HAIDAR - Kangen Lee (ArSa moment)

815 72 6
                                    

✨Kangen Lee (ArSa Moment)



H

A

I

D

A

R






Tangan gadis berambut pirang itu terulur mengelus batu nisan di hadapan nya, di samping nya terdapat sang kekasih yang setia menemaninya dan mengelus bahu sanga gadis untuk tetap tegar.

walaupun terlihat sudut bibir yang menampilkan senyum di wajah gadis itu, tapi tetap saja mata tidak bisa bohong. mata nya sudah berkaca-kaca melihat makam orang tersayang nya.

Betapa hebatnya saat perempuan menahan tangisan yang menyesakan hanya karena alasan agar tidak membuat orang lain merasa khawatir.

Tangan Queen mengelus nisan bertuliskan ‘Aleena’ itu, sudah beberapa minggu ini ia tidak mengunjungi adik perempuan nya itu.

“Sayang..” panggil Angkasa membuat Queen menoleh kearah sang kekasih. 

“mau pulang? kamu juga butuh istirahat.” Ucap Angkasa begitu lembut.

Queen mengangguk sebagai jawaban, Angkasa pun membantu Queen untuk berdiri tanpa di sangka Angkasa menggendong Queen ala bridal style. Hal itu membuat Queen sempat kaget.

“Sa aku bisa jalan kok.” Ucap Queen.

“sett..” Queen lebih memilih diam dan menuruti Angkasa.






H A I D A R

“mau kemana sekarang?.” tanya Angkasa pada Queen saat sudah sampai di mobil Angkasa.

“Atau aku antar pulang aja? kamu kelihatannya capek banget.” Ucap Angkasa khawatir.

Queen menggeleng cepat. “hari ini aku kan mau jalan sama kamu sa, ini kesempatan kita buat jalan kan jadi aku gak mau nyia-nyiain.” Ucap Queen.

ya memang Angkasa selalu sibuk dengan urusan sekolah, ekstrakulikuler belum lagi belajar tentang bisnis dan yang tidak bisa di tunda adalah waktu di mana ia bersama Antariksha.

(jadi yang mau daftar jadi calon mantu haidar sabar aja ya guys kalo kalian di duain sama Antariksha😂😂)

“maaf.” lirih Angkasa, ia ingin sekali mencoba mengerti Queen tapi malah Queen lah yang terus-menerus mengerti Angkasa.

“aku ngerti kok sa, lagian aku seneng kamu perhatian sama adek kamu. Aku dan kamu pernah ngerasain gimana rasa nya kehilangan orang yang kita sayangin tapi kamu lebih beruntung.” Ucap Queen dengan senyum miris nya.

Angkasa yang mengetahui kesedihan Queen pun mencoba menenangkan Queen lewat elusan tangan Angkasa di telapak tangan Queen.

“Jadi Ara minta sama Asa jangan buat ana sedih, kamu harus memanfaatkan kesempatan yang di berikan tuhan.” Ucap Queen.

“janji sa.” Ucap Queen.

“janji Asa gak akan bikin ana sedih, asa juga gak akan kecewain Ara.” Ucap Angkasa membuat senyum terbit di bibir Queen.

“Sa boleh gak Ara nganggep Ana jadi adek Ara, kalau ngelihat Ana__ Ara jadi keinget lee.” Ucap Queen.

“boleh, Ana pasti seneng punya kakak cewek.” jawab Angkasa lagi-lagi membuat Queen tersenyum bahagia.

HAIDARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang