53. Terungkap

118K 15K 13.3K
                                    

Part ini panjang, semoga gak bosen

Silent readers berarti jamet fix 😭👍🏻

Aku gak up Alan 5 hari aja uda kaya gak up lima bulan ya, berasa ditagih rentenir wkwk

Harus vote dan jangan lupa komen yang banyak. Btw komen dari kalian itu penyemangat buat aku 😌 karna gada doi yg nyemangatin aku, tapi boong haha

Absen dulu pake emoticon yang kalian suka :

Budayakan vote sebelum membaca, biar nanti ngga lupa karena keasyikan baca <3

Jangan lupa follow Instagram :

@tamarabiliskii
@drax_offc
@draxfanbase
@draxfanbase2

@alan.aileen
@meisyanata_
@galaarsenio
@ilhamgumilar1
@akbar_azzaidan
@sarahadeeva
@erlangaileen

________________________________

"Mau sejauh apapun lo ngejar seseorang tapi kalau seseorang yang lo kejar terus lari dan gak mau berhenti, ya susah."

________________________________

"Astagfirullah, keep halal brader!" seru Ilham.

Akbar di sebelah Ilham berdecak sebal. Memang dasarnya Ilham itu tidak bisa diam kalau sedang menscroll beranda tiktoknya. Pasti ada saja yang cowok itu komentarin.

"Berisik lo, Ham!" tegur Akbar. "Lagian lo liat apaan sih?!" Akbar yang kepo mendekat ke Ilham.

Ilham menyodorkan ponselnya ke Akbar. "Noh liat, gak pagi, gak malem, tiap gue liat tiktok isinya keuwuan mulu. Kontennya cuma kecup sana kecup sini doang tapi fyp terus."

"Lah gue, bikin video, latihan joget tujuh hari tujuh malem. Take video berulang-ulang. Ngedit video sampe mata gue sepet. Tetep aja kaga ada yang fyp," keluh Ilham dengan nada putus asa.

"Giliran kontennya cuma kecap kecup langsung fyp."

Bukannya prihatin, Akbar justru tertawa keras mendengar keluhan Ilham. "Itu mah tergantung muka juga kali, Ham. Muka lo standar, mau lo joget, jungkir balik, koprol, salto, juga tetep susah buat fyp. Karena gak ada yang peduli. Coba lo good looking, lo diem doang terus videoin pasti langsung fyp."

"Ck, muka ganteng gini lo bilang standar? Buta lo?" tanya Ilham tidak terima. Orang kata mamanya dia ganteng banget kok. Enak aja, Akbar bilang kalau mukanya standar.

"Iya ganteng. Saking gantengnya Nenda lebih milih sama Dewa, abangnya Riri, daripada sama lo hahahaha..."

Mendengar nama Dewa yang Akbar sebut. Ilham langsung memasang wajah datar. "Gak usah lo sebut-sebut nama tuh cowok."

"Dih ngambek." Kali ini bukan Akbar yang meledek. Melainkan Gala yang baru saja keluar dari dalam markas Drax dan sekarang ikut gabung dengan mereka.

Akbar tertawa jahil. "Wah, ini ada adek iparnya Dewa. Sabi kali bikin sinetron baru. Ternyata sahabatku adalah adek ipar sainganku," kekeh Akbar.

"Gimana, Gal? Lo ada di pihak Dewa apa Ilham nih?" tanya Akbar yang berniat membuat Ilham semakin panas. Pasalnya beberapa hari yang lalu Nenda memang sempat membatalkan janjinya untuk jalan bersama Ilham karena lebih memilih jalan dengan Dewa. Sakit gak tuh.

ALAN [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang