Beda judul beda alur (Jungkook Jihyo doank isinya)
#oneshoot iya, ficlet iya, short story iya juga#
note : setiap cover berganti, artinya akan segera publish cerita baru
17+ juga ada
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Jeon Jungkook | Park Jihyo
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Jeon Jeongsan
***
Jungkook, pria ini sedang memantau situasi di luar apartemennya. Kosong, sepi. Sangat lengang. Lorong menuju lift yang sangat aman. Ia menggendong Jeongsan yang sedang tertidur di dalam baby wrap, kain gendongan di belakangnya. Wajah Jeongsan terlihat sangat lucu dan damai. Bayi ini tertidur setelah Jungkook menggendongnya selama tiga jam. Tidak ada yang bisa diajaknya untuk mengeluh betapa sakit dan pegal bahu serta tangannya. Lupakan jam tidurnya kali ini yang hanya bersisa tiga perempat dari keseluruhan waktu tidurnya yang ia miliki sebelum kehadiran Jeongsan.
"Ya ampun... Jungkook, lucu sekali dia. Apakah dia keponakanmu?" Nyonya Choi tiba-tiba sudah berada di belakangnya ketika Jungkook melangkah sebanyak sepuluh langkah dari pintunya. Hari ini ia harus pergi mengajar, dan sudah sangat amat terlambat. Jungkook hanya bisa tersenyum kaku pada Nyonya Choi. Sial kenapa harus ada yang melihatnya seperti ini.
"Nyonya Choi!" Jungkook masih tersenyum seketika sebuah ide muncul di pikirannya.
"Kenapa?" wanita tua itu berkedip.
"Bisakah anda menjaga Jeongsan sampai saya pulang mengajar nanti?" tanya Jungkook hati-hati.
"Siapa Jeongsan?" wanita itu justru bertanya. Jungkook melirik Jeongsan yang tertidur di baby warp yang dibawa dipunggungnya.
