Side Story - 2

12K 616 165
                                    

Covernya diganti ya bestie biar ga bosen. Kalo ada yang inget bagian Hesse bikin kacamata buat Cael nah ini ilustrasi nya. Akhirnya bisa liat Cael pake kacamata sebelum di manhwa nya (⁠人⁠ ⁠•͈⁠ᴗ⁠•͈⁠)

Anyway, happy reading ya!!!

Anyway, happy reading ya!!!

Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.

--

Karena Hestia masih kesulitan mencium bau makanan, Caelus baru mengunjungi kamarnya setelah makan siang sendirian terpisah di ruang makan.

"Hesse, bagaimana keadaanmu?"

Hestia pun tersenyum melihat suaminya yang mengkhawatirkannya.

"Aku masih bisa makan walau sedikit"

Sejujurnya, akhir-akhir ini Hestia merasa lebih sulit untuk makan. Caelus juga melarang nya untuk keluar dari ranjang.

"Kamu harus berbaring istirahat, jangan aktivitas berlebihan ya"

"Kalau untuk duduk saja tidak masalah"

Hestia pun duduk bersandar pada kepala ranjang nya. Hestia merasa ekspresi wajah Caelus agak muram, jadi dia merasa harus berbicara serius dengannya.

"Cael, apakah terjadi sesuatu di istana? Wajahmu terlihat tidak nyaman"

Caelus berhenti tertawa.

Terkadang ia takut pada istrinya yang pikirannya sejak dulu hingga sekarang selalu teliti dan cermat. (t/n: ternyata Cael tipe suami takut istri hehe)

".....Aku bertemu Diana"

Tidak ada jalan lain selain jujur pada istrinya.

Hestia cemberut mendengarnya.

"Apa dia mengganggumu lagi?"

"Dia meminta pendapatku soal perceraian"

"!!"

Walaupun cara bicara Caelus cuek seperti biasanya, Hestia tetap terkejut.

"Cerai? Bukankah mereka baru menikah 3 tahun?"

"Itu belum keputusan final, tapi kurasa Heli memberi Diana pilihan. Apakah ia memilih untuk melahirkan keturunan atau berpisah"

"Ha....."

Hestia merasakan lagi sifat dingin Helios. Yang mereka diskusikan saat ini adalah hubungan antara Putra Mahkota dan istrinya yang terlihat mulai pulih. Jadi mereka menduga hubungannya akan berjalan natural hingga mereka berbaikan lagi.

Walaupun begitu, sepertinya Helios sudah bertekad untuk membuat keputusan.

"Jika kita memikirkan masalah pewarisan tahta, Heli juga sudah cukup lama menahannya"

Caelus berbicara dengan tenang.

"Yah, keluarga kekaisaran memiliki kewajiban untuk memiliki keturunan. Tapi tetap saja, melihat Putra Mahkota memberikan pilihan, ia masih memikirkan perasaan Diana"

Demi Biasku yang Tersakiti | For My Abandoned Beloved | For My Derelict FavoriteOù les histoires vivent. Découvrez maintenant