BAB 90

33 9 11
                                    

Daftar lagu milik Rachell Bryy untuk novel ini, tersedia di spotify dengan judul yang sama dengan judul novel.

Playlist "I'll Always Be Your Guardian Angel" On Spotify :

1. Yellow - Coldplay


***


Ada banyak pemahaman yang Hailey peroleh dalam waktu yang Tuhan berikan.

Ada banyak pemahaman tentang penyesalan, perenungan, memori, dan waktu mujur. Ketika semua pemahaman itu didapatkan dalam satu waktu dan dilalui dengan baik, maka hati kecil akan mendapatkan pemahaman terbaik tentang hakikat cinta sejati.

Beberapa orang akan selalu melakukan banyak hal untuk diri sendiri. Seberapa baik manusia melatih diri, menyesal, merenung, dan seberapa banyak memori yang didapatkan dari waktu mujur, tetap saja tidak akan pernah merasa puas. Akan selalu ada persoalan-persoalan. Akan terus berdiri tegak maupun tertunduk untuk memohon agar waktu mujur dapat diperoleh setiap saat.

Kesederhanaan termasuk salah satu pemahaman yang Hailey dapatkan ketika Tuhan memberinya waktu mujur. Ia tidak perlu mempersoalkan ketika Raegan mau memberi maaf dan memperlakukannya dengan hati yang tulus. Tuhan memberi setiap malam di mana Raegan memeluk Hailey dengan cara yang sama ketika gadis itu membantunya terlelap. Setiap pagi lelaki itu akan tersenyum sebagai bukti bahwa dendam tidak pernah mengontrol kehidupannya lagi. Setiap saat lelaki itu akan tertawa, mendekap Hailey, dan membicarakan tentang bagaimana sebaiknya mereka menjalani hidup bahagia, sebagai bukti bahwa Raegan adalah pemimpi besar dan petarung sejati. Sebagai bukti bahwa ia adalah sang Cinta Sejati.

Biarlah persoalan-persoalan rumit maupun sederhana dimiliki oleh orang lain. Hailey sama sekali tidak ingin memilikinya. Pun, ia harap Raegan tidak perlu memiliki persoalan apapun selain memikirkan bagaimana caranya hidup bahagia.

Warna biru dan putih di langit tidak pernah menjadi persoalan ketika menatap dengan senyuman. Itulah pemandangan yang bermakna, lebih dari sekedar memori dan waktu mujur untuk memandang bersama. Di ranjang, Hailey memperhatikannya walaupun tirai menjadikannya samar-samar. Biarlah. Ia lebih dari puas melihat langit cerah khususnya bila berada dalam pelukan Raegan yang begitu nyaman.

Mata yang mengantuk dan sayu tidak pernah redup. Hailey berbaring, memandang pemandangan langit, dan mengusap perutnya yang membuncit sementara Raegan memeluk perutnya dari belakang. Penuh kasih ia mendoakan janinnya yang berusia tujuh bulan. Semalam Raegan melakukan hal yang sama untuk membuainya tertidur, tidak masalah bila ia menunggu beberapa saat agar lelaki itu mau melakukannya lagi sebelum berangkat bekerja.

Kemudian kebiasaan-kebiasaan lama itu Hailey lakukan lagi.

Merenung.

Mengenang banyak memori.

Pada pemandangan langit yang cerah di luar sana, Hailey tidak hanya mengingat tentang kesalahannya. Ia juga mengingat perbuatannya untuk menolong Raegan, mimpi buruk setiap malam yang berusaha keras ia hilangkan, lalu tentang Patrick Torres. Penuh harapan Hailey merenung agar memori mengerikan itu sebaiknya tetap berada pada dua tahun yang lalu. Tidak peduli apabila terlalu mahal dan berbahaya.

Beberapa saat, Hailey meyakini bahwa merenung dan mengenang banyak hal tidak sebaiknya ia lakukan sembari mengusap perutnya. Ujung jemari kemudian merasakan sentuhan kecil yang mendorong perutnya dari dalam. Lalu meringis, menunduk, mengusap perutnya lebih sering. Maka senyuman simpul Hailey menggantikan perenungan, sebab ada hal yang jauh lebih menyenangkan untuk dilakukan yaitu menyapa janinnya yang baru saja bangun.

I'll Always Be Your Guardian AngelWhere stories live. Discover now