Bab 39

138K 15.2K 1.1K
                                    

Arga I love you, love you so much...

BAPER nih video 🤣🤣

Love dulu buat part ini ♥️

Absen dulu yuk dari kota mana aja nih?

****

Angin berhembus seiring alunan suara ombak. Zara merentangkan tangannya menikmati keindahan pantai. Ia mengenakan dress putih panjang. Kakinya melangkah berjalan mendekat ke air. Pantai sudah agak sepi, mungkin karena sudah sore. Tadi mereka terjebak macet. Jadi terlambat, selain itu ia juga sholat ashar dulu.

Ini kedua kalinya ia ke pantai dengan Arga. Ia jadi ingat dulu ia ke pantai menggunakan helikopter dengan Arga. Zara berseru senang bermain ombak yang mendekat ke arahnya. Ombak tidak terlalu besar, jadi banyak yang berani mendekat ke pantai.

Byur!!

Zara merasa tubuhnya di dorong, lalu ia jatuh ke dalam air. Zara ingin menjerit ditambah ombak seakan menyeretnya. Namun sebuah tangan yang melingkari pinggangnya membuatnya tersadar jika ada orang lain yang memeluk tubuhnya. Ia membrengut kesal ketika tahu orang yang mendorongnya adalah Arga. Pria itu ikut jatuh bersamanya ke dalam air pantai. Arga tertawa karena berhasil membuat Zara panik.

"Mas iseng ih.." Zara memukul dada Arga. Baju mereka jadi basah semua. Sekarang mereka duduk belum beranjak dari pantai.

"Habis kamu main sendirian. Mas di lupain." Arga mengatakan itu dengan manja membuat Zara terkekeh. Sedari tadi Arga sibuk menyewa tempat dan payung untuk menaruh barang-barang mereka. Arga memilih tempat yang tak jauh dari pandangan mereka. Agar barang mereka aman dan mudah diawasi.

"Maaf.."

"Cium dulu baru di maafin." Arga menunjuk bibirnya berharap mendapat kecupan.

"Ini di tempat umum mas maluuu..." Zara menatap Arga galak, lalu menyiram pria itu dengan air.

"Wah kamu ngajak perang ya." Arga tak mau kalah, ia ikut membasahi istrinya dengan air bahkan menggendong Zara mendekat ke arah ombak di tengah laut.

"Mas jangan gila deh, turunin mas.. ampunn..." Teriak Zara ketika Arga hendak melemparnya ke laut. Ia takut tenggelam.

"Hahahaha.. gitu aja takut. Padahal kamu yang dari tadi nyerang mas." Zara cemberut lalu memukul bahu Arga sebal.

Arga tidak jadi melempar Zara ke tengah laut. Ia membawa gadis itu kembali ke pinggir pantai. Mereka bermain pasir dan berfoto-foto. Zara juga menulis kalimat "Arga💜Zara" di pantai pasir. Arga yang iseng malah meniduri tulisan Zara dan membuatnya rusak. Tentu saja Zara marah bahkan mencubiti perut Arga.

"Mas Arga jahat.. aku kan capek bikinnya."

"Bikin lagi kalau capek." Ujar Arga enteng.

"Bikinin." Zara menyerahkan ranting itu pada Arga. Namun bukannya membuat Arga malah melempar ranting itu ke laut. Suami laknat! Zara mendengus kasar menatap Arga tajam lalu mengejar Arga yang menggodanya. Mereka kejar-kejaran di pinggir pantai saling mengejar satu sama lain.

Setelah puas bermain, mereka berbaring di sana menghadap langit menikmati keindahan alam. Burung-burung berterbangan menghiasi langit biru.

"Habis ini ngapain mas?"

ARGANTA - Embracing The sun (REMAKE) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang