Tetangga [TXT X ITZY]

2.

"BANG SOOBIN!?" Yuna masuk ke kamar Soobin sambil membawakan jaket milik Soobin.

"APAAN SIH!?"

"INI GUE BALIKIN JAKET LO EH ELONYA MALAH NGEGAS," protes Yuna yang gak sadar diri sama sekali.

"SADAR NYING LO YNG NGEGAS DULUAN."

"SERAH COGAN. PENTING CECANS UDAH BAIK."

Yuna keluar dari kamar Soobin meningalkan rasa penasaran kenapa adeknya bisa ngegasan kek gitu.

Plis ya ini Soobinnya lagi gak intropeksi diri-Author

Soobin meletakkan jaket yang baru saja dikembalikan Yuna di gantungan dekat lemari bajunya.

Dia mengambil kunci mobilnya kemudian turun ke meja makan.

"Morning mami," sapa Soobin pada Chaeyoung yang sedang menata piring di meja makan.

"Morning too prince," Chaeyoung memberikan kecupan ringan di kepala Soobin.

"Loh mi? kok enam piring? Ada tamu?" tanya Soobin heran.

"Engga kok."

"TERUS MAU NGAPAIN MAMI? INI MAU KASIH MAKAN HANTU APA GIMANA NIH?"

Dua orang muncul dari ruang tamu dengan wajah panik.

"Loh? Ada apa kok teriak teriak?" tanya Lia bingung.

"TAU NIH SOOBIN. MAU DIBILANGIN AJA UDAH NGGAS DULUAN!!" Chaeyoung tak mau kalah.

"Aduh, tante Bang Soobin. Jangan teriak teriak dong," kata Kai.

"Astaga. Keberuntungan apa ini? Pagi pagi udah liat bidadari yang cantik dan kalemnya MasyaAllahhh," kata Soobin melihat Lia.

Chanyeol datang kemudian mengusap wajah Soobin.

"Anak orang belum kamu halalin jangan dilihat kayak gitu. Bukan mukhrin kalo kata si Yoongi," kata Chanyeol.

"YEEE GUE NGAKAK NIHH!!!" suara Yuna yang nyaring membuat Soobin meliriknya sinis.

"Bangsat," lirih Soobin.

Lia dan Kai tetawa saja sedangkan Chaeyoung dan Chanyeol menggelengkan kepalanya dengan heran melihat Soobin.

Mereka akhinya duduk di kursi makan masing masing.

Di samping kanan ada Chaeyoung, Soobin, Lia

Di samping kiri ada Chanyeol, Yuna dan Kai.

"Lia sama Kai tadi katanya mau bareng Soobin, kalian kan satu kampus Soobin juga nganterin Yuna. Mami Tanya katanya belum pada sarapan, yaudah mami suruh sarapan sekalian, lagian belum telat," jelas Chaeyoung.

"Tumben kak Lia belum sarapan? Biasanya kan malah kak Lia yang paling ceewet soal makanan," kata Yuna diangguki Soobin dan Kai.

"Emm tadi kan bunda masak nasi, sama sup. Sama bunda kan udah dimasak nasinya ditinggal jamaah bareng dirumah. Supnya udah mateng. Tapi waktu ayah habis wudhu, ayah gak tau, tombol cook risenya di teken lagi. Dikira sama bunda belum diteken. Akirnya kan udah mati. Terus waktu ditinggal solat, supnya di tumpahin sama kucingnya kak Yeji. Waktu habis solat, mau makan gak jadi gara gara gak ada makanan. Akhirnya bunda kasih uang saku lebih katanya buat beli makan. Tapi gak jadi, gara gara makannya di sini, Lia kembaliin ke bunda tadi uangnya," penjelasan Lia membuat mereka igin tertawa, tapi ditahan, kan kasian. Lagian ini Lia polos banget masa uang sakunya yang dilebihin sama bundanya malah dikembaliin, kalo Kai yang dapet, pasti langsung dipakek.

"Ya ampun Lia. Lagian kok bias sih kucingnya Yeji masuk ke rumah kamu?" kata Chaeyoung.

"Lewat pintu belakang te. Ayah lupa nutup pintu sehabis kasih makan burung," jawab Lia.