Fairy Tail x Reader [DROP]

59

Aku membuka mataku secara perlahan, melenguh kecil saat kesadaranku kembali. Aku mengerjapkan mata saat pandanganku terbuka secara utuh. Secara spontan aku langsung terduduk di kasur.

"Sial, lagi-lagi aku pingsan," umpatku kesal sambil memegangi kepalaku yang masih terasa nyeri.

Aku menoleh dan memperhatikan sekitar ruangan. Ini di kamarku? Siapa yang membawaku kemari? pikirku bertanya-tanya. Carleigh?

"Kau sudah sadar, Master?"

Suara perempuan tersebut membuatku menoleh dan melihat Cariel dalam wujud manusia-nya berjalan dari arah dapur sambil membawa semangkuk sup yang dibuatnya.

"Apa itu?" tanyaku.

"Aku buatkan sup untukmu, makanlah," kata Cariel.

Aku langsung menerima sup tersebut dan memakannya. "Huh? Di mana Carleigh dan Carden?" tanyaku ketika menyadari dua anjing bodoh itu tidak ada di sini.

"Mereka sedang berbelanja kebutuhan rumah," jawab Cariel.

Tak lama kemudian suara pintu utama rumahku terbuka, dan menampilkan Carleigh dan Carden yang sedang membawa sekantong kertas berisi buah-buahan dan sayuran.

"Oh, kau sudah sadar, Master?" seru Carden berjalan menghampiriku. "Sudah kubilang untuk tidak mendekati orang itu kenapa kau selalu saja mendekatinya?"

"Hah? Apa maksudmu?" tanyaku tak paham.

"Sudahlah, lupakan," kata Carden kemudian ia terduduk di sofa sambil membaca sebuah majalah.

"Bagaimana keadaanmu, Master?" tanya Carleigh.

"Sudah baikkan," jawabku sambil tersenyum.

"Woah, apa ini?" seru Carden sambil menunjuk sebuah selembaran kertas yang terjatuh dari majalah yang dibacanya. "Festival Hasil Panen?"

Aku langsung turun dari tempat tidur dan merebut kertas tersebut. "Kontes Miss Fairy Tail?" tanggapku ketika membacanya. "Woah, hadiah buat yang menang senilai 500.000 jewel!"

"Jangan bilang Master akan mengikutinya?" tanggap Carleigh sweatdrop.

Aku mengangguk antusias. "Aku bisa memakan kue stawberry sepuasku dan membeli boneka pinguin!" seruku senang.

Carden yang melihatnya langsung tertawa. "Ini baru Master kita yang sebenarnya, demi stawberry dan pinguin rela melakukan apa saja."

"Yare-yare," tanggap Cariel sambil tertawa kecil.

── oOo ──

Keesokan harinya, aku pergi keluar rumah dan menyusul Natsu yang sedang berkeliling kota Magnolia. Hari ini adalah hari besar Festival Hasil Panen digelar, dan seluruh penghuni kota Magnolia dengan semangat mempersiapkannya agar acara yang diselenggarakan berhasil dengan baik.

"Festival!" kata Natsu sambil berjalan dengan sempoyongan.

"Aye!" seru Happy senang.

"Cari makan! Ayo kita makan semuanya," kata Natsu.

"Ayo makan!" seru Happy.

"Dia belum sembuh dan ingin makan sambil berkeliling?" tanggapku sweatdrop.

"Dia masih mabuk," kata Lucy memperhatikan Natsu.

"Apa dia baik-baik saja?" tanya Juvia.

"Biarkan saja dia," jawab Gray.

"Kalian tidak berubah ya, Gray, (y/n)?" kata seorang tiba-tiba membuat kami semua menoleh ke arahnya.

"Warren!" seruku bersamaan dengan Gray.