49; Always Know

1 0 0
                                    

Gaby pun tersipu malu mendengar pujian Shim Geurim.

"Ah, kau bisa saja. Aku tidak cocok mengenakan ini," elak Gaby mencoba tetap rendah diri.

"Aigoo, apa-apaan ... kau seharusnya jadi artis sekalian," gurau Shim Geurim.

"Geurim!" panggil seorang kru yang tiba-tiba masuk ke dalam tenda dan mendapati Gaby telah mengenakan dress yang sangat mengagumkan.

"Oh? Kau Jung Minji, ya?" kejutnya saat melihat seperti bidadari yang turun dari kahyangan.

Gaby sontak tersenyum singkat lalu mengangguk. "Ya, maaf aku mencobanya. Bajuku terkena tumpahan kopi," jelasnya pada kru tersebut.

Feng Chaini, orang kedua yang telah berada di dalam ruangan selain Shik Geurim. Dia adalah agen pencari cast, atau lebih tepatnya cast hunter.

Dua orang tersebut akhirnya tahu oesona tersembunyi dari orang biasa, sepertinya Gaby akan menarik oerhatian dua orang tersebut setelah Mizuko Nakamoto.

Ke mana perempuan Jepang tersebut setelah meminta maaf pada Gaby tadi, tampak tidak terlihat di mana pun. Gaby pikir orang tersebut telah kembali ke lokasi syuting.

"Tidak masalah, kau terlihat sempurna memakainnya."

"Feng Chaini, kau terlihat mencurigakan," tegur Shim Geurim yang juga menyadari tatapan tidak biasa dari wanita berambut gelombang itu.

"Hm, aku sedang memikirkan jika Jung Minji sepertinya cocok dengan peran yang satu ini?"

Apa ini? Baru saja ia mengenakan dress pendek yang memang sangat cantik itu, justru tiba-tiba mendapatkan peranan.

"Hei, kau gila ya? Jung Minji belum siap untuk berakting, benar bukan, Minji-ssi?" bela Shim Geurim.

Benar, dari mana Gaby akan berperan sebagai tokoh dalam syuting film yang sama dengan Cha Suho? Aktingnya oada reality show saja sudah berujung rumor tidak mengenakkan.

"Dia pasti bisa, ini hanya peran semantara. Argh, aku sudah mencarinya ke mana pun tapi sutradara Hong tetao menolaknya. Lalu aku harus mencarinya ke mana lagi?" gerutu Feng Chaini.

"Lalu? Bagaimana dengan Jung Minji?" Shim Geurim pun menolehkan kepalanya dan memandang Gaby. "Kau bisa berakting sebentar?" tanyanya.

Gaby pun hanya bisa menelan salivanya kasar, mendengar permintaan kedua kru itu sepertinya ia ingin menghilang saja dari muka bumi ini.

"A-aku tidak bisa melakukannya," tukas Gaby.

Feng Chaini pun mulai berusaha memikirkan ide yang bagus untuk Gaby, agar gadis polos itu mau menerima tawarannya.

"Hanya sekali saja, hm? Aku hanya tinggal menemukan peran second female, dibanding artis lain mungkin visualmu sangat cocok," pinta Feng Chaini.

Hal itu membuat Gaby berpikir dua kali lagi, rasanya berat tapi ia mengingat lagi jika Shim Geurim tidak baik hati dan menolongnya pun ia akan tetap mati kedinginan tanpa satu orang pun sadar kalau ia telah terguyur air gara-gara Mizuko.

Dan Feng Chaini, jika ia tidak datang mungkin Gaby tidak mendapat dua pujian sekaligus seperti itu, saatnya gadis itu memutuskan apa yang ia ambil kali ini.

Memilih berakting lagi? Atau membiarkan tawaran itu lewat begitu saja tanpa diicipi, tapi keadaannya sedikit tidak baik untuknya muncul lagi di layar bagaimana ia melawan ribuan orang sekaligus.

"Sudahlah, kau cari yang lain saja ya? Lagipula Jung Minji di sini untuk menata gaya Cha Suho---bukan menjadi lawan mainnya," sahut Shim Geurim pada temannya yang satu itu.

Gaby pun menghela napasnya kasar. "Baiklah, aku akan mecobanya," putusnya.

Kedua kru itu pun tampak terkejut, setelah mendengar ucapan Gaby dan dengan antusias segera mendorongnya kembali ke set syuting.

Stylist Love | Oh SehunOnde histórias criam vida. Descubra agora