Pt. 14

1.6K 174 14
                                    

Minggu pagi dorm Blackpink terlihat sepi itu dikarenakan penunggunya masih meringkuk nyaman diatas kasur. Disebabkan kemarin mereka terus menerus berganti lokasi photo shoot. Benar cukup melelahkan.

Yang pertama menyadari pagi sudah datang adalah Rosè. Ia menggeliat dibalik selimutnya. "Pagi sudah datang..."  Gumamnya lalu baru terbangun secara perlahan.

"Pagi sudah datang." Ulangnya masih setengah sadar. Dan tiba-tiba, "PAGI SUDAH DATANG!!"

Dengan cepat Rosè membangunkan Lisa yang memang sekamar dengannya. "Lisa, cepat bangun. Ini minggu pagi, ingat?"

"Ungg..." Gumam Lisa tak ingin dibangunkan.

Rosè berdecak kesal. "Ya sudah. Aku akan pergi ke Jisoo-unnie dan Jennie-unnie." Rajuknya lelah membangunkan Lisa.

Ia pergi ke kamar kedua unnie-nya itu. Saat membuka pintu, Rosè lihat Jisoo dan Jennie sudah bangun bahkan sedang merapihkan kamar mereka Rosè tersenyum cerah. Ia melangkah masuk. Jisoo dan Jennie jelas sudah tau maksud kedatangan Rosè.

"Selamat pagi." Sapa Rosè manis.

"Aku tai kenapa kau kesini." Ujar Jennie langsung mengena.

Jisoo tertawa. "Rosè tidak mugkin kita belanja sepagi ini." Ujarnya ikut menebak fikiran Jennie.

Senyum Rosè berganti wajah bete. Ia duduk di kasur Jennie dengan wajah cemberut. "Apa manajer hanya mengizinkan kita untuk belanja saja? Apa kita tak boleh berjalan-jalan, ini minggu pasti mengasyikkan untuk joging."

Jisoo dan Jennie saling melempar pandangan. "Kenapa harus joging? Toh kita bisa pergi ke gym." Ujar Jisoo.

"Bukannkah kau suka berjalan kaki, unnie?" Timpal Jennie bingung.

"Aku suka  jalan santai bukan joging, karena...joging adalah olahraga. Aku lebih suka ke gym karena simple." Jelas Jisoo.

"Chayoungie, kau meninggalkanku..." Ucap Lisa yang tiba-tiba saja sudah berdiri di ambang pintu lagi.

Rosè hanya terkekeh. Lisa melangkah masuk, wajahnya terlihat seberantakan rambutnya. "Kapan kita pergi belanja?" Tanya Lisa seperti tertinggal berita.

"Mungkin nanti siang dan sorenya kita langsung berpesta . Tapi pagi ini, setelah latihan kita siapkan alat-alatnya." Jelas Jennie.

"Tapi sebelum semuanya, bagaimana kalau kita mandi dulu saja?" Timpal Jisoo.

Begitu cepat, Rosè dan Lisa berdiri dan bergegas kembali ke kamar mereka. Jisoo dan Jennie tertawa melihatnya. Sampai di kamar pasti mereka berebut memakai kamar mandi.

Setelah keempat yeoja itu selesai dengan ritual wajib seorang yeoja mandi. Mereka sudah siap dengan outfit latihan. Mereka pergi ke kantor agensi dan langsung naik ke ruang dance practice.

Lagu BOOMBAYAH Blackpink mulai bermain. Tanpa aba-aba, tanpa bimbingan, mereka bergerak secara otomatis seperti mesin yang sudah di set. Terlihat begitu energik.

Hanya dua lagu, baru memakan waktu kurang lebih 10 menit, tentu saja belum membuat harum dari tubuh yang baru mandi menghilang begitu saja. Keempatnya terus mengulang latihan dance itu sampai benar-benar membuat nafas pendek, keringat membasahi pelipis, leher dan panggung juga membuat kaki lemas.

Sekarang sudah jam 10 artinya mereka berlatih selama 2 jam sejak jam 8 pagi. Kini keempatnya sedang berbaring bersama di dance floor dalam kondisi yang benar-benar capek.

"Eh, setelah kufikirkan, ngadain barbeque setelah ini akan terasa capek!" Celetuk Jennie.

"Benar juga sih." Setuju Rosè meski ia yang memiliki idenya. "Another ideas please??"

Your Eye & My LieWhere stories live. Discover now