Demi Biasku yang Tersakiti | For My Abandoned Beloved | For My Derelict Favorite

52

Karena aku sudah membuat kesepakatan dengan Helios, aku harus menulis surat pada Countess Erinis.

"Sebaiknya kita harus berhenti melakukan rencana kita untuk sementara...."

Aku menulis sambil menghela nafas. Sekarang bagian dimana aku harus memberi alasan yang jelas dan masuk akal.

"....Putra Mahkota sudah mengetahui rencana kita....Dan bersiap menyerang balik..."

Memang tidak kusebutkan dengan spesifik apa yang menjadi serangan balasan darinya. Tapi dengan petunjuk ini, Countess Erinis yang cepat tanggap akan paham dan menunggu waktu yang tepat.

Fakta kalau Caelus yang akan menggantikanku mengajukan tuduhan pada kuil harus disembunyikan hingga saatnya tiba. Hanya dengan cara itu kami bisa meledakkan bom tanpa hambatan.

Waktu yang terbaik yaitu ketika perhatian publik tertarik setelah promosi Caelus menjadi Duke.

Alasannya sudah dipersiapkan. Aku akan menuduh karena telah mengabaikan ketamakan kuil, di satu sisi kami akan tetap loyal pada Kaisar yang memberikan kekuasaan pada Caelus sebagai Duke.

"Fyuh....."

Sesungguhnya aku bersyukur Caelus mengatakan kalau ia yang akan maju.

Sulit bagiku membayangkan bangsawan lain yang menggantikanku yang sudah terjebak dengan Helios.

Terlebih karena aku pribadi tak mempercayai mereka, aku pasti harus melakukan kesepakatan politik lain untuk menemukan orang yang mau menggantikanku.

"Ha....."

Pada akhirnya aku membuat Caelus membenahi kekacauan yang kulakukan.

Berulang kali aku bersumpah untuk tak membuat kesalahan, tapi aku selalu tak bisa melakukannya dengan baik dan membuat celah seperti ini.

Peran sebagai antagonis yang harus berhati-hati melakukan rencana jahatnya memang tidak mudah.

Seharusnya aku sudah menyadari sejak aku merasuki karakter tambahan, tapi tetap saja ini mengejutkan ku.

Aku campur tangan dalam dunia ini untuk menyelamatkan kesayanganku, namun seiring berjalan waktu aku hanya makin menyadari kekuranganku.

"Aku hanya harus bertahan sebentar lagi."

Mencoba menenangkan diriku sendiri dengan cara seperti ini.

Mari bertahan sedikit lagi. Aku harus bisa.

Tujuanku sudah menjadi lebih dekat.

Sebelum waktu ku makin menipis, tujuanku harus bisa kuraih dengan sempurna.

Mereka yang melukai Caelus harus berlutut dan meminta maaf padanya, setelahnya ia bisa mengatasi bekas luka nya dan hidup bahagia selamanya.

Itu lah alasan aku harus bisa bertahan hingga saat ini.

**

Beberapa hari kemudian.

Akhirnya, potongan puzzle terakhir pun selesai. Kapal dagang Baron Photos sukses berlayar.

Helios tidak bisa menghentikan Diana sampai akhir.

Keberangkatan kapal dagang hanya bisa dihambat selama beberapa hari, tapi keberangkatan itu sendiri tidak bisa dibatalkan dengan kekuasaan Putra Mahkota.

Entah berlayar atau tidak, itu semua berdasarkan keputusan bangsawan investor.

Mustahil baginya untuk mengikat kapal pada pelabuhan hanya dengan perintah tanpa alasan yang jelas. Karena pasti akan muncul penolakan kolektif dari bangsawan.