It's Hard To Control My Naughty Wife | Lisa Seungcheol

105.

Tidak banyak orang yang tahu tentang kehamilan Lisa, karena Seungcheol sengaja tidak mengumumkannya dan cenderung merahasiakannya.

Tapi karena Mike mengucapkan selamat untuk kehamilan Lisa dengan suara yang cukup keras, kemudian beberapa tamu undangan di dekatnya bisa mendengarnya dengan cukup jelas.

Beruntung para tamu saat itu adalah kerabat dekat kedua mempelai, sehingga bisa dikatakan tidak ada orang luar di sekitar, kecuali Nayeon. Dan kebanyakan dari mereka memang mengenal Lisa sebelumnya sebagai tunangan Taehyung.

Segera, ketika beberapa orang mendengarnya kabar tersebut, mereka langsung berkerumun di sekeliling Lisa dan berlomba-lomba untuk memberikan selamat, seakan acara hari itu bukanlah pernikahan Irene, karena sesaat mempelai wanita benar-benar dilupakan.

"Hamil?" Desis Nayeon. Matanya menatap kosong ke arah Lisa yang sedang menanggapi kata-kata ucapan selamat yang diterimanya dengan senyuman di bibirnya. "Dia hamil?"

"Oh, aku juga baru tahu tentang ini.." Irene bergumam sambil melihat ke arah yang sama dengan Nayeon. Lalu matanya menangkap sosok Taehyung, yang berdiri terpaku. Pria itu juga mendengar apa yang dibicarakan orang-orang, fakta kalau Lisa sedang hamil.

Tak hanya itu, bahkan tuan dan nyonya Kim pun tampak berusaha menyembunyikan keterkejutannya dan bersikap seolah senang mendengar kabar tersebut.

Karena tidak bisa dipungkiri, bahwa pernikahan Lisa dan Seungcheol menimbulkan keraguan di antara banyak orang yang mengatakan kalau pernikahan itu hanya pernikahan bisnis, tapi dengan berita tentang kehamilan Lisa yang cukup cepat, tentu membuat mereka terkejut.

"Aku tidak tahu tentang berita ini.." gumam Irene lagi. Alisnya berkerut karena ketidaksenangan atas perhatian berlebihan yang diterima Lisa dari orang-orang ini. Kenapa dia selalu jadi pusat perhatian?

Di sisi lain, Nayeon tidak mengatakan apa-apa, tetapi matanya kini menatap tajam ke arah Seungcheol yang berjalan menuju istrinya yang dikelilingi oleh banyak orang, seolah-olah dia khawatir akan terjadi sesuatu pada Lisa.

Seungcheol berjalan melewati Irene dan Nayeon, tanpa menoleh atau melirik mereka, seolah kedua wanita itu tidak ada, atau mungkin satu-satunya fokusnya saat ini adalah Lisa. Jadi yang lainnya tidak ada artinya di matanya.

Sedangkan Nayeon hanya bisa menatapnya tanpa bisa berbuat apa-apa. Tidak. Ini bukan waktu yang tepat baginya untuk melakukan apapun. Ada hal lain yang harus dia lakukan terlebih dahulu sebelum melakukan apapun tentang hubungannya dengan Seungcheol.

"Kau juga baru tahu tentang ini?" tanya Nayeon pada Irene, tentu saja setelah usahanya yang besar untuk mengalihkan perhatiannya dari Seungcheol dan Lisa. "Kupikir kalian berdua cukup dekat untuk berbagi informasi."

Irene melirik Nayeon, seolah wanita ini baru saja mengatakan sesuatu yang tidak masuk akal. "Dekat? Ini adalah kesalahpahaman yang menjengkelkan."

Nayeon mengangkat alis mendengar balasan Irene "Aku pikir asumsi ku salah saat itu."

Ini adalah hari pernikahannya, tapi dia tidak mendapatkan perhatian yang diinginkannya, bahkan dari suaminya saat ini, Kim Taehyung. Hari ini, dia seharusnya resmi menjadi Irene Kim, tapi ia tidak merasakan kebahagiaan yang seharusnya dia rasakan.

Irene tidak merasa sebahagia yang ia bayangkan ada nama keluarga Kim di balik namanya. Mungkin karena tujuan utamanya telah berubah, dia tidak lagi ingin Taehyung membantunya mendapatkan Manoban Diamond, karena sekarang Irene menyadari kalau dia bisa mencapai semuanya sendiri.

"Aku tidak berharap kau sangat tidak menyukai adikmu sendiri" ujar Nayeon pelan, mengambil segelas anggur dari meja terdekat dan menyeruputnya.

"Dia bukan adikku" jawab Irene ketus. Tapi kemudian dia melihat sesuatu yang aneh. Bisa dibilang ini sebagai intuisi wanita. "Kenapa aku merasa kau ada hubungannya dengan Lisa? Atau hanya aku?"