My Bad Girl (END)✓

Part 26

Plagiat silahkan minggat
Jangan mendekat....🔪🔪🔪🔪🔪🔪🔪🔪💣💣💣💣💣💣💣

******************************

06.30

Seorang gadis masih bergelung dengan selimut tebalnya. Gadis itu tidak menghiraukan suara alarmnya yang sedari tadi berbunyi, dan juga suara seorang wanita paruhbaya yang sedari tadi membangunkannya.

"Astaga!!!! Dari tadi dibangunin masih belum bangun juga!!!!" teriak wanita itu menggelegar dikamar gadis itu.
"FIO!!!" teriaknya lagi.

"Ngggghhh..." gumam gadis itu pelan.

"Cepat bangun, ini udah setengah 7 kamu nggak sekolah apa!" kata allena bundanya fio.

"Iya bun, iya" kata gadis itu dengan suara serak khas orang bangun tidur.

"Ya udah cepatan siap-siap." perintah allena lagi.

"Hmmm" gumam fio lalu berjalan kearah kamar mandi.

Allena yang melihat anak gadisnya itu berjalan kearah kamar mandi dengan sempoyongan hanya geleng-geleng kepala melihatnya.

"Gini amat punya anak gadis satu." gumam allena pelan sambil berlalu keluar dari kamar fio.

06.50

Fio baru turun dari lantai dua, ia melihat kearah meja makan yang terdapat allena sedang membersihkan meja dibantu oleh bik tuti, pembantu dirumah fio.

"Bun bang allan, daniel sama ayah mana bun?" tanya fio kepada allena.

"Udah berangkat. Kamu sih susah banget dibangunin." jawab allena sedangkan fio hanya cengengesan aja.
"Ya udah buruan sarapan." lanjut allena lagi.

"Nanti aja disekolah bun. Fio berangkat dulu ya bunda cantik." kata fio sambil mencium punggung tangan sang ibu.
"Cantik tapi cerewet.!" teriak fio mengejek bundanya ketika sudah jauh dari fio.
Allena hanya menatap garang putrinya itu.

Fio hari ini berangkat menggunakan motor kesayangannya. Walaupun mobilnya sudah keluar dari bengkel 2 hari yang lalu.

Fio melajukan motornya dengan kecepatan tinggi. Gadis itu tidak menghiraukan teriakan dan sumpah serapah dari pengendara lainnya.

Sekitar 15 menit fio telah sampai disekolahnya, dan benar saja gerbang sekolah sudah ditutup oleh satpam.

"Pak bukain gerpangnya dong." kata fio kepada satpam itu.
Pria paruhbaya itu menoleh kebelakang dan melihat anak dari pemilik sekolah ini yang terlambat. "Iya sebentar neng" kata satpam itu dan membukakan gerbang sekolah.

"Makasih pak." kata fio lalu menuju keparkiran motor.

Gadis itu turun dari motornya dan berjalan begitu santai disepanjang koridor yang sepi. Proses belajar mengajar sudah berlangsung.

"Rooftop aja lah. Males gue masuk" gumam gadis itu pelan dan berjalan kearah rooftop.

Sesampainya dirooftop fio berjalan kearah sofa dan mendudukkan dirinya.

"Mau ngapain ya?" tanya gadis itu kepada dirinya sendiri.
Hari masih pagi dan tidak mungkin ia akan tidur.

"Kantin aja kalik ya, gue kan belum sarapan." gumamnya lagi.
"Tapi gue capek harus turun kebawah." lanjutnya.