All About Sex! 21+

Bianca Lee!

Memang sejak insiden pertempuran mereka Brian dinyatakan koma dan jarak 13 hari Brian mati, jelas Jimin memakamkan Brian di New Zealand, Tempat kelahirannya. Dan Jimin juga tau jika Brian tidak punya keluarga selain Bianca. Keduanya anak yang ditinggalkan oleh orang tuanya. Brian dan Bianca, hanya dirawat oleh Neneknya saja. Jimin mengenal baik keluarga Brian dan Nenek Brian sudah mati lama.

Agak menyesal karena Brian teman baik Jimin. Dulu sebelum sosok iblis Brian muncul. Masalah jelas. Apalagi berhubungan dengan Stela. Ah ya Makam Brian tepat disamping Stela.  Awalnya Steven tidak setuju tapi Aliya memohon dan akhirnya Steven setuju.

"Aku menyuruh Beberapa orang untuk tinggal di New Zealand, Mungkin itu akan sedikit membantu" Jimin mengangguk pelan. Otaknya lelah berfikir.

"Tae apakah ada kemungkinan Bianca mengganti namanya. Maksudnya identitas. Jelas karena semua Koneksi Ilegal berhubungan dengan keluarga dan kau bilang jejak dia hilang" itu mungkin kemungkinan pasti, hanya saja mencari itu sangat sulit karena tidak ada yang tau bagaimana Bianca menyamar dan lagi tidak ada yang sangat dekat dengan Bianca.

"Mungkin saja bisa. Hanya... Ellen" Jimin menatap Taehyung langsung. Kenapa tiba-tiba Taehyung menyebut Ellen.

"Shin Ellen, Temanmu?" Tanya Lisa aneh. Lisa tidak lupa dengan Gadis yang mengadakan pesta kebun yang diadakan beberapa hari setelah Aliya menikah waktu itu. Lisa tidak mungkin lupa jika Aliya menampar wanita~~.

Brengsek Lisa ingat. "Mungkin sedikit banyak kita bisa gali informasi dari Ellen. Bagaimana jika Bianca datang ke pesta itu tanpa undangan" Taehyung menatap takjub Lisa, gadis ini satu pemikiran dengan dirinya. Jenius.

"Aku akan cari tahu sendiri Lis, kau sabotase saja rumahnya. Hacker-mu sangat berguna dalam saat seperti ini dan untukmu Jim kau hanya perlu lebih sering ke Dokter Psikolog agar cepat sembuh" Dan setelahnya Taehyung berlalu meninggalkan Lisa dan Jimin.

Keduanya pintar, itu yang Jimin fikirkan. Keduanya jenius. "Lis?"

"Hem?"

"Aku mungkin akan sangat merepotkan dengan tugas tambahan ini, tapi tenang saja. Aku akan memberikan bantuan kepada mu soal Hacker" Senyum iblis Jimin tumbuh, oh Jimin juga punya sedikit pemanis disini. Bukankah melibatkan banyak orang akan semakin menarik dan semakin seru. Apalagi dengan beberapa orang dengan julukan Dark.

"Apa maksudmu" Jimin menggeleng pelan, otaknya memenuhi beberapa rencana yang menarik. Yah Jimin suka dengan semua ini.

"Lakukan saja tugasmu, aku janji kurang dari 24 jam kau akan dapet Partner" Lisa tidak menjawab, hanya berlalu keluar. Tidak berniat ingin tau dengan pemikiran Jimin, selama membantu kerjanya tidak masalah. Banyak orang semakin baik, jelas agar semua cepat selesai, hah Lisa juga ingin menikah. Gara-gara masalah ini pernikahannya dengan Taehyung diundur.

Jimin masih tersenyum, pandangannya lurus ke depan. "Caterine Aku punya undangan menarik untukmu"

*

Aliya Pov!

Mungkin mencari beberapa informasi dari foto kolega keluarga adalah jalan terbaik, mumpung Jihyo sedang sibuk didapur dengan sang Ibu, Aliya punya beberapa menit agar tidak ketahuan. Bukankah sedikit ilmu akan sangat berguna.

Itu yang Aliya fikirkan. Sikap ingin tau dan selalu mau tau melekat sempurna dalam Aliya dan disaat seperti ini akan sangat menguntungkan.

"Bianca Lee!" Marga Bianca Lee dan itu berarti keluarga Bianca orang Korea. Apa Mungkin sosok Keluarga Lee juga mendalangi ini. Masalahnya disini Lee siapa? Banyak orang bernama Lee disini.