I hope you're like this part!
Kalau mau lebih kenal aku, silahkan add idline aku;szyh26_
Bisa ngasih saran, kritik dan juga lainnya ko((: bebas dehh((:
Minggu depan aku bakal slow update yaa, karna aku lagi ada simulasi UNBK. Minta doanya biar lancar, ya((:
Sengaja aku taruh atas tulisan ini, karna kalo dibawah gak bakal ada yang baca juga(':
---
Prilly's POV
Aku mengerjap-ngerjapkan mataku berulang kali, menggeliat sebentar lalu menguap sekali lagi.
Aku memiringkan tubuhku ke sebelah kiriku. Bibirku melengkung ke atas melihat someone yang tengah tertidur itu.
Tidur aja cakep banget yakk. Astagaa!! Tuh bulu mata, cetar banget sih iri gue.
Bibirnya, merah merah gimana gitohhh!! Lubang idungnya gede banget, tapi gapapa deh, tetep ganteng.
Nikmat tuhan mana lagi yang kau dustakan?
Aku mengusap pipinya lembut ketika tidurnya terusik, lalu aku menempelkan bibirku didahinya. Mengecupnya lembut.
Aku menyingkap selimut yang menutupi tubuhku. Dan beralih menatap mila dan kevin yang masih tertidur.
"Mill." aku mengguncang bahu mila pelan.
"Hm?" mila menggeliat.
"Ikut gue yukk. Gue mau jalan-jalan nih, sekalian mau pipis juga." ajakku kepada mila yang masih menutup matanya.
"Males ah prill, gue masih ngantuk banget sumpah." tolak mila, ia menarik selimut sampai menutupi seluruh tubuhnya.
"Ishh, dasar kebo. Yaudah deh, gue sendiri aja." tukasku sebal.
Aku melepas jaket yang ada ditubuhku. "Gila, gue pakek jaket berapa lapis sih. Banyak banget kayaknya, nggak abis-abis perasaan." gerutuku, tanganku masih melepas jaket.
YOU ARE READING
Because You
Fanfiction[ON EDITING] Karna cepat atau lambat kita harus bisa mengikhlaskan hal yang memang ditakdirkan pergi dari hidup kita, selamanya.
