part 12

118K 5.4K 265
                                    

Plagiat silahkan minggat
Jangan mendekat....🔪🔪🔪🔪🔪🔪🔪🔪💣💣💣💣💣💣💣

******************************

Seorang gadis sedang mengendarai mobil kesayangannya dengan kecepatan tinggi, ia saat ini sedang kesal kapada adiknya. Gadis itu adalah fiorella freya calton.

Fio terus melajukan mobilnya dengan kecapatan tinggi, fio tidak peduli dengan pengendara lain yang akan menyumpah serapahi dirinya karena mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi.

"Awas ya lo niel... Sampai rumah nanti gue hajar lo.!" teriak fio kesal kepada daniel, adiknya itu dengan seenak jidatnya saja mengancamnya kalau dia tidak ingin menjemputnya kecafe, tapi setelah dia sampai dicafe deniel sudah berada dirumah.

15 menit bagi fio sudah cukup untuk sampai dirumahnya, ia keluar dari mobilnya dan membanting pintu mobilnya kasar. Satpam yang bekerja dirumah fio hanya menatap bingung dengan sikap anak majikannya itu, karena biasanya fio tidak pernah pulang dengan wajah sekesal itu.

"DANIEL..!!!" teriak fio mengelegar diseluruh rumah, ia tidak peduli jika harus diomeli oleh bundanya.
"Dimana lo!!!" teriak fio lagi.

"Ya ampun fio kamu kenapa sih.. Pulang-pulang teriak kayak orang gila." omel alena yang baru keluar dari kamarnya.

"Iiii.....bunda mah...oh iya..daniel mana bun.?" tanya fio kepada alena.

"Dia lagi dikamarnya." jawab alena, fio yang mendapat jawaban dari alena langsung saja berlari kekamar daniel.
"Punya anak gini amat." gumam alena pelan melihat putrinya itu berlari kearah kamar daniel.

#(skip kamar daniel)

Daniel yang baru saja selesai mandi dikejutkan oleh teriakan fio dari lantai bawah.
"Mampus....kayaknya macan mau ngamuk nih...gue harus kabur kalau nggak mau bonyok." batin daniel dan langsung memakai pakaiannya dengan secepat kilat.

Setelah selesai memakai bajunya daniel pun berjalan kearah pintu semoga saja fio belum jalan kekamarnya.

"Mau kemana lo.?" tanya fio kepada daniel. Daniel yang baru saja membuka pintu kamarnya langsung melihat fio yang berada didepan pintu kamarnya.

"Eh...kakak...mau apa kak.?" tanya daniel dengan sok imut dan tidak merasa bersalah.

"Enak ya lo.. Nyuruh gue kecafe yang lo kasih tau tadi buat jemput lo, eh lo nya udah pulang sama teman lo. Gue nunggu lo setengah jam tau nggak.!" kata fio dengan suara yang sudah naik satu oktaf.

Daniel yamg melihat fio sudah marah seperti ini hanya bisa meneguk air ludahnya kasar, karena saat ini ia sangat takut kepada kakaknya itu dan terus berdoa semoga ada yang mau menolongnya.

"Maaf kak.. Tadi gue dianterin alvin karena bunda minta gue buat pulang cepat buat nganterin bunda kerumah temannya."jawab daniel dengan menunduk karena memang benar tadi dia hubungi oleh bundanya untuk cepat pulang.

"Lo nggak bohongin gue kan?" tanya fio lagi dan mendapat anggukan dari daniel yang masih menunduk didepannya.
"Kali ini lo selamat." lanjut fio lalu berjalan manuju kamarnya dan masuk kedalam kamarnya.

Daniel yang mendegar perkataan dari fio tadi langsung melongo, karena tidak biasanya ia akan mendengar penjelasan dari dirinya. Tapi ia beruntung karena ia tidak jadi dihajar oleh fio.

******************************

#(skip kamar fio.)

Fio yang baru saja memasuki kamarnya langsung saja menghempaskan tubuhnya diatas kasur king size. Ia menatap langit-langit kamarnya dangan tatapan kosong.

My Bad Girl (END)✓Where stories live. Discover now