HAIDAR - Pagi konyol di rumah Haidar

2.3K 162 10
                                    



Pagi konyol di rumah HAIDAR



H
A
I
D
A
R







pagi-pagi sekali sudah terdengar suara keributan dari mansion yang di dominasi warna putih itu. Ya mansion siapa lagi kalau bukan kediaman keluarga Haidar, untung saja mereka tidak memiliki tetangga jadi mereka tidak perlu cemas dengan omongan tetangga. lagi pula mansion haidar sangatlah luas jadi suara mereka tidak terdengar dari luar rumah. Ya mereka pindah dari beberapa bulan yang lalu.

Setiap hari nya di mansion keluarga Haidar seperti sedang mengadakan konser saja. tidak ada keheningan disana, ada hanya saja saat ke-enam anak mereka tidak berada di rumah.

Ya yang membuat suasana ramai seperti pasar siapa lagi kalau bukan Alpha, Gamma, Galaksi, Angkasa, Langit dan Antariksha. setiap  hari nya ada saja yang membuat keributan seperti pagi ini contohnya.

“Langit kebiasaan deh loe umpetin boxer pink gue dimana?” Tanya Galaksi sambil menuruni tangga membuat Alpha melotot kearah nya, bukan karena apa sih hanya saja galaksi Cuma memakai seragam dan handuk yang melilit di pinggang nya.

“Galaksi kamu pakek celana dulu  dong nanti kalau antariksha lihat gimana?” ucap Alpha penuh ketegasan.

“ya abis nya..

“lihat apa kak?.” Tanya antariksha yang baru saja datang dengan menenteng tas nya.

melihat Antariksha yang baru saja datang Galaksi langsung berlari menuju kamar nya dan segera mencari boxer kesayangannya.

Dalam batin nya galaksi menggerutu, lihat saja nanti ia akan mencaci maki habis langit.

“ih lihat apa kak alpha?” Tanya antariksha sekali lagi karena Alpha tak kunjung menjawab nya.

Jangan heran jika antariksha memanggil alpha dan gamma dengan sebutan kak karena memang antariksha ingin memanggil mereka dengan sebutan berbeda dari ketiga abang kembarnya.

“gak lihat apa-apa kamu salah denger kali.” alibi alpha. Antariksha yang memang dasar nya polos pun tidak ambil pusing dengan ucapan Alpha.

“dek sini duduk sama abang, biar abang suapin.” ucap Angkasa.

“kamu kan kemarin udah nyuapin antariksha  sa jadi sekarang giliran kakak.” ucap Alpha tak terima.

“kak alpha gimana sih itu kan kemarin malam kalau pagi belum.” ucap angkasa menatap tajam ke arah alpha sedangkan alpha juga tak kalah ia pun menatap angkasa dengan cara yang sama.

ya mereka berdua memang seperti ini setiap pagi nya, selalu saja memperebutkan antariksha. kebayang gak gimana perasaan antariksha yang setiap hari nya harus menghadapi mereka berdua, eh tidak hanya mereka berdua masih ada tiga lagi.

Alpha dan Angkasa memang begini setiap hari nya dan yang lebih parah nya lagi mereka berdua tidak mau mengalah. Alpha yang takut jika ia di lupakan saat Antariksha bersama angkasa. Angkasa yang takut jika Antariksha lebih menyayangi Alpha.

“kakak  belum sama sekali loh sa.” ucap Alpha.

“angkasa mah gak perduli yang penting hari ini angkasa mau nyuapin ana.” kekeuh angkasa.

“ah udah-udah dong.” ucap antariksha agar mereka berdua tidak melanjutkan perdebatan, bisa-bisa lama dan antariksha telat untuk masuk sekolah padahal kan ini hari pertama nya bersekolah di sekolah milik papa nya.

“jangan berebut ya kak alpha sama bang asa harus baikan.” ucap antariksha.

“lagian hari ini antariksha mau di suapin kak gamma.” kekeh antariksha.

“eh kemana kak gamma?” Tanya antariksha yang mengedarkan pandangannya ke segala arah tapi tidak menemukan abang kedua nya itu.

“masih tidur.” jawab Alpha. “mending kak alpha aja yang nyuapin kamu.” ucap Alpha.

“enggak, sama abang asa aja.” ucap angkasa tak mau kalah.

“gak mau hari ini mau nya sama kak gamma.” rengek antariksha membuat alpha dan angkasa menghembuskan napas kasar.

“langit..” panggil alpha pada langit tapi taka da sahutan dari si pemilik nama.

“langit.” panggil alpha sekali lagi dan berhasil membuat langit yang sedang asik berjoget ria mengalihkan pandangannya kearah alpha.

“panggilin kak gamma gih.” perintah alpha.

langit mendengus kesal. “ogah.” ucap langit.

“durhaka ya kamu..” ancam Alpha.

“aaaaa… lagian kenapa gak angkasa aja sih.” teriak lagit mendapatkan pelototan dari alpha dan angkasa.

“langit yang sopan.” ucap Alpha tegas membuat langit bergidik ngeri.

“hehe maaf kelepasan.” kekeh langit.

“gak mau ah kak.” rengek langit. “kak gamma tuh susah di bagunin nya sebelas dua belas kayak bang galak.” ucap  langit kesal.

“tapi kan loe punya seribu satu cara buat bangunin kak gamma.” ucap angkasa menatap kearah lagit.

memang kalau sifat jahil langit kumat ia jadi punya banyak ide cemerlang untuk menjahili seseorang.

“lagian loe kan belum bales dendam yang kemaren.” ucap angkasa langsung membuat langit berdiri. ya memang Gamma dan Langit tidak pernah akur, Langit selalu berhasil menjahili Gamma begitu pun sebaliknya.

“okay gue berangkat.” ucap langit dengan semangat nya.

“ikut.” ucap antariksha yang akan menyusul langit namun hal itu ia urungkan ketika mendengar panggilan dari Alpha dan Angkasa.

“ana…”

“baby..” ucap Angkasa dan Alpha secara bersamaan. hal itu membuat antariksha duduk kembali ke kursi nya.




























Eyooooooo Author Update 🤯
Gimana nih guys ada yang kangen kagak sama pagi-pagi di rumah Haidar? Ada yang kangen teriakan Galaksi saat Boxer nya di untit langit?

Comment guys !!!

Oh ya kalian suka sama karakter yang mana nih dari cerita di atas ??

Alpha ?

Gamma ? (Tadi Gamma Belum muncul yaaaa)

Galaksi ?

Angkasa ?

Langit ?

Antariksha ?

Comment guys author Rindu Comment kalian😁

Jangan lupa abis baca Vote dulu sebelum next, tekan bintang di pojok bawah ⭐ Okay 😉 gampang kan. Share juga cerita ini ke temen-temen kalian siapa tau mereka suka. Okay deh see you di next chapter.

HAIDARTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang