109. 2.00 AM

2 0 0
                                    

𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜

TUGAS : Krisar

NAMA : Raisya P.

JUDUL : 2.00 AM

AKUN WP : rayamith

𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜

╔═════🎼•ೋ° °ೋ•🎼═════╗

"Hooaam.."

Mulut itu menganga lebar, seakan mengatakan kepada pemilik tubuh untuk segera mengistirahatkan raga, yang lama tidak diberi waktu sedikitpun untuk rehat.

Sedikitpun!

Tak peduli dengan kode yang sudah menghampiri, Ia melanjutkan kembali kegiatan yang sungguh tak membuat dampak positif bagi hidupnya, baik mental maupun finansial! Mata itu sudah memerah diiringi dengan buliran bening dipelupuk indra penglihatannya. Kantung matanya mulai menghitam sementara ia asik dalam dunia maya.

"Lihat nih.. pasti duit haram bokapnya nih dibuat nyogok panitia!" Seru Wanita itu melihat sebuah foto yang muncul di beranda media sosialnya.

Ia menarikan ibu jarinya lincah di atas gawai beradiasi kemudian menekan kolom komentar. Dengan pelan, ia gulir sedikit demi sedikit sembari membaca ketikan dalam berbagai bentuk. Ia berharap postingan itu dipenuhi oleh komentar yang jahat, namun sayang, ekspektasinya dibanting hebat oleh realita.

Postingan itu dipenuhi dengan berbagai pujian. Bahkan tak ayal, banyak yang mengapresiasi. Audrey yang melihat itu seakan panas sendiri, membuat jempolnya bergerak merangkai kata demi kata untuk mengutarakan ketidaksukaannya.

'Abigail, lo kok bangga sih pamer hasil nyogok pake duit bokap?'

Ia mengirim tanggapan itu dengan hati tanpa beban, berharap banyak orang terhasut komentar yang ia kirim. Tak berapa lama kemudian, senyuman asimetris tercetak jelas pada wajah liciknya. Audrey benar benar merasa puas melihat begitu banyak balasan-balasan dari kaum tak tidur malam itu.

Mudah sekali, pikirnya dengan cekikikan di tengah malam, tepat pukul 2 pagi, menjelang subuh datang.

Seakan sudah merasa puas dengan kegiatan di tengah malamnya, Audrey merasakan matanya mulai memberat. Ditambah dengan udara sejuk yang berasal dari elektronik persegi panjang yang tertempel di dinding kamar monokromnya.

Audrey merasa segalanya baik baik saja dan mulai lelap lalu mendengkur. Ia tak tau, jauh dari letak tempat tinggalnya, seseorang merutuki dirinya, berharap ia merasakan hal yang sama. Berharap kalau Audrey mendapatkan balasan atas perbuatannya yang pantas dikatakan sudah bisa mengalahkan setan!

-000-

Dering alarm yang serasa menusuk indra pendengaran membuat seorang Gadis melenguh. Ia kemudian berdecak sembari berusaha meraih benda mengesalkan tersebut. Lengannya tak sampai untuk meraih nakas yang berada di sebelah seseorang yang tidur bersamanya.

"Hei, matikan itu! berisik tau!" ucapnya kasar dengan menyenggol lengan sosok yang berada di sampingnya.

Mendengar seruan tak beradab itu membuat Edrea, gadis berambut coklat sebahu itu seketika tersadar dan langsung menendang kaki Kakaknya pelan. "Kak Abigail kenapa kasar? memang mama sama papa begitu mengajarkan kita?"

Merasa bahwa ucapan itu dilayangkan untuknya, Perempuan yang disebut Abigail itu terbangun dari tidur nyenyaknya. Ayolah, ia baru saja tidur tiga jam yang lalu. Mengapa sekarang diganggu, Mengesalkan!

Krisar Member KFSIWhere stories live. Discover now