100. Ujian Hidup Dimulai

2 0 0
                                    

𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜

TUGAS : Krisar
NAMA :  Tia Febrianti
JUDUL : Ujian Hidup Dimulai
AKUN WP :

𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜𒆜

╔═════🎼•ೋ° °ೋ•🎼═════╗

Aku masih ingat kejadian disaat kelas dua MTS. Di mana saat itu ujian hidup sungguh berat untuk dijalani. Disaat lagi menghadapi ulangan tengah semester tiba-tiba kakek meninggal disaat itu aku merasa sangat terpuruk.

Setelah kakek meninggal, aku sering dibully. Hinaan dan caci maki dari teman-teman selalu terdengar ditelinga.

"Kalo kamu lahir jadi anak haram mah ngaku aja nggak usah ditutupi" ucap Alvi

"Iya, betul banget ngapain harus sekolah di sini, mau mencemarkan nama baik sekolah ini kah? Jawab Amel

"Anak haram kayak kamu itu cocoknya tinggal di panti asuhan aja" jawab  Fatimah

Setelah mendapatkan hinaan dari teman-teman tak cukup sampai disitu ujian yang diberikan. Rupanya nenek ingin menjodohkan aku dengan seorang duda.

"Tia ayo kesini, nenek mau kenalin kamu sama lelaki yang baik" ucap nenek

"Hah maksudnya Nek? Aku masih sekolah belum lulus" ucap aku

"Udah nggak papa, kamu mending nikah aja daripada sekolah" ucap nenek

"Aku gak mau Nek, umurku masih terlalu muda, aku ingin menggapai cita-cita dulu"

Tapi, nenek terus memaksa akhirnya acara pernikahan dilangsungkan.

"Dek sekarang kamu udah sah jadi istri Abang" ucap suamiku
Aku terus menjauhi dirinya, dan hanya fokus belajar untuk masa depanku kelak.

Setelah ujian itu berlalu aku bisa berbahagia karena bertemu dengan orang baik, dia adalah kakak angkatku namanya Bainah.

"Dek kamu tenang aja ya, di sini aman nggak akan ada orang yang bisa gangguin hidup kamu lagi" ucap Bainah

"Iya terima kasih, kak. Ucap aku

"Sama-sama dek, mulai besok kamu lanjutin sekolah lagi ya, biayanya nanti kakak yang nanggung" ucap bainah

Aku beruntung bisa bertemu orang baik seperti dia, dan sampai sekarang tak terasa tiga belas tahun lamanya kami tetap bersama menjalani lika-liku kehidupan.

╚═════🎼•ೋ° °ೋ•🎼═════╝

╔════🍥•ೋ° °ೋ•🍥════╗
                   K  R  I  S  A  R  K  F  S  I             
╚════🍥•ೋ° °ೋ•🍥════╝

1. Natasya
Alur udah bagus banget, Kak.

Hehehe ... tapi ada kurangnya, nih. Tanda bacanya.

"Iya, betul banget ngapain harus sekolah di sini, mau mencemarkan nama baik sekolah ini, kah?" jawab Amel.

"Anak haram kayak kamu itu cocoknya di panti asuhan aja." Fatimah menambahkan.

"Tia! Ayo ke sini, Nenek mau kenalin kamu sama lelaki  yang baik," ucap Nenek.

"Hah? Maksudnya, Nek?" tanyaku.

Udah segitu aja,  ceritanya seru. Alur kehidupannya kerasa aja gitu.

Setelah mendapatkan kesulitan, di masa depan Tia jadi bahagia dengan orang pilihannya.

Krisar Member KFSIWhere stories live. Discover now