45

412 29 2
                                    

"mengapa kau tidak pergi?" tanya Aaron kepadaku ketika aku sedang serius menonton tv.

"aku? memangnya pergi kemana?" tanyaku berbalik kepada Aaron.

"I don't know. Kupikir gadis spertimu akan selalu bepergian ketika libur kuliah. Ya, seperti Lucy yang selalu bepergian selama ini menghabiskan waktu denagan teman-temannya."

"aku dan teman-temanku memiliki tradisi setiap libur kuliah. Pada awal liburan sampai pertengahan liburan kami menghabiskan waktu bersama keluarga. Diantara teman-temanku ada yang menginap di rumah nenek dan kakek mereka, kembali ke kampung halaman dan sebagainya. Barulah pada pertengahan liburan sampai menjelang akhir liburan kami berkumpul. Biasanya kami melaksanakan sebuah trip yang sudah kami rencanakan di awal-awal liburan." jelasku kepada Aaron.

"lantas, kalian akan merencanakan liburan kemana?"

"kami akan berlibur ke pantai pada liburan kali ini." jawbku singkat kepada Aaron.

"kau sendiri mengapa tidak bepergian?" tanyaku kepada Aaron.

"sebenarnya hari ini aku akan mengadakan balapan rutin dengan klub motorku, tapi berhubung sepertinya di luar turun salju, jadi kami batal melakukan balapan itu." jawab Aaron kepadaku.

"oh iya, apa selama in Harry sering menghabiskan waktu bersamamu?" tanya Aaron kepadaku.

"Harry? Menghabiskan waktu bersamaku? Tentu tidak. A-aku sudah lama tidak bertemu dengannya. Terakhir kali aku bertemu dengannya di sebuah toko kamera. Saat itu aku sedang bersama mom dan ia sedang bersama kakak perempuannya. Memangnya mengapa kau bertanya kepadaku mengenai hal itu?" tanyaku kembali kepada Aaron.

"tidak apa-apa. Aku hanya bertanya saja. Soalnya akhir-akhir ini Harry jarang berkumpul di basecamp bersama aku dan teman-temanku yang lain. Kupikir ia bersamamu."

"oh, I see. Tidak. Ia tidak bersamaku. Lagi pula Louis dan Liam pasti akan memarahiku jika mereka tahu bahwa aku pergi bersama Harry. Apalagi secara diam-diam. Kau tahu kan, bagaimana sikap kedua kakakku itu, terutama Louis. Aku pergi bersamamu saja ia sudah menyiapkan aku dengan segudang pertanyaan. Oleh sebab itu aku meminta kau untuk menghapus fotoku yang kau unggah di akun instagrammu. Aku takut jika Louis bertanya macam-macam padaku."

"lantas, apa ia bertanya padamu setelah kau sampai rumah?"

"ya, ia bertanya padaku. Tapi untung saja aku bisa memberikan sebuah jawaban yang masuk akal. So, ia tidak memarahiku saat itu."

...

Tiba-tiba aku mendengar suara mobil yang berhenti di depan rumah dad. Beberapa lama kemudian seseorang menghampiri aku dan Aaron di ruang keluarga.

...

"hi, Aaron. Long time no see with you. Hi Alice." sapa Harry kepadaku dan juga Aaron.

Mau apa Harry ke sini? Semoga saja ia datang ke sini karena ada perlu dengan Aaron. Bukan dengan aku. Kalau sampai ia datang ke sini karena ada perlu denganku, Aaron pasti akan menaruh curiga kepadaku.

"hi, Harry." balasku kepada Harry.

"ada perlu apa kau ke sini?" tanya Aaron kepada Harry.

"aku merasa bosan saja di rumah. Setelah aku pikir-pikir sudah cukup lama aku tidak berkumpul bersama kau dan teman-teman lainnya di basecamp." ujar Harry.

"lantas kau ke sini untuk mengajakku berkumpul di basecamp?" tanya Aaron kepada Harry.

"ya, memangnya selain itu apa lagi?" tanya Harry kepada Aaron.

"Harry, di luar sedang turun salju. Kurasa basecamp saat ini sedang sepi. Teman-teman yang lain pasti juga malas untuk keluar rumah seperti aku." ujar Aaron kepada Harry.

"kalau begitu kita hangout berdua saja. Bermain sesuatu mungkin." ujar Harry kepada Aaron.

"main? Main kemana?" tanya Aaron.

"bagaimana jika bermain bowling? Kebetulan aku sudah lama tidak bermain bowling." ujar Harry.

"..." Aaron hanya terdiam tanpa menjawab apa pun kepada Harry.

"ayolah!" ajak Harry kepada Aaron.

Aaron pun langsung bangkit dari tempat duduknya dan berjalan ke arah kamarnya. Ia bergegas untuk mandi dan pergi dengan Harry.

...

"apa kau mau ikut, nona?" tanya Harry kepadaku.

"tidak, terima kasih. Aku dirumah saja melanjutkan membaca novel." jawabku kepada Harry.

"sudahlah, ayo berangkat." ajak Aaron kepada Harry.

Mereka berdua langsung pergi meninggalkan aku dan Sonah berdua di rumah.

Happy reading everyone 😊
Don't forget to vote dor the next chapter ☺
Thanks xx 💕

My Protective Brothers 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang