My Mate [ Jaeyong ] ✔️

Par kawaiimelo

1.6M 203K 13.9K

Lee Taeyong, Omega cantik yang melarikan diri ke Korea bersama sahabat baiknya, Ten. Tanpa diduga Taeyong jus... Plus

『 1 : The Begining 』
「 2 : Love and Dominion 」
『 3 : Power and Lust 』
I N T R O D U C I N G :
I N T R O D U C I N G :
E X P L A I N :
「 4 : Affection 」
『 5 : Finally, We Meet 』
「 6 : Become a Pair 」
『 7 : His Family 』
「 8 : Welcome To The Clan! 」
『 9 : Special? 』
「 10 : Slowly Change 」
『 11 : New Enemies and Friends 』
「 12 : Curiosity 」
『 13 : Little By Little 』
「 14 : Worries 」
『 15 : Someone 』
「 16 : Other Problems 」
『 17 : Pack War 』
「 18 : It's Secret 」
『 19 : Done 』
「 20 : See You Right Now 」
『 21 : Take a rest 』
「 22 : Walking Together 」
『 23 : Run Away 』
「 24 : Complicated 」
『 25 : Visit 』
「 26 : We Can't 」
『 27 : Uninvited Guests 』
「 28 : Rogues 」
『 29 : Hiding 』
「 30 : Another Sadness 」
『 31 : What Am I Supposed To Do? 』
「 32 : Broken Heart 」
『 33 : Encounter 』
「 34 : Yoona Goes To The Rescue 」
『 35 : A Short Time Left 』
「 36 : A Little Closer To You 」
『 37 : Respect 』
「 38 : University 」
『 39 : Luckiest Man 』
「 40 : Unexpected 」
『 41 : Ten and His Mate 』
「 42 : We Got You 」
『 43 : Mystery 』
「 44 : Jaehyun's Mother 」
『 45 : Unexpected 』
「 46 : Ready Or Not 」
「 47 」: ⚠️ Let's Be Mate ⚠️
「 48 : Live For Me 」
『 49 : Please, Stay Safe 』
『 50 : Revenge 』
『 51 : Don't Let Them Go 』
『 52 : 』
『 53 : A Mutan? 』
『 54 : The Truth Untold 』
『 55 : Gift from God 』
『 56 : Going Back Home 』
『 58 : Taeyong's home 』
『 59 : The Evidence of Past Atrocities 』
『 60 : Little Happiness 』
『 61 : A Sacrifice 』
『 62 : Awaken 』
『 63 : A Regret 』
「 64 : A Determination 」
『 65 : Fight 'em 』
「 66 : The Battle has Begun 」
『 67 : Fought 'til the end! 』
「 68 : The Truth Comes Out 」
『 69 : Revealed 』
「 70 : A Cruel Reality 」
『 71 : Begin 』
「 Side Story : Park Family's Trip 」
「 72 : Love is in the Air 」
『 73 : Back Home 』
「 74 : Farewell 」
『 75 : Fight Back! 』
「 76 : 🎊 The Wedding Day 🎊」
『 77 : Searching 』
Baca Dulu😘
「 78 : Preparation 」
『 79 : Started 』
「 80 : The Last Solution 」
『 81 : Seal 』
「 82 : Welcome To The World 」
『 83 : Time Flies 』
「 84 : Welcome, New Family Member 」
『 Side Story : 1.2 』
「 Side Story : 1.3 」
『 Side Story : 1.4 』
👑 Yuhuu~ 🦁
Is Out!
Promosi
『 Side Story 1.5 : 』
★ Extra Story : Daddy with the kids ★
◆ Extra Story : Vision ◆

『 57 : I am Home 』

14.5K 1.9K 242
Par kawaiimelo

Votement ya sayang(⑉°з°)-♡

|| My Mate ||

.

.







Mereka tiba di bandara pada malam hari. Sepertinya mereka kurang tepat memperhitungkan waktu keberangkatan yang memakan waktu hampir 20 jam perjalanan.

Beruntung, Taeyong sudah berpesan pada Jessica dan Jaehyun untuk membawa pakaian musim dingin mereka. Tanpa banyak bertanya, mereka semua membawa banyak pakaian hangat dalam tas pribadi masing-masing.

Jessica sudah menyiapkan segalanya, di mulai dari alat transportasi hingga bahan makanan untuk mereka menginap di sana nanti. Kebetulan, ia memiliki rekan bisnis yang tinggal di negara itu. Mereka nanti juga lah yang akan membantu dan menunjukkan jalan menuju tempat tinggal Taeyong. Jaga-jaga, takut Taeyong lupa jalannya.

Deretan mobil jenis Jeep Rubicon menyambut kedatangan mereka. Setelah memasukkan semua barang kedalam bagasi, satu per satu mobil yang mereka tumpangi bergerak menuju ke tempat penginapan malam ini.

Berhubung tempat tinggal Taeyong itu berada di tengah pegunungan, mereka akan berangkat ke sana pagi-pagi sekali.

Jaehyun tak pernah menyangka sebelumnya. Wajah Taeyong terlalu oriental sehingga ia pikir, Taeyong berasal dari kawasan Asia. Nyatanya si cantik itu juga memiliki turunan luar negri.

.
.


Memakan waktu kurang lebih 28 menit untuk tiba di penginapan. Akhirnya mereka sampai di sebuah rumah besar yang menjadi pilihan Jessica untuk menampung keluarga beserta anak buahnya.

“Apa rumah ini sesuai permintaan anda, Nyonya Jung?” tanya paman Louis, selaku pemilik rumah.

Jessica tersenyum puas melihatnya. “Bagus, dan juga luas. Terima kasih sudah mau repot membantu kami,” ucapnya diselingi senyuman tulus. 

Paman Louis tersenyum hangat. Ia mengenal Jessica ketika mereka menghadiri pertemuan bisnis yang diadakan di New York beberapa tahun silam. “My pleasure, madam. Saya akan kembali ke sini besok pukul 5 pagi. Perjalanan kita lumayan jauh, jadi istirahatlah yang cukup,” pesan pria paruh baya berambut Blonde tersebut.

“Okay. Thankyou for your information.” Lalu paman Louis berpamitan pulang ke rumahnya sendiri. Rumah yang Jessica tempati hanya satu dari beberapa properti yang ia miliki di negara tersebut.


.

.



“Sayang, air hangatnya sudah aku siapkan. Mandilah dulu.” Jaehyun keluar dari kamar mandi, memberitahukan kekasihnya untuk segera membersihkan diri sebelum beranjak tidur.

Taeyong berdiri di depan jendela kamar, menatap pegunungan yang kelihatan dari tempat mereka menginap. Rumah ini terletak hampir di pinggiran, sehingga pegunungannya kelihatan lebih jelas daripada di kota.

“Baby Yongie? Sedang melihat apa, hm?” Jaehyun menghampiri Taeyong, memeluk pinggang ramping si cantik itu dari belakang.

“Hanya sedang memikirkan sesuatu. Jaehyun, apa kita benar-benar harus ke sana?” cicitnya ragu. Hatinya sedikit tidak tenang sejak tibanya mereka di negara kelahirannya ini. Kembali ke kampung halaman membuat perasaannya justru bercampur aduk.

“Hey, lihat aku...” Jaehyun memutar tubuh Taeyong untuk menghadap kearahnya. Tangan besarnya mengusap lembut pipi Taeyong bak kaca yang mudah pecah.

“Semua akan baik-baik saja. Kami di sini untuk melindungimu. Jangan takut. Kau sudah lari cukup lama, dan kini saatnya untuk kembali kepada keluargamu. Kita harus menghadapi semuanya, bersama-sama. Okay?” ucapnya pada Taeyong.

Taeyong mengangguk pelan. Lalu pasrah saat tubuhnya digiring Jaehyun menuju kamar mandi. Sekilas menengok kembali ke pegunungan bersalju dari luar jendela untuk terakhir kalinya.

‘Aku pulang, semuanya...’




Uo・ェ・oU





Pukul 5 pagi, rombongan sudah dijemput oleh paman Louis menggunakan mobil Jeep yang sama seperti kemarin.

Pria itu sangat ramah, Jaehyun dan Krystal pun tampak nyaman berbincang dengan beliau. Ternyata beliau pengusaha properti, memiliki beberapa bidang tanah dan bangunan yang menyebar hampir di seluruh negara di dunia, bahkan di Korea pun juga punya.

Perjalanan dari penginapan menuju tempat tinggal Taeyong membutuhkan waktu sekitar satu jam-an bila tidak ada kendala.

Paman Louis yang menyadari arah tujuan rombongan Jessica sebenarnya penasaran. Namun ia segan untuk bertanya pada Jessica apa benar mereka akan menuju ke tempat yang ia tebak-tebak sedari tadi.

Tentu saja Jessica dan Jaehyun menyadari gerak-gerik beliau yang sedikit terlihat gusar. Lalu mereka bertanya pada paman Louis kenapa, barulah paman Louis memberitahukan semuanya pada mereka, jikalau beberapa tahun yang lalu, di daerah sana pernah terjadi sebuah pembantaian keluarga berdarah bangsawan yang menggemparkan satu negeri. Pasalnya, bermula dari pembantaian satu keluarga itulah, kemudian banyak kasus menyeramkan dan sadis mulai terjadi di negara tersebut.

Itulah sebabnya, kota itu dan beberapa wilayah di sana cenderung sepi. Sebab para penduduk masih dihantui rasa ketakutan akan sang monster sadis tersebut.

Taeyong yang tak sengaja mendengar cerita dari paman Louis di sebelah Jaehyun hanya bisa meremas kuat ujung coat yang ia kenakan. Jelas ia tau siapa yang paman Louis maksud dengan si monster itu.

Paman Louis juga memperingati mereka untuk selalu berjaga-jaga. Sebab menurut kabar yang beredar, masih ada beberapa pengikut monster itu yang bersembunyi di sekitar sana. Sedangkan sang monster sendiri menghilang tanpa jejak begitu ia telah berhasil memangsa ratusan orang yang tak berdosa di negara itu.

Jaehyun yang merasa cerita paman Louis ada kaitannya dengan Taeyong, langsung menggenggam tangan Taeyong yang terasa lebih dingin dari sebelumny. Ia tidak ingin Taeyong berbalik arah lalu memilih untuk pulang saja. Tidak setelah mereka sudah tiba sejauh ini.

“Boss, gawat. Kita tidak bisa melanjutkan perjalanan menggunakan mobil. Ada dinding es tebal yang menghalangi jalan,” lapor si pengemudi mobil yang Taeyong dkk tumpangi. Otomatis, mobil-mobil dibelakang mereka juga ikut berhenti.

Semua yang ada di dalam mobil pun mengalihkan pandangan ke arah depan, di mana sebuah dinding es tampak berdiri kokoh menghalangi satu-satunya akses jalan masuk menuju pegunungan.

“Apa tak ada jalan lain?” tanya Jessica.

Paman Louis yang duduk di samping kemudi tampak berpikir keras. “Sepertinya ada. Tetapi jalanannya berbatu dan memasuki hutan. Kemungkinan membutuhkan waktu lebih lama untuk tiba di sana,” jelasnya.

“Tunggu sebentar!” Tiba-tiba, Taeyong bergegas turun dari mobil. Jaehyun dan Krystal yang terkejut, tanpa pikir panjang bergegas turun menyusul Taeyong.

“Sayang, Kamu mau ke mana?!” tanya Jaehyun yang sedikit panik. Tanpa menggubris seruan Jaehyun serta panggilan Krystal, Taeyong terus berjalan mendekati dinding es tersebut.

Sedikit kesulitan berjalan, sebab salju mulai menumpuk, melambat laju jalannya.

Hh...hhh..” Uap nafas Taeyong terlihat jelas keluar melalui hidung dan mulutnya. Hidung serta pipi Taeyong mulai memerah sangking dinginnya hawa di wilayah ini. Namun itu tak menyurutkan keinginan Taeyong untuk menyentuh dinding yang menghalangi jalan mereka.

Tangan kanannya terangkat untuk mengusap dinding es di depannya. Terasa sangat dingin di kulit tangannya yang telanjang tak terbalut sarung tangan.

Jaehyun sedikit berlari menghampiri Taeyong, pun begitu juga dengan Krystal dibelakangnya. Mereka khawatir pada Taeyong tentunya.

“Sayang? Ada apa, hm? Kenapa keluar tiba-tiba? Ini, pakai ini dulu, tanganmu bisa beku nanti!” Dengan cekatan Jaehyun menarik kedua tangan Taeyong, memakaikannya sarung tangan yang sempat ia sambar sebelum turun dari mobil.

“Taeyongie, kenapa berlari ke sini? Apa kau mau menghancurkan es ini?” tanya Krystal yang penasaran.

Jaehyun mendelik tajam mendengar pertanyaan absurd kakaknya itu.

Taeyong diam tak menjawab. Ia membiarkan Jaehyun menyelimuti kedua tangannya dengan sarung tangan. Kepalanya menoleh lagi menatap dinding es tebal di sebelah kirinya yang tinggi menjulang hampir menyamai tinggi pohon cemara yang ada di sana.

‘Tak salah lagi....ini...ini ulah dia...’ Taeyong membatin yakin.

“Sudah. Kalau tidak ada urusan lagi, lebih baik kita masuk ke mobil, baby,” tegur Jaehyun.

Kepala bertopikan beanie berwarna hitam itu menoleh cepat menatap Jaehyun. Membuat Jaehyun sedikit kaget dengan pergerakan Taeyong yang sangat cepat. “Jaehyun. Apa kau mau ikut bersamaku??” ajaknya, dengan wajah kelihatan serius.

“Ke mana, baby?”

“Menemui seseorang! Aku yakin dia berada tak jauh dari sekitar sini!” jawab Taeyong seraya mengendusi bau di sekitar mereka.

Jaehyun bertatapan dengan Krystal. Meminta jawaban dari kakak tertuanya itu. Hingga Krystal akhirnya mengangguk mengiyakan, barulah Jaehyun mengiyakan juga.

“Tapi, kita mau ke mana?” tanyanya penasaran.

Taeyong mengambil jarak berapa langkah ke depan untuk menjauhi Jaehyun dan Krystal.

“Aku tidak yakin tempatnya ada di mana. Tapi aku tau, dia ada  di sekitar sini,” yakin Taeyong.

“Aku boleh ikut? Aku akan mengikuti kalian berdua dari belakang,” pinta Krystal. Taeyong mengangguk kecil mengiyakan.

“Tapi jika nanti aku memberi isyarat kepadamu untuk mundur, tolong lakukan, noona. Orang yang akan kita cari ini sedikit tak suka kehadiran orang asing....sekalipun itu Jaehyun,” pesan si cantik itu.

Jaehyun hendak membuka mulutnya untuk berkomentar, namun tarikan kuat pada lengan kanannya oleh sang kakak membuatnya merintih tanpa suara.

Taeyong terdiam sejenak. Mau tak mau, sekarang ia harus berubah ke wujud serigalanya.

Namun bukan ke wujudnya yang biasanya. Sebab sekarang, ia berada di daerah teritorial keluarganya. Jika ia masih menyamar, bisa-bisa mereka diusir dari wilayah itu.

Menutup kedua mata cantiknya secara perlahan, Taeyong memfokuskan pikirannya. Hingga tak lama kemudian, sebuah cahaya terang dengan butir-butir halus seperti glitter berwarna keemasan berterbangan mengelilingi tubuhnya.

Jaehyun, Krystal serta semua orang disana melihat perubahan Taeyong yang berbeda dari biasanya itu tak berkedip sekalipun. Hingga butiran berwarna keemasan itu menghilang seiring berubahnya wujud Taeyong.

Kedua mata Jaehyun melebar, melihat wujud serigala sang mate yang sekarang.

*Kira" kayak gbr diatas visualisasi Yongie*

“Taeyong?” panggil Jaehyun penuh rasa terkejut.

Ternyata bulu kekasihnya berwarna keemasan. Yang mana menurut sejarah kaum werewolf, amat sangat jarang. Hanya kalangan Klan tertentu yang mampu menghasilkan seekor serigala berwarna keemasan seperti itu.

Kedua mata wolf Taeyong bahkan juga berwarna keemasan, bukan kuning biasa. Tampak sangat menawan dan cantik.

“I-itu....” Paman Louis menutup mulutnya melihat wujud wolf Taeyong di depan mobilnya. Pun begitu juga dengan Jessica dan yang lainnya. Mereka terperangah menyaksikan perubahan spesial Taeyong.

“Maaf aku menutupi semuanya darimu, Jaehyunnie. Namun kita tidak punya banyak waktu lagi. Kita harus segera bergegas sebelum orang itu pergi,” ucap Yongie, wolf Taeyong.

Seolah tersadar dari keterkejutannya, Jaehyun lantas mengangguk penuh. Ia turut bertransform ke wujud wolfnya mengikuti Taeyong. Krystal yang tak ingin ketinggalanpun juga akhirnya berubah juga.

Ternyata ukuran wolf Taeyong sedikit lebih besar dari sebelumnya, namun masih kalah dibandingkan Jay. Serigala berbulu hitam bercampur putih itu mendekat kepada sang mate, membiarkan Yongie menggesekkan kepalanya tepat dibawah moncong serta leher Jay.

“Kita harus segera berangkat. Ruby, tolong suruh orang-orang untuk mengikuti kita dari belakang ya?” titah Yongie pada wolf Krystal, yang dibalas anggukkan kepala.

“Ayo!” Yongie berlari memasuki area hutan di sisi Barat mereka, diikuti oleh Jay, dan juga Ruby, wolf Krystal.

Empat mobil mengikuti kemana mereka berlari yang dipimpin oleh Yongie di barisan terdepan.

Jay sama sekali tak mengalihkan tatapannya dari sosok Yongie yang berlari di depannya. Sosok itu terlihat sangat cantik, bau feromon yang Yongie keluarkan sangat menggoda hingga membuat kepalanya pening. Namun Jay harus fokus pada tujuan mereka saat ini.

Beruntung jalanan yang Yongie lewati cukup untuk dilewati mobil rombongan. Walau sedikit berbatu dan licin, para pengemudi tetap harus menyeimbangi kecepatan mereka agar tidak tertinggal jauh dari Yongie.

Mereka masuk semakin ke dalam hutan, membuat mobil hampir kesulitan melintas dikarenakan banyaknya batang pohon yang roboh menghalangi jalan. Terpaksa, mereka sedikit memutar arah untuk mencari jalan yang bisa dilewati. Untungny ada Ruby yang bisa dijadikan patokan mereka dari jauh.

Jay sendiri sedikit kesulitan menyusul Yongie, sebab serigala cantik itu sangat gesit dan cepat.

Hingga pendengaran tajam Jay menangkap suara aliran air tak jauh dari tempat mereka. Ia yakin, tujuan mereka kian dekat.

“Auuuuu!!” Merasa Ruby tertinggal dibelakang, tak sengaja Jay melolong sebagai arah untuk sang kakak.

“Jay, jangan!!” teriak Yongie tiba-tiba. Serigala cantik itu bahkan menghentikan larinya dan menoleh ke arah Jay dibelakangnya.

“Ada ap一”




Wuusshhhh

Syuu syuu syuu

Sebuah serangan tak terduga muncul dari arah berlawanan. Beruntung Jay dapat menghindar dengan cepat, begitu pula dengan Yongie.

“RUBY, AWAS!!” pekik Yongie, memperingatkan Ruby yang baru menyusul Jay. Sayangnya, Ruby kurang gesit menghindari serangan dadakan itu, tubuhnya terkena serangan tajam dari es-es runcing yang melesat ke arahnya.

“Arrrggghh!” rintih serigala berbulu abu-abu tua tersebut kesakitan.

Ckiittt

Brakk

“KRYSTAL!!!” Melihat putrinya terluka, Jessica secara tergesa turun dari dalam mobil. Diikuti oleh Lucas dan Daniel yang duduk dibelakang. Para anggota lain di mobil belakang juga ikut berhamburan keluar. Termasuk juga Ten yang duduk semobil dengan Johnny.

“SAYANG! BERTAHANLAH!!” Jessica segera merosot ke tumpukan salju dibawah, memeluk tubuh Ruby yang terkapar dengan sekujur tubuh terkena luka gores cukup dalam.

Yongie berlari mendekati mereka. Namun belum juga sampai, tiba-tiba muncul angin kencang dari arah berlawanan, mereka dapat melihat badai salju datang dari arah sana.

Jay dan yang lainnya terlaku di tempat. Tak menyangka akan terjadi badai salju di saat seperti ini. Mereka bahkan belum mendekati kaki pegunungan!

“Sial!” Yongie berdecak keras. Tak ada jalan lain selain menghentikan serangan itu.

Yongie melompat tepat beberapa langkah di depan Jay. Jay yang terkejut hendak menegur matenya itu supaya menyingkir dari sana, sebelum mereka semua terkena badai salju tersebut.

Namun Yongie tidak mengindahkan ucapan Jay, Yongie malab membuka mulutnya lebar-lebar. Hingga sebuah cahaya berwarna biru terang bercampur putih keluar melalui rongga mulutnya, kemudian disemburkan tepat ke arah badai salju tersebut.


Woooosshhhhh


Serangan kuat dari Yongie mampu membelah badai itu menjadi dua dan memusnahkan badai tebal tersebut hingga membuatnya lenyap.

Jay terpaku ditempatnya. Tak mengira Yongie menguasai kekuatan sebesar itu.

“AUUUUUU~ AAUUUUUUU~ ” Yongie melolong keras. Ingin memberitahukan keberadaannya pada seseorang yang ia cari-cari.

“AAUUUU~” Lolongnya sekali lagi.

Drap

Drap

Drap


“AUUUUU~” Secara mengejutkan, lolongan Yongie mendapat balasan dari serigala lain.

“Ada yang mendekat,” peringat Jay. Jessica memeluk erat tubuh Ruby yang terluka.

Dari arah berlawanan, tepatnya berasal dari arah yang sama dengan serangan tadi, dua ekor serigala tampak berlari menuju ke arah mereka.

Jay maju ke depan, hendak melindungi Yongie kalau-kalau mereka menyerang lagi.

“Jay, it's okay. I know them,” ucap Yongie. Serigala cantik itu kembali mengusakkan kepalanya dibawah leher sang Alpha untuk menenangkan sang mate.

Begitu jarak mereka kian dekat, kedua serigala yang berwarna sama dengan Taeyong itu mulai melambatkan laju mereka.

Sang serigala berbulu seputih salju dengan sembur emas pada bagian punggung lebih besar dari belakangnya tampak mengendus keras menatap kehadiran Jay.

“Hyung!!!” pekik Yongie heboh. Kedua mata keemasannya berbinar bahagia mendapati sesosok kakak yang sudah lama tak ia jumpai, berdiri tanpa ada yang kurang di depannya.

Sama seperti Yongie, serigala besar yang Jay tebak adalah seekor Alpha itu tampak terkejut melihat kehadiran Yongie.

“Yong-Yongie? Taeyong?”

“SEHUN HYUNG!!!” Sedikit melompat sangking senangnya, Yongie melangkah mendekati serigala besar itu.

Jay mendadak dibuat keheranan saat ini. “Jadi dia kakaknya Taeyong? Kandung?” pikir Jaehyun didalam Jay.

“Hyunggg! Syukurlah! Aku pikir aku tak akan bisa melihatmu lagi!” Sebagai salam perjumpaan mereka sekaligus melepas rindu masing-masing, Ricard; wolf dari Sehun itu sama-sama menggusakkan kepalanya pada Yongie.

“Yongie?” panggil lembut serigala lain yang ada dibelakang Ricard. Yongie melepaskan diri dari jilatan Ricard pada atas kepalanya. Beralih pada Omega cantik nan lembut yang sudah lama tak ia lihat juga.

“Xiao Lu~ Senang melihatmu lagi! Aku benar-benar tidak menyangka!!” seru Yongie tak kala bahagianya. Dahinya ditempelkan pada dahi Xiao Lu; wolf dari Luhan, Omega Sehun.

“Syukurlah kau selamat. Kami benar-benar khawatir dengan keadaanmu,” desah Xiao Lu penuh kelegaan.

Ten segera berlari mendekati Jessica yang masih terduduk di atas tumpukan salju sembari memeluk tubuh Ruby yang terluka.

“HYUNG! TOLONG SELAMATKAN KRYSTAL NOONA! DIA TERKENA SERANGANMU TADI!” serunya panik.

Ricard menoleh menatap ke arah Ten yang tengah bersimpuh dibawah tanah, mengelus sesosok serigala yang tampak terluka. Lalu pandangannya beralih pada Jay yang berdiri dibelakang sang adik.

Selama beberapa detik mereka saling bertatapan tajam, seolah saling menantang lewat tatapan keduanya.

“Dia Jay. Dia adalah wolf dari Jaehyun, mateku hyung,” ucap Yongie, memberitahukan Ricard dan Sehun.

Kedua bola mata Ricard seketika membola mendengarnya, “APA KAU BILANG?! MATE?!”

TBC ️♣️

* Bentuk es runcing yg ngenai tubuh Ruby*

Credit pics : pinterest semua ya

Continuer la Lecture

Vous Aimerez Aussi

83.4K 4.2K 32
Oneshoot, twoshoot, threeshoot. With all genres and plot. •Jaehyun x Taeyong •BXB || YAOI •Don't read if u don't like
751K 53.6K 22
[ 재현 - 이태용 ] 🔞 Jaehyun itu adik yang sangat posesif. BXB, YAOI, MPREG ! MATURE ! Kurang jelas? ini cerita cowo vs cowo. Homophobic? Go away ! [Re...
2.1M 253 1
|DIBUKUKAN| "Arti sebuah cinta, besarnya sebuah rasa, dan ikhlasnya sebuah asa." Pernikahan yang tidak diinginkan antara Lee Taeyong dan Jung Jaehyu...
932K 40.7K 97
Highrank 🥇 #1 Literasi (24 November 2023) #1 Literasi (30 Januari 2024) #3 Artis (31 Januari 2024) #1 Literasi (14 Februari 2024) #3 Artis (14 Fe...