HAIDAR - Langit mana bisa galau

535 56 17
                                    

H

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

H

A

I

D

A

R


jam sudah menunjukkan puku 02.00 pagi tapi mata Langit masih terbuka lebar, padahal ia sudah berusaha untuk memejamkan mata nya_ mencoba untuk terlelap tapi tetap saja tak bisa. selalu saja begini saat ia mempunyai masalah, insom nya selalu kambuh dan pola makan Langit sangat berantakan, kadang ia bisa tidak makan seharian padahal Langit adalah salah satu makhluk yang sangat boros soal makanan.

“argh… kenapa sih gue.” Ucap Langit menggeram marah dengan diri nya sendiri.

“lupain dia.” Ucap Langit pada dirinya sendiri.

“kenapa malah jadi kepikiran sih.” gerutu Langit.

“lo tuh ganteng anak nya awan Haidar lagi pasti banyak cewek yang mau deket sama lo.” batin Langit.

“Argh tapi emang ada yang kayak dia.” lirih Langit.

“eh tapi kalo sama ya masak gue jatuh cinta sama psycopat lagi.” batin Langit ia sangat heran dengan diri nya sendiri.

“huft gue doain lo nja biar dapet cowok yang lebih jelek dan lebih miskin dari pada gue biar lo nyesel.” gerutu Langit.

“kan doa orang teraniaya pasti terkabul kan.”  yakin Langit.

“kenapa sih nja.” lirih Langit, kali ini Langit bener-bener galau ya guys.

“gue udah bener-bener tulus sama lo tapi kenapa balesannya kayak gini? apa gue emang gak pantes buat memiliki cinta.” lirih Langit.

wajar saja jika Langit benar-benar merasakan kehilangan dan kecewa yang sangat mendalam karena senja adalah cinta pertamanya. Gadis yang berhasil meluluhkan hati Langit begitu cepat dan juga berhasil menghancurkan Langit seketika.

Langit menatap kardus yang penuh berisikan barang yang memiliki kenangan ketika ia bersama senja. Langit sudah mengemasnya tapi ia masih ragu untuk membuang nya. ia menatap senduh pada kardus yang penuh barang-barang itu.

drtdrt

hingga suara getaran di ponsel nya membuyarkan lamunan Langit, dengan malas ia menatap layar ponsel nya. “ck.” ia berdecak ketika sudah membaca nama seseorang yang menelpon nya.

kang galon

nama itu lah yang tertera dalam ponsel Langit.

“apa?” Ucap Langit ketika sudah terhubung.

HAIDARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang