92: Get Easy!

3 0 0
                                    

Setelahnya dengan langkah stabil dia keluar dari toko, seraya tersipu akibat salah tingkah karena Lee Hyunsoo.

***

Suasana di depan kamar Cha Selena nampak serius, Cha Suho dan Park Jungwo sedang terlibat dalam pembayaran mereka.

"Oke, sudah ku transfer." Cha Suho mengucapkannya dengan mudah-singkat-jelas-dan santai.

Park Jungwo dibuat heran dengannya, dengan langkahnya yang sedikit tertatih dia melangkah lebih dekat.

"Kau berusaha bermain-main denganku?"

"Tidak, tapi kau yang bermain-main dengan Kakakku," desis Cha Suho balas menatapnya tajam.

Park Jungwo menolehkan kepalanya remeh. "Hh, apa? Aku tidak bermain-main dengan Kakakmu ... Tapi aku sedang bermain dengan pacarmu," desisnya lalu melirik ke arah Gaby.

Gadis itu tetap berada di posisinya, bersebelahan dengan Chae Dohyuk. Menyadari jika Park Jungwo sudah tidak waras, Gaby membalasnya dengan sorot mata tajam.

Cha Suho justru mengeraskan rahangnya, tidak rela nama gadisnya disebut oleh pria ini.

Cha Suho selangkah lebih dekat lagi. "Hei, jangan coba-coba membuat maaalah denganku. Atau aku bisa membuatmu merasakan hal menyedihkan," gertaknya penuh ancaman.

"Bukan kau yang membuatku menderita, atau sebaliknya ... Aku yang akan menjatuhkanmu?" Park Jungwo lantas pergi begitu saja setelah menerima banyak uang dari Cha Suho.

Dengan langkah tertatih, berjalan menjauh hingga menhilang di belokan.

"Cih, orang aneh," decih Cha Suho memincingkan matanya pada punggung orang itu.

Sementara Gaby, dia mendekati Cha Suho. "Suho, kau yakin tidak apa-apa?" tanyanya.

"Aku tidak apa-apa," jawab Cha Suho lembut.

Chae Dohyuk kemudian menyadari jika Cha Suho dan Gaby ada dalam sebuah hubungan yang masih belum bisa diungkapkan, pria itu berjalan mendekat.

"Suho, bagaimana bisa kau dan Daddy datang bersama?" Chae Dohyuk mengatakannya.

"Tadi aku bertemu dengan Daddy di bawah, jadi aku dan dia bersama."

"Ah, begitu rupanya," ucap Chae Dohyuk paham.

"Suho, aku ke toilet sebentar ya," pamit Gaby lalu berjalan meninggalkan kedua saudara ipar tersebut.

"Baiklah, hati-hati ya," ujar Cha Suho mengiyakan lalu direspon oleh anggukan Gaby.

Tinggallah Chae Dohyuk dan Cha Suho, mereka kembali duduk.

"Bagaimana hubunganmu? Kau sepertinya menjadi suka dengan gadis itu?" goda Chae Dohyuk.

"Kenapa? Entahlah ...," gumam Cha Suho sedikit ragu dengan pemikirannya.

Tapi hatinya selalu mengatakan bahwa Gaby ada, tepatnya gadis cilik di masa lalunya utu benar-benar mirip dengan stylist-nya sendiri.

"Katakan saja, bagaimana perasaanmu padanya? Mungkin aku bisa membantumu," tawar Chae Dohyuk.

"Tidak, aku bisa mengurusnya sendiri. Lebih baik kau pikirkan saja Selena, kau bilang jika dia masih menjadi tanggung jawabmu bukan?" Cha Suho mengucapkan sedemikian sama dengan apa yang Chae Dohyuk katakan.

"Aku tahu, tapi Cha Selena bahkan tidak mengingatku sebagai mantan suaminya. Aku harus bagaimana?" Chae Dohyuk mulai menatap adik ipar dengan sayu.

"Aku akan membantumu," cetus Cha Suho tiba-tiba.

Dia bahkan tidak pernah ingin akur dengan kakak ipar setelah proses perceraian Selena dan Dohyuk, ia tidak mengharapkan lebih selain kakak perempuannya itu bahagia.

Stylist Love | Oh SehunWhere stories live. Discover now