『 58 : Taeyong's home 』

14.1K 2K 182
                                    

Hargailah penulis dengan memencet bintang dipojok kiri bawah ya seyenk(´ε` )♡

Karena itulah penyemangatku

|| My mate ||

.

.





Sedikit rayuan dari Luhan, dengan terpaksa Sehun mengijinkan Luhan serta Taeyong membawa Krystal yang tengah terluka akibat serangannya tadi masuk ke rumah persembunyiannya di pedalaman hutan

Hanya Jaehyun, Jessica, Ten dan Winwin saja yang diijinkan masuk ke rumah besarnya. Sementara yang lain ditempatkan di sebuah rumah-rumah es yang sengaja Sehun bangun untuk para penjaganya.

Mobil yang mereka kendarai terpaksa diparkirkan ditempat sebelumnya. Sebab jalanan semakin menurun dan cukup sulit diakses menggunakan kendaraan. Mereka bahkan harus melewati beberapa batang pohon besar yang roboh menghalangi jalan.

Sengaja Sehun membangun rumah di wilayah pedalaman nan sulit dijangkau, sebagai salah satu tempat persembunyiannya serta keluarganya dari para musuh.

Kembali ke dalam rumah pasangan Lee, Krystal baru selesai ditangani oleh Winwin. Gadis itu berbaring di salah satu kamar ruang tamu yang kosong. Luhan juga ikut menemaninya, ia sangat merasa bersalah meskipun itu perbuatan suaminya. Iya, suami. Ia dan Sehun telah menikah 2 tahun yang lalu. Lalu mereka memutuskan mendirikan rumah mereka sendiri di sini.

“Maafkan suamiku. Dia memang sangat menentang orang yang masuk ke wilayahnya selain keluarganya sendiri atau anak buah kami,” sesal Luhan.

Krystal tersenyum kecil. Tubuhnya sudah tidak terasa sakit lagi, meskipun masih sedikit nyeri akibat luka tusuk es-es runcing Sehun.

“Ya, aku tau. Keluargaku juga akan melakukan hal yang sama untuk melindungi wilayah kami,” kekehnya kecil, mencoba mencairkan suasana.

Em..jadi...apa yang Taeyong katakan tadi benar?” Luhan menyuarakan keraguannya.

“Yang mana?”

Winwin yang telah selesai pada pekerjaannya, memilih undur diri. Tak baik mendengar percakapan oranglain tanpa ijin. Meskipun Krystal sendiri tidak melarangnya pergi.

“Jaehyun一Jaehyun adalah mate Taeyong?”

Ohhh soal itu..

Kepala Krystal mengangguk kuat. “Benar! Mereka bertemu tak lama ini. Tapi hubungan keduanya sudah seperti mengenal sejak lama. Apa ini yang dinamakan takdir ya?” Krystal jadi mengoceh sendiri.

“Kalau boleh tau, Jaehyun itu....siapamu?”

“Dia adikku. Tenanglah Luhan-ssi, Jaehyun itu, meskipun peringaiannya dingin dan cuek begitu, sebenarnya dia cinta mati pada Taeyongie!” seru Krystal semangat.

Kedua mata bening bak rusa Luhan berbinar terang. “Benarkah?” Krystal mengangguk semangat, lalu mengeluarkan ponselnya dari dalam kantong celana. “Akan kutunjukkan foto mereka! Aku sering memotret mereka secara diam-diam, hehehehe.” Gadis cantik itu tertawa kecil.

Luhan merapat, mendekati Krystal yang berbaring di pinggir ranjang.

Kedua Omega berbeda gender itu tampak asyik mengamati foto-foto serta membicarakan Jaehyun dan juga Taeyong. Mereka jadi bersemangat sendiri, seolah-olah sedang membicarakan sebuah drama populer di televisi saja.

My Mate [ Jaeyong ] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang