38. Shy Tiger

1.7K 130 0
                                    

Now Playing : Juicy J & Wiz Khalifa ft. Liam Payne - You


BRAK!

Roxanne membuka pintu kamar Felix dengan kekuatan penuhnya sehingga menimbulkan suara batingan. Roxanne masuk dengan menghentakkan kakinya dengan kesal. Tiba-tiba, ia berhenti dan langsung membalikkan tubuhnya seraya bersedekap. Matanya menatap tajam Felix yang menatapnya dengan senyum bodohnya.

"Argh!"                                                                                              

Roxanne meremas rambutnya frustasi. Ia merasa tidak sanggup menghadapi Felix jika sudah seperti ini. Bahkan kalimat caciannya tidak akan menyadarkan Felix. Sungguh, apa yang harus Roxanne lakukan dengan felix!?

"hei, rambutmu bisa rontok semua jika kau menjambaknya seperti itu," Felix menghampiri Roxanne dan melepaskan kedua tangan Roxanne yang menjambak rambutnya karena terlalu frustasi.

"Sungguh, apa yang membuatmu marah sampai seperti ini, sih? Aku heran," Felix duduk di sofa yag terletak di dekat jendela kamar dan melentangkan kedua tangannya sembari bersender.

Ayolah, di situasi seperti ini tentu saja pria bodoh itu hanya akan bersikap santai seakan semua ini hanyalah sebuah lelucon. Roxanne tidak habis pikir dengan segala perbuatan bodoh Felix.

"Hey, Tuan SOK PERCAYA DIRI! Kau sudah terlewat batas malam ini. Menikah? Hah! Seperti kau sudah melamarku saja. Ya. Aku akui memang kita sudah sedekat ini. Tapi, bukan berarti aku akan menerima lamaranmu!" dada Roxanne bergerak naik turun karena berbicara dengan suara yang tinggi.

"Rupanya kau sedang menunggu lamaranku, ya? Ya ampun, harusnya kau katakan padaku agar aku bisa melamarmu secepat mungkin,"

Felix berdiri dan menghampiri Roxanne dengan tawa rendahnya. Roxanne yang mendengar jawaban Felix yang terkesan salah mengartikan itu hanya memandang horor Felix. Pria ini benar-benar perlu pertolongan jiwa.

"Mau apa kau!" sentak Roxanne.

Felix semakin mendekati Roxanne. Ia menaikkan alisnya dengan jahil. Karenany, wajah garang Roxanne tergantikan dengan kepanikan dan menjadi salah tingkah. Saat itu juga ia melesat ke kamar mandi yang ada di sampingnya. Ia segera mengunci pintu dan menenangkan degup jantung yang tak karuan itu.

Setelah bersender di balik pintu cukup lama, Roxanne memutuskan untu membersihkan diri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Setelah bersender di balik pintu cukup lama, Roxanne memutuskan untu membersihkan diri. Roxanne tidak ingin berlama-lama di dalam sini.

            Felix terus tertawa melihat tingkah lucu Roxanne. Padahal, felix tidak bermaksud apapun saat mendekati Roxanne. Tadinya ia berniat menyeret wanita itu ke kamar mandi agar wanita itu segera membersihkan diri dan segera tidur karena hari sudah malam. Tapi, Roxanne malah sudah melesat pergi ke kamar mandi dengan sendirinya.

            Tiba-tiba, Felix berhenti tertawa dan menoleh ke arah kamar mandi, berpikir sejenak. Kemudian, ia keluar menuju kamar Roxanne dan berjalan menuju walk-in-closet milik wanita itu. Ia mengambil beberapa potong pakaian untuk Roxanne karena wanita itu belum membawa barangnya ke sini.

[EBOOK PUBLISHED] Chasing You (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang