dari duduknya dan berjalan ke arah Echa.

"YUK BOS, mau di gendong?" Kenzo bertanya, Echa langsung menganggukan kepalanya, "Mau di depan, belakang, atau mau di seret aja biar seru?" tanyanya.

"Bunda liat, masa Echa mau di seret." Echa balas mengadu pada Rika.

"Nzo, yang bener atuh." Rika berujar.

Kenzo menghembuskan nafasnya, "Ah, maneh mah aduan."

Echa menjulurkan lidahnya, "gendong belakang."

Kenzo mulai berjongkok. "Sok buru."

Dengan senang hati, Echa langsung naik ke punggung tegap milik Kenzo. Kenzo langsung memasang tampang keberatan.

"Ni anak dugong makan apaan, berat amat." gumamnya.

Echa yang mendengar, langsung mencubit pinggang Kenzo kencang, "APA LO BILANG?! LO BILANG GUE GENDUT, HAH?!"

"Engga, lo enteng." ujar Kenzo berbohong. "Banget malahan, ini gue kaya lagi gendong angin. Gak berasa."

Echa mengangkat kedua bahunya acuh, matanya langsung melirik pada benda yang tergeletak di atas meja. "Bunda, maskernya awas ketinggalan."

"Oh iya," Rika langsung mengambil masker itu, lalu memakainya. Gawat jika tidak di pakai.

••••

🏠

Kini Echa sudah sampai di rumah. Setelah beberapa menit berada di jalanan yang macetnya Naudzubillah.

Echa langsung merebahkan tubuhnya di kasur. Kangen juga, sudah lama tidak tiduran di kasur kesayangannya.

"Sur, kangen gue gak?" tanya Echa pada kasur itu.

"Gue kangen tidur di lo. rumah sakit kasurnya kaga enak anjay. Teuas." Padahal tidak keras-keras amat. Namun karena Echa sudah terbiasa tidur di kasur miliknya, jadi saat mencoba tidur di kasur yang tidak pernah ia sentuh, rasanya tidak enak. Tidak senyaman miliknya.

WARLOCK [SEGERA TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang