Seventeen Imagine [END]

By Siennykuskanto

2.9M 235K 8.2K

For Indonesian Carat Only! Don't forget to check Seventeen Imagine Season 2 ^^ Highest Rank: #1 In Search Sev... More

Request CLOSED!
1. Imagine Mingyu
2. Imagine Wonwoo
3. Imagine Hoshi
4. Imagine Jihoon
5. Imagine Joshua
6. Imagine S.Coups
7. Imagine Vernon
8. Imagine DK
9. Imagine Dino
10. Imagine The8
11. Imagine Seungkwan
12. Imagine Jun
13. Imagine Jeonghan
14. Imagine Joshua 2
15. Imagine Hoshi 2
16. Woozi
17. DK
18. Wonwoo
19. Joshua
20. Hansol - It's My Birthday
21. Imagine Dino 2
22. Seungcheol
23. Mingyu ~ CUDDLE
24. Wonwoo
25. Woozi ~ I'm Sorry
26. DK ~ Can We Back Again?
27. Jeonghan
28. 97 Line
29. Coups
30. Kim Mingyu
31. Kwon Soonyoung
32. Yoon Jeonghan
33. 95 Line
34. Seungkwan
35. Wonu
IMPORTANT (NOT AN UPDATE)
36. Myungho
37. 96 Line
38. JunHao
39. Hong Jisoo
40. Mingyuβ™‘
41. Jeonghan
42. Jihoon
43. Lee Chan
44. Jun
45. Special Req Dino
46. SoonHoon
47. Meanie
48. 98 Line/VerKwan
49. Choi Seungcheol
50. Joshua
51. Woozi ~ Last
52. Boo Seungkwan
53. Seokmin
54. Lee Jihoon
55. Jeonghan
56. Vernon
57. The8
58. Wonwoo
59. Coups
60. Soonyoung
61. SoonHui
62. S.Coups
63. Chan
64. Mingyu
Happy Announcement!
65. Jun
66. Hoshi
67. Woozi
Let's be Friend (Not an update)
68. Joshua
69. Hansol
70. Jihoon
71. DK
72. Mingyu
73. Minghao
74. Seungcheol
75. Jeonghan
76. Jun & Joshua
77. Kim Mingyu
78. Hoshi
79. Wonwoo
80. Jun
81. Seokmin
82. Woozi
83. Vernon
84. Mingyu
85. The8
86. Wonwoo
87. Wonwoo & Joshua
88. Hong Jisoo
89. Kwon Soonyoung
90. Jihoon
91. Seungcheol
92. Kim Mingyu
93. Dino
94. Wonwoo
95. JeongChan
96. Jun
97. Mingyu
98. Vernon
99. Jeonghan
100. Woozi
101. Seokmin
102. Minghao
103. Wonwoo
104. Hoshi
105. GyuShua
106. Dino
107. Mingyu
108. Joshua
109. Jun
110. Vernon
111. S.Coups
112. Seungkwan
113. Woozi
114. Wonwoo
115. Jeonghan
116. Hoshi
117. Mingyu
118. DK
119. The8
120. Dino
121. Jeonghan
122. Woozi
123. Joshua
124. Vernon
125. Coups
ANNOUNCEMENT
Christmas Edition
126. Wonwoo
128. DK
129. Joshua
130. Hoshi
131. Mingyu
132. Meanie
133. Woozi
134. Dino
135. Jeonghan
136. Vernon
137. Wonwoo
138. Mingyu
139. Coups
140. Woozi
141. Seungkwan
142. The8
143. DK
144. Wonwoo
145. Mingyu
146. JeongSoo
147. Hoshi
148. Mingyu
149. Wonwoo
150. Joshua
151. Coups
152. Jun
153. Wonwoo
154. Mingyu
155. Jun
156. Woozi
Special Part with Woozi 😚
Next Book

127. Jun

12K 1.1K 50
By Siennykuskanto

Requested by ShelaYrn Kanayys WenJunisa syifaaprillia04

"(Y/n)-yaaaaa." Bersamaan dengan seruan panjang tersebut sepasang tangan melingkar di lehermu.

Kau menatap wajah suamimu dari cermin di depanmu.

"Apa?"

"Kau mau kemana?" Tanyanya dengan bibir mengerucut.

"Bertemu dengan teman-teman lama. Kenapa?" Jawabmu sambil lanjut memoles wajahmu dengan make-up seperlunya.

Jun menatapmu sejenak lalu memincingkan matanya. "Teman? Perempuan semua?"

Kau menggeleng. "Tentu saja tidak."

Jun membelalakan matanya lalu segera mengambil tissue dan mengelap wajahmu sehingga make-up khususnya lipstik dan bluss on yang sudah kau pakai sekarang berantakan.

"Jun!" Serumu seraya menyingkirkan tangannya dari wajahmu.

"Kau tidak boleh pergi." Ujarnya seraya masih berusaha menghapus sisa-sisa make-up diwajahmu.

"Kenapa?" Serumu setengah berteriak hingga Jun berhenti dan menatapmu.

"Kau tidak tahu?" Jun balas bertanya. "Sayang, aku tahu kau tidak peka, tapi kumohon bisakah kau mencari tahu alasan kenapa aku melarangmu?"

"Jun, jika aku tahu maka aku tidak akan bertanya." Ujarmu.

Jun menghela nafas panjang sebelum menangkap wajahmu. "Kau itu cantik, perempuan tercantik, termanis, terbaik, dan sempura bagiku. Aku takut pria lain mendekatimu dan merebutmu dariku."

"Jun, kita sudah menikah, ingat? Siapa yang mau mendekatiku ketika mereka tahu bahwa aku sudah memiliki suami dan sedang mengandung anakmu?" Jawabmu.

"Bagaimana dengan Soonyoung?"

Kau mengerjabkan matamu. "Oh.. Dia pengecualian. Dia kan teman baikku sejak.."

"Jeonghan hyung?" Sela Jun

"Itu..."

"Bagaimana dengan Seungcheol hyung? Dan Mingyu? Dan Wonwoo?"

Kau pun menyerah dan menatapnya. "Lalu aku harus bagaimana? Aku sudah janji dan aku harus pergi."

Jun menutup matanya lalu menghela nafas. "Kalau begitu jangan pakai make-up."

Kau menatapnya tak percaya. "Jun, kau bercanda?"

"Ayolah sayang, tanpa make-up pun kau sudah cantik." Ujar Jun dengan tampang memohon.

"Baiklah." Jawabmu mengalah seraya menghapus sisa-sisa make-up mu dengan kapas dan cairan pembersih wajah.

Wajah Jun berubah senang lalu tak lama kemudian wajahnya kembali muram.

"Sayang."

Kau menghela nafas panjang. "Apa lagi?"

"Kau akan pergi dengan baju seperti itu?"

Kau menatap pakaian yang kau pakai lalu menatapnya bingung. "Iya."

"Ganti."

"Hah?"

"Ganti bajumu." Ulangnya.

"Kenapa?"

"Bajumu terlalu tipis dan terbuka. Ini musim dingin, kau harus pakai baju yang lebih hangat."

"Tapi kan kami akan ke ho...."

"Aku tak mau tahu." Potong Jun dengan wajah serius. "Lalu, ganti celanamu dengan celana yang tidak ketat."

Kau menutup matamu, menahan emosimu sebelum tersenyum pada Jun dan mendorongnya keluar dari kamar. "Biarkan aku sendiri."

"Tapi saya..."

BRAK!

Kau segera mengunci pintu kamar dan menghela nafas panjang.

"Lama-lama aku bisa gila." Ujarmu lalu mengelus perutmu yang masih agak rata. "Ayahmu memang keterlaluan."

10 menit kemudian kau keluar dari kamar dengan sweater dan celana jeans beserta mantel panjang dan topi rajut, tentu saja kau tetap memoles wajahmu dengan make-up tipis.

Jun yang sedang duduk di sofa dengan wajah muram melirikmu.

"Bagaimana?" Tanyamu selembut, kau tahu benar bahwa ia sedang kesal padamu karena menguncinya diluar.

"Cantik." Jawabnya sambil membuang muka. "Kau seharusnya tidak pergi."

Kau menatapnya lalu berjalan ke belakang sofa dan memeluknya. "Jun, sejak kita menikah aku tidak pernah ikut kumpul bersama teman-temanku. Karena itulah kali ini aku menyempatkan diri untuk bertemu dengan mereka. Apa kau akan tetap melarangku?"

Ekspresi Jun sedikit melunak mendengar penjelasanmu.

"Tapi..."

"Kalau kau memang takut, kenapa kau tidak ikut denganku?" Tawarmu.

Jun menoleh ke samping untuk menatapmu. "Benarkah?"

Kau mengangguk. "Setelah itu kita bisa ke rumah sakit untuk meyakinkan apakah aku benar telah mengandung atau tidak."

Jun tersenyum lalu mengangguk.

"Kalau begitu cepatlah ganti baju."

Jun menatapmu lalu mengecup bibirmu singkat. "Maafkan keegoisanku."

"Tidak masalah. Nah, sekarang berpakaianlah yang rapih agar aku dapat membanggakanmu pada teman-temanku." Jawabmu.

Jun mengangguk lalu segera berjalan ke arah kamar.

Kau menggelengkan kepalamu lalu beranjak menuju teras untuk memilih sepatu yang akan kau pakai.

♡♡♡♡♡

Done..
Maaf kalau aku ga bisa ngegombal 😂
Belum pernah digombalin soalnya jadi ga bsa ngegombal

Continue Reading

You'll Also Like

34.9K 5.1K 15
nitip temen gue ya. ajakin dansa.
112K 20.8K 29
[ 1st Ciao Seventeen Series ] Bagaimana jika dua orang yang mempunyai sifat bertolakbelakang, menjalani kehidupan barunya di SMA? Jeon Wonwoo, si cu...
165K 17.2K 101
Ketika orang tua mulai memaksakan kehendak mereka
481K 72.2K 45
[BOOK 1 of 3] -PACARAN -YOL'B -B'LOVE "Yolaaaa!!!" "Iuh bangsat emang. Gue bukan emak tiri ya lo panggil yola!" . . . "Dek, temenin beli hoodie ya nt...